• Beranda
  • Self-help
  • Mitos Varises: Benarkah Melipat Kaki Setelah Melahirkan dapat Menyebabkan Varises?

Mitos Varises: Benarkah Melipat Kaki Setelah Melahirkan dapat Menyebabkan Varises?

Credit: Freepik

Bagikan :


Salah satu perubahan yang banyak dialami wanita selama kehamilan dan persalinan adalah varises. Selama ini varises sering kali identik dengan pelebaran pembuluh darah di kaki, padahal varises bisa terjadi di mana saja seperti pantat atau sekitar vagina. Salah satu mitos yang beredar di masyarakat adalah wanita yang baru saja melahirkan dilarang melipat kaki karena dapat menyebabkan varises. Benarkah demikian?

 

Apa Itu Varises?

Varises adalah pelebaran atau pembengkakan pembuluh vena akibat penumpukan darah pada pembuluh darah tersebut. Pada pembuluh vena terdapat katup satu arah untuk membantu aliran darah kembali ke jantung. Ketika Anda berjalan, otot akan memompa darah ke atas menuju jantung, dan katup pada pembuluh darah mencegahnya untuk kembali.

Namun ketika katup pembuluh darah ini tidak berfungsi dengan baik, hal ini dapat menyebabkan darah menggenang di pembuluh darah sehingga meregangkan dinding pembuluh darah dan menyebabkan pembuluh darah membengkak. Pembengkakan inilah yang dsebut varises. Jika pembengkakan pembuluh darah cukup lebar, Anda bisa melihatnya secara jelas di bawah kulit Anda.

 

Baca Juga: 5 Mitos Seputar Varises yang Perlu Anda Ketahui

 

Penyebab Varises pada Ibu Hamil dan Melahirkan

Selama kehamilan, volume darah meningkat hingga dua kali lipat sehingga memberi tekanan ekstra pada pembuluh darah Anda. Hormon kehamilan (progesteron) menyebabkan otot pembuluh darah lebih kendur. Selain itu pertumbuhan rahim juga dapat menambah tekanan pada pembuluh darah yang lebih besar di panggul, perut dan kaki. Akibatnya pembuluh darah vena menjadi melebar.

Umumnya, varises yang dialami ibu hamil dapat berkurang setelah melahirkan. Namun ada juga beberapa wanita yang varisesnya menetap dan tidak berkurang. Hal ini dapat disebabkan oleh beberapa faktor, di antaranya:

  • Mengalami persalinan kembar
  • Sudah pernah melahirkan sebelumnya sehingga kerja pembuluh darah melemah
  • Memiliki riwayat keluarga dengan varises
  • Mengalami kelebihan berat badan
  • Kurang aktif bergerak setelah melahirkan

 

Baca Juga: Selain Berdiri Terlalu Lama, Ketahui Penyebab dan Faktor Risiko Varises

 

Benarkah Melipat Kaki Setelah Melahirkan Menyebabkan Varises?

Banyak masyarakat Indonesia yang percaya bahwa melipat kaki setelah melahirkan dapat menyebabkan varises. Namun hal ini sebenarnya tidak tepat. Dilansir dari Cleveland Clinic, melipat kaki setelah melahirkan tidak memberikan tekanan berat pada pembuluh darah sehingga kecil kemungkinan melipat kaki dapat menyebabkan varises. Penyebab varises setelah melahirkan lebih sering disebabkan oleh katup yang rusak di pembuluh darah ibu hamil atau dinding pembuluh darah yang melemah.

Menurut WebMD, wanita yang baru melahirkan justru perlu melakukan peregangan pada kaki terutama jika semasa hamil jarang berolahraga dan lebih banyak duduk atau bergaya hidup tidak aktif. Duduk atau berbaring cukup lama dengan beban rahim yang berat dapat memberi tekanan pada pembuluh darah sehingga menyebabkan varises.

Dengan sering menggerakkan kaki seperti melipat lalu meluruskan kaki hal ini justru dapat membantu melancarkan peredaran darah dan mengurangi tekanan pada pembuluh darah.

 

Tips Mengatasi Varises Setelah Melahirkan

Varises sebenarnya bukan kondisi yang berbahaya. Namun hal ini terkadang dapat menyebabkan wanita tidak percaya diri. Beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk mengurangi varises di antaranya:

  • Rutin berolahraga. Olaharaga ringan seperti jalan kaki dan berenang dapat membantu melancarkan peredaran darah. Selain itu, hindari duduk atau berdiri dalam waktu yang lama.
  • Istirahatkan kaki Anda. Saat posisi duduk, hindari posisi kaki menggantung dengan memberi penyangga di bawah kaki. Sedangkan saat tidur, Anda dapat memberi penyangga di bawah kaki dengan bantal
  • Menggunakan stocking kompresi. Stocking kompresi adalah sejenis kaus kaki yang dirancang khusus untuk melancarkan sirkulasi darah yang terhambat.
  • Menjaga berat badan

 

Varises umumnya bukan hal yang berbahaya bagi kesehatan. Namun jika varises semakin membesar dan mengganggu kenyamanan Anda maka sebaiknya periksakan ke dokter. Dokter akan merekomendasikan prosedur medis untuk mengatasi varises sesuai dengan kondisi Anda.

 

Mau tahu informasi seputar kehamilan, menyusui, kesehatan wanita dan anak-anak? Cek di sini, ya!

 

 

Writer : Ratih AI Care
Editor :
  • dr. Monica Salim
Last Updated : Sabtu, 15 April 2023 | 06:47

Getz, M. (2022). Postpartum Varicose Veins. Available from: https://www.babycenter.com/baby/postpartum-health/varicose-veins-how-to-treat-them-after-your-babys-born_1152286

Matta, C. (2022). What to Know About Postpartum Varicose Veins. Available from: https://www.verywellfamily.com/what-are-postpartum-varicose-veins-5211095

Cleveland Clinic. Varicose Veins: 7 Myths You Shouldn’t Believe. Available from: https://health.clevelandclinic.org/varicose-veins-7-myths-you-shouldnt-believe/

OSborn, C. (2018). Is Crossing Your Legs Dangerous?. Available from: https://www.healthline.com/health/crossed-legs-while-sitting