Sedang Haid, Sebaiknya Tetap Berolahraga atau Tidak?

Sedang Haid, Sebaiknya Tetap Berolahraga atau Tidak?
Credits: Freepik

Bagikan :


Saat sedang haid, banyak wanita menghadapi pertanyaan apakah mereka harus tetap berolahraga atau beristirahat. Bagi sebagian wanita, menstruasi/haid bisa menjadi masa yang melelahkan dan terkadang disertai dengan rasa sakit atau kram haid. Tentu saja karena alasan inilah olahraga saat sedang haid mungkin terdengar sebagai sesuatu yang menakutkan.

Faktanya, berolahraga saat sedang haid memiliki banyak manfaat. Olahraga saat sedang haid dapat meningkatkan suasana hati, meredakan kram, meningkatkan energi dan mengurangi retensi cairan yang membuat Anda merasa lebih ringan dan nyaman.

 

Haruskah Tetap Berolahraga saat Sedang Haid?

Keputusan berolahraga atau tidak saat sedang haid tergantung pada kondisi dan tingkat energi Anda. Meskipun beberapa orang merasa lebih baik dan tetap aktif selama menstruasi, sebagian lain mungkin memilih untuk beristirahat terutama mereka yang mengalami dismenore.

Ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan sebelum berolahraga selama menstruasi, di antaranya:

  • Kondisi kesehatan dan fisik yang dimiliki, tidak adanya kram hebat atau aliran menstruasi yang berat
  • Tingkat energi yang dimiliki karena terkadang perubahan hormon dapat memengaruhi energi dan membuat Anda merasa sangat lelah sehingga membutuhkan istirahat ketimbang olahraga
  • Gejala menstruasi yang dirasakan apakah ringan atau gejala yang mengganggu kemampuan olahraga
  • Jenis olahraga dan intensitas yang hendak dijalani

Yang terpenting, Anda harus ingat bahwa setiap tubuh berbeda. Kunci utamanya adalah mendengarkan tubuh Anda, menghormati kebutuhan dan kenyamanan sehingga pada akhirnya memberikan kesejahteraan pada tubuh.

Baca Juga: Pose Yoga untuk Meringankan Nyeri Haid

 

Kapan Sebaiknya Beristirahat

Meskipun olahraga selama menstruasi bisa bermanfaat bagi banyak wanita, ada situasi di mana istirahat mungkin lebih disarankan, di antaranya:

  • Jika mengalami gejala menstruasi yang parah seperti kram yang sakit, mual berat, atau pusing
  • Jika Anda biasanya terlibat dalam olahraga berat atau latihan intens sehingga Anda mungkin perlu mempertimbangkan untuk mengurangi intensitas latihan. Latihan yang terlalu keras dapat meningkatkan stres pada tubuh dan membuat gejala menstruasi menjadi lebih buruk
  • Kondisi medis tertentu dapat memengaruhi menstruasi Anda, misalnya endometriosis atau gangguan hormon lain. Dengan kondisi ini, Anda perlu berdiskusi terlebih dahulu dengan dokter sebelum memutuskan apakah harus berolahraga atau beristirahat

Baca Juga: Minum Air Es saat Haid Bisa Menyebabkan Kista, Mitos atau Fakta?

 

Tips Berolahraga saat Sedang Haid

Apabila Anda memutuskan untuk tetap berolahraga saat sedang haid, maka beberapa tips berikut mungkin dapat membuat Anda merasa lebih nyaman:

  • Gunakan pembalut yang nyaman sehingga membuat Anda merasa aman selama berolahraga
  • Dengarkan tubuh Anda dan kenali gejala-gejala menstruasi yang memengaruhi kenyamanan berolahraga, misalnya lelah atau kram yang dirasakan
  • Pilihlah pakaian olahraga yang terbuat dari bahan yang menyerap keringat dan nyaman dipakai. Pastikan pula menggunakan pakaian yang pas dan tidak terlalu ketat untuk mengurangi risiko iritasi kulit
  • Lakukan pemanasan sebelum berolahraga untuk mengurangi risiko cedera dan meningkatkan sirkulasi darah
  • Pilih jenis olahraga yang berintensitas ringan seperti yoga, berjalan-jalan atau menggunakan sepeda statis
  • Konsumsi makanan yang sehat dan seimbang gizi serta cukupi kebutuhan air minum sepanjang hari

Jika Anda merasa terlalu lelah atau tidak nyaman, maka berikan istirahat pada tubuh dan jangan memaksakan diri untuk terus berolahraga. Dengan memperhatikan tips-tips ini, Anda dapat merasa lebih nyaman saat berolahraga selama menstruasi.

Apabila Anda memiliki pertanyaan seputar masalah menstruasi, Anda bisa memanfaatkan layanan konsultasi dokter dengan mengunduh aplikasi Ai Care melalui App Store atau Play Store.

Mau tahu tips dan trik kesehatan, pertolongan pertama, dan home remedies lainnya? Cek di sini, ya!

 

 

Writer : Agatha Writer
Editor :
  • dr. Monica Salim
Last Updated : Senin, 13 Mei 2024 | 08:48