Pantangan Cacar Air: Benarkah Tidak Boleh Mandi?

Bagikan :


Cacar air adalah penyakit infeksi virus yang menyebabkan munculnya lenting kemerahan yang gatal dan disertai demam. Umumnya penyakit ini dialami oleh usia anak-anak di bawah 12 tahun. Cacar air merupakan penyakit yang menular dan membuat penderitanya merasa tidak nyaman, untuk itu pasien cacar perlu menghindari beberapa pantangan yang dapat membuat cacar air semakin menular. Apa saja pantangan tersebut, benarkah pasien cacar tidak boleh mandi?

Pantangan bagi pasien cacar air

Cacar air atau varicella adalah penyakit yang disebabkan oleh virus varicella zooster. Cacar termasuk penyakit yang menular melalui percikan air liur dan kontak langsung dengan cairan yang berasal dari lenting yang pecah. Karenanya, penderita cacar perlu membatasi kontak dengan orang yang berada di sekitarnya. Dilansir dari WebMD, beberapa pantangan yang perlu dilakukan pengidap cacar antara lain:

1. Hindari melakukan kontak fisik dengan orang lain

Orang yang sedang merawat pasien cacar air perlu membatasi kontak fisik dengan pasien. Jika memungkinkan, pasien cacar air diisolasi dalam satu ruangan yang terpisah dengan anggota keluarga yang lain hingga benar-benar sembuh. Pasien cacar juga diharapkan tidak berbagi alat makan dan tempat tidur dengan anggota keluarga lain.

2. Jangan menggaruk lenting cacar air

Lenting cacar air memang sangat mengganggu kenyamanan pasien. Rasa gatal yang hebat menimbulkan dorongan bagi pasien untuk menggaruk lenting hingga rasa gatal tersebut hilang. Namun menggaruk lenting sangat berbahaya karena lenting dapat pecah dan menyebarkan virus. Isi cairan tersebut dapat menguap ke udara dan terhirup orang yang ada di sekitar atau menempel pada barang yang digunakan pasien.

Selain risiko penularan tinggi, menggaruk lenting juga dapat menyebarkan lenting ke bagian tubuh lainnya. Jika digaruk hingga luka, bekas lenting yang pecah juga akan sulit hilang. Untuk meredakan gatal sementara, oleskan calamine losion atau bedak yang mengandung menthol ke bagian yang gatal dan tunggu hingga gatal mereda 3-4 hari berikutnya.

 

Bolehkah pasien cacar air mandi?

Banyak yang beranggapan bahwa pasien cacar air tidak boleh mandi karena dapat menyebarkan lenting cacar air menyebar ke bagian yang belum berdampak. Anggapan ini tidak sepenuhnya benar karena sebenarnya pasien cacar air boleh saja mandi untuk menjaga kebersihan tubuh. Mandi, terutama dengan air hangat justru baik untuk meredakan rasa gatal yang muncul dan mencegah infeksi bakteri yang dapat memperburuk luka dari lenting. Namun yang perlu dihindari adalah membersihkan atau menggosok bagian yang gatal terlalu keras agar lenting tidak pecah. Saat mandi, gunakan sabun yang tidak mengandung pewangi untuk mencegah iritasi dan rasa gatal yang semakin parah. 

Cacar air sebenarnya dapat sembuh sendiri karena dipengaruhi oleh respon imun tubuh penderita sendiri, namun sebaiknya periksakan ke dokter agar mendapat penanganan yang tepat. Pasien cacar perlu minum air putih yang banyak untuk mencegah dehidrasi dan mencegah demam lebih lanjut. Konsumsi makanan bernutrisi dan istirahat cukup juga penting untuk mempercepat kesembuhan.

 

Writer: Ratih

Edited by: dr. Benita Arini Kurniadi

Last updated: 22/06/2021