Apakah Alergi Bisa Disembuhkan?

Credits: Freepik

Bagikan :


Alergi bisa berkembang kapan saja meskipun sering kali muncul di masa kanak-kanak dan bertahan sepanjang hidup. Gejala alergi yang dialami bisa berubah-ubah seiring waktu, bisa meningkat maupun menurun.

 

Berbagai Jenis Alergen

Alergen adalah zat yang dapat menyebabkan reaksi alergi terhadap individu yang sensitif terhadapnya. Zat ini pada dasarnya tidak berbahaya bagi kebanyakan orang, tetapi menyebabkan respons yang tidak normal atau berlebihan dari sistem kekebalan tubuh pada orang-orang dengan alergi.

Alergen dapat berasal dari berbagai sumber, termasuk:

  • Serbuk sari
  • Bulu hewan
  • Tungau debu
  • Makanan seperti kacang-kacangan, telur, susu, gandum, ikan, kerang
  • Obat-obatan seperti antibiotik tertentu, aspirin, atau obat pereda nyeri NSAID
  • Lateks
  • Sengatan serangga tertentu
  • Jamur

Baca Juga: Tanda-Tanda Jika Alergi Terhadap Udara Dingin

 

Apakah Alergi Bisa Disembuhkan?

Alergi tidak bisa disembuhkan. Namun, Anda bisa mengobati untuk mengendalikan gejala yang dialami.

Saat Anda mengalami alergi, ada beberapa perencanaan pengobatan yang biasanya direkomendasikan oleh dokter, di antaranya:

Menghindari alergen

Langkah yang sangat penting dalam pengobatan alergi adalah menghindari alergen. Ini berarti Anda harus tahu apa pemicu alergi yang Anda alami. Anda bisa memperhatikan makanan yang dikonsumsi, memantau lingkungan atau melakukan tes alergi untuk mengetahui apa saja pemicu alergi Anda.

Mengonsumsi obat-obatan

Beberapa obat-obatan dapat membantu mengurangi reaksi sistem kekebalan tubuh dan meringankan gejala alergi. Beberapa jenis obat yang umum digunakan seperti antihistamin, dekongestan, steroid hidung, obat tetes mata, dan epinefrin.

Antihistamin bekerja dengan menghambat aksi histamin yang dilepaskan oleh sistem kekebalan tubuh. Ini membantu mengurangi gejala alergi seperti bersin, hidung tersumbat, dan gatal-gatal.

Dekongestan membantu mengurangi pembengkakan di saluran hidung dan sinus. Sedangkan epinefrin biasanya digunakan dalam kondisi darurat, di mana Anda mengalami reaksi alergi yang parah atau anafilaksis.

Imunoterapi alergen

Imunoterapi alergen adalah pilihan pengobatan efektif untuk mengurangi sensitivitas terhadap alergen tertentu dan mengendalikan gejala alergi. Sebelumnya perlu dilakukan tes kulit atau tes darah untuk mengidentifikasi alergen spesifik yang memicu reaksi alergi. Ini memungkinkan pemberian dosis alergen yang tepat selama imunoterapi.

Baca Juga: Ciri-Ciri Batuk Alergi

 

Waspada Bahaya Anafilaksis

Anafilaksis adalah reaksi alergi yang parah yang bisa mengancam jiwa. Alergi makanan adalah salah satu penyebab anafilaksis yang paling sering terjadi.

Orang yang mengalami anafilaksis perlu segera mendapatkan perawatan medis di rumah sakit. Anafilaksis yang berkembang menjadi parah bisa menyebabkan syok hingga kematian.

Berikut adalah beberapa gejala anafilaksis yang perlu diwaspadai:

  • Pembengkakan di lidah, bibir atau tenggorokan
  • Sesak napas
  • Bentol-bentol
  • Kesulitan menelan
  • Ruam kemerahan
  • Sakit perut
  • Dada terasa sesak
  • Diare
  • Kram
  • Muntah
  • Mengi

Dalam kondisi yang lebih serius, Anda mungkin tidak sadarkan diri, mengalami peningkatan detak jantung, penurunan tekanan darah dan mungkin gagal jantung. Untuk itu, jangan abaikan gejala alergi khususnya anafilaksis yang mungkin dialami dan segera dapatkan pertolongan medis di rumah sakit.

Memiliki pertanyaan lain seputar alergi? Anda bisa memanfaatkan layanan konsultasi kesehatan dengan mengunduh aplikasi Ai Care di App Store atau Play Store.

Mau tahu informasi seputar penyakit lainnya? Cek di sini, ya!

 

 

Writer : Agatha Writer
Editor :
  • dr. Monica Salim
Last Updated : Kamis, 2 Mei 2024 | 16:15

Cleveland Clinic (2022). Allergies. Available from: https://my.clevelandclinic.org/health/diseases/8610-allergies 

Hannah Nichols (2021). Are allergies permanent?. Available from: https://www.medicalnewstoday.com/articles/how-to-get-rid-of-allergies#is-there-a-permanent-cure 

WebMD (2023). Allergies: Your Top Questions Answered. Available from: https://www.webmd.com/allergies/allergies-faq 

Mount Sinai. Types of Allergies. Available from: https://www.mountsinai.org/care/allergy-immunology/allergy-types 

Mayo Clinic (2022). Allergies. Available from: https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/allergies/diagnosis-treatment/drc-20351503 

Stephanie Watson (2023). Do I Need Antihistamines for Allergies?. Available from: https://www.webmd.com/allergies/antihistamines-for-allergies 

Medline Plus (2023). Epinephrine Injection. Available from: https://medlineplus.gov/druginfo/meds/a603002.html 

Cleveland Clinic (2023). Anaphylaxis. Available from: https://my.clevelandclinic.org/health/diseases/8619-anaphylaxis 

American College of Allergy, Asthma, & Immunology. Allergy Immunotherapy. Available from: https://acaai.org/allergies/management-treatment/allergy-immunotherapy/