Laju Endap Darah

Credit : ELItechGroup. Laju Endap Darah

Bagikan :


Definisi

Pemeriksaan laju endap darah (LED) adalah suatu pemeriksaan yang menghitung kecepatan sel darah merah untuk mengendap dalam suatu tabung uji atau menghitung waktu yang dibutuhkan oleh sel darah merah untuk mengendap pada tabung reaksi. Normalnya sel darah merah tidak cepat mengendap. Namun pada kondisi tertentu sel darah merah dapat cepat mengendap. Terdapat beberapa hal yang dapat memengaruhi kecepatan sel darah merah mengendap, seperti pada kondisi peradangan dan infeksi.

Saat terjadi peradangan atau infeksi, sel darah merah mengalami perubahan yaitu saling melekat antar satu dengan yang lain membentuk suatu tumpukan. Selain itu, adanya peradangan dan infeksi membuat protein dalam sel darah merah semakin banyak, sehingga sel darah merah semakin berat masanya. Kedua perubahan ini membuat sel darah mengendap lebih cepat dibandingkan kondisi normal. Semakin cepat sel darah merah mengendap maka semakin tinggi nilai laju endap darah.

Namun pemeriksaan ini tidak dapat menentukan diagnosis pasti dari suatu penyakit. Pemeriksaan ini hanya membantu untuk mengetahui adanya peradangan dan infeksi dalam tubuh. Selain itu, pemeriksaan LED juga digunakan untuk memantau kondisi peradangan dalam tubuh jika Anda mengalami penyakit peradangan kronik.

 

Indikasi

Pemeriksaan laju endap darah perlu dilakukan jika Anda mengalami tanda-tanda peradangan, seperti:

  • Demam
  • Nyeri kepala
  • Bengkak pada persedian atau sendi kaku saat bergerak
  • Nyeri persendian
  • Nyeri pada leher dan bahu
  • Penurunan berat badan
  • Nafsu makan menurun
  • Diare, BAB darah dan nyeri perut
  • Untuk memantau suatu kondisi penyakit peradangan kronik seperti lupus, artritis reumatoid, peradangan pada pembuluh darah (vaskulitis), dan polimialgia reumatoid

 

Kontraindikasi

Tidak ada kontraindikasi atau kondisi yang membuat seseorang tidak bisa melakukan pemeriksaan ini.

 

Persiapan Sebelum Pemeriksaan

Tidak ada persiapan khusus sebelum melakukan pemeriksaan LED. Pemeriksaan ini bisa dilakukan dalam keadaan tidak berpuasa. Meskipun demikian, Anda disarankan untuk melakukan konsultasi medis terlebih dahulu kepada dokter sebelum melakukan pemeriksaan LED sebab ada beberapa kondisi atau penggunaan obat tertentu yang dapat menganggu hasil laboratorium sehingga tidak menggambarkan kondisi Anda yang sesungguhnya.

Terdapat beberapa kondisi dan obat yang dapat memengaruhi hasil pemeriksaan seperti:

  • Sedang hamil, menstruasi atau menderita anemia. Pada kondisi ini dapat ditemui hasil pemeriksaan LED dalam rentang sedang
  • Konsumsi obat steroid, obat anti peradangan dan nyeri, pil KB, obat menurunkan kolesterol dapat membuat laju endap darah rendah
  • Konsumsi suplemen dan vitamin seperti vitamin A juga dapat memengaruhi pemeriksaan laju endap darah

 

Prosedur Pemeriksaan

Pemeriksaan LED umumnya menggunakan sampel serum darah sebanyak 0,25-0,5 ml. Sampel serum darah ini diambil dari pembuluh darah vena dan akan dikumpulkan ke dalam tabung khusus. Petugas laboratorium akan memakai sarung tangan khusus dan APD (Alat Pelindung Diri) saat mengambil sampel pemeriksaan.

Sebelum mengambil darah, petugas akan memasang pita elastis dan membersihkan area penusukan jarum dengan kasa antiseptik. Biasanya petugas mengambil darah di area lipatan siku. Setelah darah diambil dan dimasukkan ke dalam tabung khusus, petugas akan melepas pita elastis yang terpasang, menekan dan membersihkan area penusukan dengan kasa antiseptik. Prosedur pemeriksaan ini hanya berlangsung selama beberapa menit saja. Sampel darah yang telah didapatkan akan diperiksakan menggunakan alat khusus di laboratorium, dan hasilnya bisa diketahui dalam beberapa jam kemudian. Kecepatan darah yang mengendap pada dasar tabung diukur dalam kurun waktu 1 jam. Hasil pemeriksaan akan dinyatakan dalam satuan milimeter/jam.

