Selama hamil, ibu hamil membutuhkan nutrisi untuk mendukung perkembangan janin. Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan menerapkan gaya hidup sehat, termasuk mengonsumsi makanan sehat bernutrisi. Salah satu makanan yang disarankan tersebut adalah bayam. Makanan ini mengandung berbagai vitamin dan nutrisi yang baik untuk perkembangan janin.

Manfaat bayam bagi ibu hamil

Bayam merupakan salah satu sayuran yang disarankan untuk dikonsumsi selama kehamilan. Dilansir dari Mom Junction, bayam merupakan sayuran yang kaya nutrisi seperti zat besi, asam folat dan kalsium yang dibutuhkan untuk perkembangan janin. Beberapa manfaat ibu hamil mengonsumsi bayam di antaranya:

1. Meningkatkan produksi darah

Bayam merupakan sayuran yang kaya akan kandungan zat besi. Dilansir dari Medical News Today, satu cup bayam mentah mengandung 0,81 gram zat besi. Zat besi dalam bayam dibutuhkan untuk memproduksi sel darah merah. Saat hamil, kebutuhan sel darah meningkat untuk mendukung pertumbuhan janin. Sel darah merah dibutuhkan untuk membawa oksigen dan nutrisi ke seluruh tubuh dan janin, serta mencegah anemia pada ibu hamil. Kondisi anemia pada ibu hamil dapat menyebabkan komplikasi pada kehamilan dan persalinan.

2. Menjaga kesehatan tulang dan gigi

Bayam juga termasuk sayuran yang kaya akan kalsium. Dalam satu cup bayam mentah mengandung 30 mg kalsium yang bisa membantu memenuhi kebutuhan kalsium bagi ibu hamil. Menurut rekomendasi Kemenkes, ibu hamil membutuhkan setidaknya 1000-1150 mg kalsium per hari. Kebutuhan kalsium meningkat pada ibu hamil untuk mengganti cadangan kalsium ibu yang dibutuhkan untuk pembentukan tulang dan sel-selnya pada janin. Jika asupan kalsium ibu tidak terpenuhi maka ibu hamil rentan mengalami tekanan darah tinggi selama kehamilan.

3. Meningkatkan kekebalan tubuh

Selain mengandung kalsium dan zat besi, bayam juga mengandung vitamin A, C dan K yang baik untuk daya tahan tubuh. Bayam juga kaya akan senyawa antioksidan lain yang mampu melindungi sel tubuh dari kerusakan. Dengan mengonsumsi sayuran yang sehat termasuk bayam, maka kekebalan tubuh akan meningkat dan ibu hamil tidak akan mudah terserang penyakit.

4. Mencegah risiko cacat lahir

Salah satu nutrisi yang banyak terdapat dalam bayam baik bayam hijau dan bayam merah adalah asam folat. Ibu hamil disarankan mengonsumsi asam folat sejak awal kehamilan untuk mencegah risiko cacat lahir pada janin baik yang terkait dengan otak maupun sumsum tulang belakang.

5. Mengatasi sembelit

Ibu hamil kerap mengalami sembelit karena perubahan hormon yang menyebabkan otot-otot pencernaan menjadi lebih rileks. Untuk membantu mengatasinya, ibu hamil disarankan mengonsumsi makanan berserat tinggi termasuk bayam. Ibu hamil dapat mengonsumsi sayuran bayam dalam keadaan mentah untuk campuran salad atau jus dan dalam keadaan matang dalam berbagai olahan masakan.

Sayuran bayam termasuk dalam sayuran yang muran dan mudah didapat di Indonesia. Untuk ibu hamil, disarankan untuk mengonsumsi setidaknya setengah sampai satu cup per hari untuk membantu memenuhi nutrisi yang dibutuhkan tubuh. Bila Anda rentan mengalami batu ginjal, karena terdapat banyak kalsium dalam bayam, mungkin Anda lebih baik membatasi bayam yang dimakan. Konsumsi bayam jangan berlebihan, sesuai dengan kebutuhan dan kondisi kesehatan ibu hamil.