Bagi Anda yang gemar minum susu, susu rendah lemak bisa jadi pilihan sumber protein susu untuk dikonsumsi saat diet. Susu dikenal memiliki kandungan lemak, kalsium dan protein yang tinggi sehingga baik untuk menjaga kesehatan tubuh. Namun apabila Anda sedang diet, Anda bisa mempertimbangkan mengonsumsi susu rendah lemak yang memiliki sejumlah manfaat susu namun memiliki kandungan lemak yang lebih rendah. Apa saja manfaat dari susu rendah lemak?
Kandungan susu rendah lemak
Seperti namanya, susu rendah lemak memiliki kandungan lemak yang lebih sedikit dibanding susu biasa. Susu sapi dapat dibagi menjadi tiga jenis berdasarkan kandungan lemaknya, yaitu:
- Susu full cream, mengandung lemak sekitar 3,25% dalam setiap kemasannya dan tidak ada lemak yang dibuang saat proses pembuatan.
- Susu rendah lemak atau low-fat, umumnya hanya mengandung sekitar 2% lemak. Meskipun membuang sejumlah kandungan lemak, namun susu rendah lemak masih memiliki cita rasa yang creamy dan gurih seperti susu full cream.
- Susu tanpa lemak atau susu skim, yaitu susu yang tidak memiliki lemak sama sekali sehingga teksturnya lebih encer dibanding susu dengan lemak atau susu rendah lemak.
Selain memiliki kandungan lemak yang lebih rendah, susu rendah lemak juga mengandung energi 102 kal, karbohidrat 12,7 gram, dan protein 8,2 gram.
Kandungan lemak pada susu kerap menjadi perdebatan. Banyak yang beranggapan bahwa tingginya jumlah lemak dalam sebotol susu membuat susu menjadi tidak sehat, namun para ahli kini berpendapat bahwa yang berbahaya adalah jenis lemak tertentu, bukan dilihat dari banyak aau sedikitnya kandungan lemak yang ada dalam susu.
Manfaat susu rendah lemak
Beberapa manfaat susu rendah lemak di antaranya:
1. Menjaga kesehatan tulang
Susu rendah lemak memiliki manfaat yang sama dengan susu full cream dalam hal menjaga kesehatan tulang. Dalam setiap 100 gram susu rendah lemak terdapat kalsium, magnesium dan zat besi untuk kesehatan tulang.
2. Baik untuk jantung
Susu mengandung sejumlah vitamin yang baik bagi jantung seperti vitamin D, vitamin K, dan kalsium yang baik untuk jantung. Dalam sebuah penelitian disebutkan bahwa orang yang mengonsumsi dua gelas susu rendah lemak memiliki riisiko penyakit jantung yang lebih rendah. Dalam penelitian tersebut juga disebutkan bahwa mengonsumsi susu dapat menurunkan risiko kematian akibat jantung. Namun masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk menyatakan bahwa susu berkhasiat untuk menjaga kesehatan jantung
3. Membantu menurunkan berat badan
Bagi Anda yang ingin menurunkan berat badan, susu rendah lemak bisa menjadi salah satu menu harian Anda. Susu rendah lemak mengandung sedikit kalori namun tidak memiliki banyak kandugan lemak sehingga baik untuk dikonsumsi setiap hari.
4. Mencegah diabetes
Sebuah penelitian menyebutkan bahwa orang yang rutin mengonsumsi susu rendah lemak memiliki penurunan risiko diabetes sebanyak 32%. Hal ini disebabkan susu rendah lemak dapat membantu mencegah lonjakan kadar gula darah yang dapat memicu diabetes.
Bagi Anda yang sedang menjalani pola makan rendah lemak, susu bisa menjadi menu pilihan setiap harinya. Namun Anda tetap perlu membatasi konsumsi susu rendah lemak agar tidak terlalu banyak. Sebuah penelitian menyebutkan bahwa meskipun susu rendah lemak memiliki sedikit lemak, namun tetap dapat meningkatkan berat badan.
Writer: Ratih
Edited by: dr. Anita Larasati Priyono
Last updated: 22-July-2021
Sumber:
- Sachdev P. What to Know About Skim Milk. WebMD. 2021 June. https://www.webmd.com/diet/what-to-know-about-skim-milk
- Bell B, Shatzman C, Seitz A. Is Whole Milk Better Than Low Fat and Skim Milk?. Healthline. 2021 June. https://www.healthline.com/nutrition/whole-vs-skim-milk
- Alvarez-Bueno C, Cavero-Redondo I, Martinez-Vizcaino V, Sotos-Prieto M, Ruiz JR, Gil A. Effects of Milk and Dairy Product Consumption on Type 2 Diabetes: Overview of Systematic Reviews and Meta-Analyses. Adv Nutr. 2019 May 1;10(suppl_2):S154-S163. doi: 10.1093/advances/nmy107. PMID: 31089734; PMCID: PMC6518137.