 

Nilai Normal dan Abnormal

Nilai normal dari pemeriksaan laju endap darah diukur dengan satuan milimeter per jam. Nilai normal laju endap darah digolongkan berdasarkan usia dan jenis kelamin seperti di bawah ini:

Jenis kelamin/usia

Laju Endap Darah Normal

Laju Endap Darah Abnormal

Perempuan, usia <50 tahun

0-20 mm/jam

>20 mm/jam

Laki-laki, usia <50 tahun

0-15 mm/jam

>15 mm/jam

Perempuan, usia  >50 tahun

0-30 mm/jam

>30 mm/jam

Laki-laki, usia > 50 tahun

0-20 mm/jam

>20 mm/jam

Anak-anak

0-10 mm/jam

>10 mm/jam

 

Meskipun demikian, setiap laboratorium memiliki patokan rentang nilai yang sedikit berbeda antara satu laboratorium dengan laboratorium lainnya sesuai panduan yang dianut dan metode yang digunakannya.

 

Hasil dan Saran (Pemeriksaan Lanjutan)

Normal

Jika hasil pemeriksaan LED Anda menunjukkan nilai normal, kemungkinan besar Anda telah menjalankan pola hidup sehat dengan baik dan tidak ada kelainan yang berhubungan dengan peradangan atau infeksi apabila tidak ada gejala dan tanda klinis tertentu.

Anda disarankan untuk tetap mempertahankan pola hidup sehat Anda saat ini sehingga dapat mencegah terjadinya peradangan atau infeksi yang ditandai oleh peningkatan kadar LED di dalam darah.

Tinggi

Apabila hasil pemeriksaan LED didapatkan tinggi, maka hal ini disebabkan oleh beberapa kondisi medis tertentu seperti adanya penyakit peradangan seperti lupus, artritis reumatoid, peradangan pada pembuluh darah (vaskulitis), adanya infeksi kronik seperti TBC, infeksi pada tulang, infeksi pada organ jantung, infeksi kulit atau adanya keganasan. Pemeriksaan LED hanya menunjukkan adanya peradangan atau infeksi pada tubuh. Namun tidak dapat menentukan diagnosis pasti terjadinya suatu peradangan. Sehingga dibutuhkan pemeriksaan lainnya untuk mengetahui penyebab dari peradangan dan infeksi tersebut. Dokter akan menyarankan pemeriksaan lanjutan seperti pemeriksaan darah lengkap, CRP, pemeriksaan penanda autoimun, rontgen paru, USG jantung atau penanda keganasan.

Rendah

Namun jika didapatkan hasil pemeriksaan laju endap darah rendah dapat disebabkan oleh beberapa kondisi seperti adanya gagal jantung, polisitemia vera (kanker darah), leukositosis (peningkatan sel darah putih) dan anemia sel sabit. Dokter juga akan menyarankan pemeriksaan lanjutan seperti rontgen paru, pemeriksaan darah lengkap, profil besi dan apusan darah tepi.

 

Konsultasikan Ke Dokter yang Tepat

Hasil pemeriksaan laju endap darah pada orang dewasa dapat dikonsultasikan dengan dokter umum, untuk selanjutnya dilakukan pemeriksaan lanjutan ataupun memulai terapi untuk diagnosis yang sesuai. Anda juga dapat berkonsultasi dengan dokter penyakit dalam atau konsultan infeksi untuk berdiskusi mengenai masalah laju endap darah Anda lebih jauh. Pada pasien anak, hasil pemeriksaan selain normal harus dikonsultasikan dengan dokter spesialis anak.

 

Mau tahu informasi seputar hasil pemeriksaan laboratorium, radiologi, dan lainnya? Cek di sini, ya!

Writer : dr Luluk Ummaimah A
Editor :
  • dr Nadia Opmalina
Last Updated : Jumat, 5 Agustus 2022 | 12:57

Tishkowski, K., Gupta, V. (2022). Erythrocyte Sedimentation Rate (p. A single page). StatPearls Publishing.

Felson, S. (2021). What Is Your Sedimentation Rate?. WebMD. Retrieved 28 May 2022, from https://www.webmd.com/a-to-z-guides/your-sedimentation-rate

Erythrocyte Sedimentation Rate – Medline Plus. MedlinePlus.org. (2020). Retrieved 28 May 2022, from https://medlineplus.gov/lab-tests/erythrocyte-sedimentation-rate-esr/

Sed Rate (eryhthrocyte sedimentatin rate) - Mayo Clinic. Mayoclinic.org. (2022). Retrieved 28 May 2022, from https://www.mayoclinic.org/tests-procedures/sed-rate/about/pac-20384797

Cherney, K. (2021). Erythrocyte Sedimentation Rate Test (ESR Test). Healtline. Retrieved 28 May 2022, from https://www.healthline.com/health/esr#overview

Erythrocyte Sedimentation Rate: Getting The Most Out Of This test – ELItechGroup. Elitechgroup.com. (2020). Retrieved 28 May 2022, from https://www.elitechgroup.com/news/erythrocyte-sedimentation-rate-getting-the-most-out-of-this-test-5