Mengapa saat Hamil Kulit Menjadi Lebih Kusam?

ADS

287 x 220

Bagikan :


Saat hamil, tubuh ibu hamil mengalami banyak perubahan, termasuk kulit. Jika sebelumnya Anda tidak pernah mengalami masalah jerawat, saat hamil bisa saja Anda mendapati jerawat di wajah, dada dan punggung. Ada juga ibu hamil yang kulitnya makin cerah atau yang dikenal dengan fenomena pregnancy glow. Namun, banyak juga ibu hamil yang mendapati kulit semakin kusam selama kehamilan. Mengapa demikian?

 

Penyebab kulit kusam selama kehamilan

Perubahan kondisi kulit selama kehamilan erat kaitannya dengan perubahan hormon dalam tubuh. Perubahan hormon ini memiliki dampak berbeda pada setiap perempuan. Ada yang kulitnya semakin halus dan bersinar, namun tak sedikit juga yang semakin kusam.

Salah satu fenomena kulit kusam selama kehamilan adalah mask of pregnancy dimana muncul pigmentasi warna kecoklatan di area wajah seperti pipi dan dahi. Bercak kecoklatan ini dikenal dengan nama melasma atau chloasma yang disebabkan oleh adanya stimulasi penghasil pigmen yang muncul dari hormon perempuan. Kondisi inilah yang menyebabkan kulit menghasilkan lebih banyak pigmen yang membuat kulit lebih gelap.

Perubahan warna ini umumnya dialami oleh perempuan dengan warna kulit cokelat muda dan tinggal di daerah yang terpapar sinar matahari intens. Pigmentasi ini juga akan semakin memburuk ketika kulit terpapar sinar UV dari matahari.

 

Mencegah kulit kusam saat kehamilan

Mengingat perubahan kulit ini terjadi karena perubahan hormon, maka kondisi kulit kemungkinan akan tetap kusam selama kehamilan dan baru akan mereda setelah proses persalinan. Namun, bukan berarti tidak ada yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi kulit kusam selama kehamilan tersebut. Beberapa cara untuk mengatasi kulit kusam di antaranya:

1. Menggunakan tabir surya

Baik dalam kondisi hamil atau tidak, penggunaan tabir surya sangat penting untuk melindungi kulit bahkan ketika Anda berada di dalam ruangan. Bagi ibu hamil, pilih tabir surya dengan formula yang aman bagi ibu hamil dan janin. 

2. Rutin melakukan eksfoliasi kulit

Untuk menjaga kulit agar tetap segar, lakukan eksfoliasi kulit baik pada wajah maupun tubuh secara rutin. Eksfoliasi dapat menyingkirkan sel kulit mati dan memicu pertumbuhan sel kulit baru sehingga kulit akan tampak lebih cerah.

3. Gunakan pelembap

Kulit kering juga dapat emmbuat kulit tampak kusam. Untuk itu ibu hamil disarankan rutin menggunakan pelembap untuk mencegah kulit semakin kering dan kusam. Bukan hanya wajah, area tubuh lain seperti lengan, kaki, dada dan perut juga penting untuk diolesi pelembap terutama setelah mandi, ketika kulit masih mendapat kelembapan alami dari siraman air.

 

Perubahan kondisi kulit saat hamil adalah hal yang wajar. Anda tak perlu berkecil hati ketika kulit terasa semakin kusam dan kering saat hamil karena kondisi ini hanya bersifat sementara. Lakukan perawatan dasar untuk kulit yaitu rutin membersihkan, melembapkan dan melindungi kulit dengan tabir surya. Anda juga bisa berkonsultasi dengan dokter atau beauty advisor saat memilih produk yang aman bagi kulit ibu hamil.

 

 

Writer: Ratih

Editor: dr. Benita Arini Kurniadi

Last updated: 14/09/2021