Deferiprone

Deferiprone

Bagikan :


Brand/Nama Lain

  • Ferriprox
  • Oferlod

 

Cara Kerja

Deferiprone merupakan obat golongan pengikat besi yang diberikan pada kasus kelebihan zat besi pada tubuh. Kelebihan zat besi dapat menimbulkan berbagai kerusakan pada tubuh seperti gagal jantung, gangguan liver, diabetes, dan gangguan pertumbuhan pada anak-anak. Deferiprone bekerja dengan mengikat zat besi dalam darah, kemudian dikeluarkan melalui urin.

 

Indikasi

Kelebihan zat besi pada tubuh, seperti pada kasus:

  • thalassemia
  • anemia sel sabit
  • transfusi darah berulang

 

Kontraindikasi

Beberapa kontraindikasi Deferiprone meliputi:

  • Ibu hamil dan menyusui
  • pernah atau sedang mengalami neutropenia yaitu, jumlah leukosit 'sel darah putih' yang rendah
  • pernah atau sedang mengalami agranulositosis yaitu, sumsum tulang gagal membentuk jenis leukosit yang bernama granulosit.

Special Precautions

Selain itu, pemberian Deferiprone pada pasien imunokompromais 'keadaan di mana sistem imun melemah', penurunan fungsi ginjal dan hati atau liver harus sesuai anjuran dokter.

 

Efek Samping

Beberapa efek samping Deferiprone meliputi:

  • Ganguan pencernaan (mual, muntah, diare, dan sakit perut)
  • Perubahan warna urin menjadi merah kecoklatan
  • Penurunan jumlah sel darah putih
  • Kekurangan mineral zinc
  • Gangguan dan nyeri pada sendi dan tulang
  • Peningkatan kadar enzim hati
  • Sakit kepala
  • Penurunan nafsu makan
  • Badan terasa lemas
  • Bengkak pada tangan dan kaki
  • Gatal dan biduran

 

Sediaan

Beberapa sediaan Deferiprone adalah:

  • Tablet salut selaput 500 mg
  • Sirup 250 mL dan 500 mL (100 mg/mL)

 

Dosis

Dosis pada dewasa dan anak-anak diatas 3 tahun adalah 25 mg/kg 3 kali sehari dan dosis maksimal adalah 100 mg/kg per hari. Hingga saat ini, belum ada dosis pasti untuk anak di bawah 3 tahun.

 

Keamanan

Deferiprone termasuk golongan obat keras, artinya konsumsi obat ini wajib menggunakan resep dokter. Deferiprone dapat menyebabkan penurunan jumlah sel darah putih dan infeksi berat, sehingga perlu dilakukan evaluasi jumlah sel darah putih berkala. Deferiprone merupakan obat kategori D (dapat menyebabkan kecacatan janin pada ibu hamil dan hanyak digunakan pada kondisi mengancam jiwa)

 

Interaksi Obat

Deferiprone berinteraksi dengan obat lain seperti: fenilbutazon, multivitamin (kandungan aluminium, besi, dan zinc), vitamin C, dan obat maag anatasida.

 

Mau tahu informasi seputar obat-obatan lainnya? Cek di sini, ya!

 

Writer : dr Kevin Luke
Editor :
  • dr Anita Larasati Priyono
Last Updated : Minggu, 16 April 2023 | 20:05