Pernahkah Anda mendengar mengenai garam hitam? Garam hitam dikenal dengan nama kala namak, atau dikenal juga dengan nama Himalayan black salt. Garam ini banyak dijumpai di tambang garam India, Pakistan, Bangladesh, Nepal dan lokasi penambagan garam lainnya. Pada awalnya garam ini digunakan untuk terapi, namun saat ini garam ini sudah banyak digunakan untuk memasak. Apa saja khasiat garam hitam ini dan benarkah garam hitam lebih baik dibandingkan garam lainnya?

Manfaat garam hitam

Garam hitam dikenal memiliki senyawa antioksidan dan kandungan sodium yang rendah. Dibandingkan dengan garam lain, garam hitam memiliki kandungan mineral penting seperti zat besi, kalsium dan magnesium. Secara rasa, garam hitam tidak memiliki perbedaan signifikan dengan garam lainnya. Namun, kandungan mineral membuat rasa garam hitam memiliki cita rasa lain seperti manis, pahit dan asam.

Dilansir dari laman Healthline, berikut ini beberapa potensi manfaat dari garam hitam:

1. Mengandung sodium yang lebih rendah

Garam hitam memiliki kandungan sodium atau natrium yang lebih rendah. Kandungan sodium yang lebih rendah baik untuk Anda yang memiliki tekanan darah tinggi dan ingin mengurangi asupan sodium. Sebelum membeli garam hitam, sebaiknya periksa dulu kandungan sodium yang terdapat dalam kemasan.

2. Menjaga kesehatan jantung

Garam hitam mengandung Ama, senyawa yang dapat membantu mengurangi kolesterol. Garam hitam juga dipercaya dapat membantu membuat darah lebih encer. Dilansir dari WebMD, dokter menyarankan untuk tidak mengonsumsi garam hitam hingga 6 gram per hari untuk menjaga tekanan darah agar tidak meningkat. Jika Anda memiliki tekanan darah tinggi, disarankan untuk tidak mengonsumsi lebih dari 3.75 gram per hari.

3. Minim pengawet

Garam hitam diproses dengan cara tradisional sehingga menggunakan bahan pengawet yang minim. Meskipun tidak semua bahan pengawet berbahaya bagi kesehatan tubuh, namun jika Anda mencari garam dengan bahan dan mineral yang tanpa pengawet dan pemrosesan yang panjang, Anda bisa memilih garam hitam.

4. Membantu melancarkan pencernaan

Garam hitam dipercaya dapat melancarkan pencernaan, memiliki efek laksatif dan membantu melepaskan gas sehingga mengurangi kembung. Meskipun demikian, masih butuh penelitian lanjut untuk bisa membuktikan bahwa garam hitam baik bagi sistem pencernaan.

Benarkah garam hitam lebih sehat?

Garam hitam memang memiliki kandungan mineral yang lebih banyak dibandingkan jenis garam lainnya. Namun, kelebihan mineral ini dianggap tidak relevan bagi kesehatan tubuh. Kandungan mineral dalam garam juga dalam jumlah kecil sehingga jumlah yang dikonsumsi tidak memberi efek yang signifikan bagi tubuh. Selain itu, mineral dalam garam merupakan jenis mineral yang sulit diserap oleh tubuh karena termasuk mineral yang tidak larut di air.

Menurut para ahli, baik garam Himalaya yang berwarna merah muda maupun hitam tetaplah garam. Hal yang terpenting dalam mengonsumsi garam, apapun jenisnya adalah jumlah yang dikonsumsi setiap hari. Menurut WHO, garam sebaiknya dikonsumsi sekitar 1 sendok teh per hari atau sekitar 2.400 mg. Jadi, apa pun jenis garam yang Anda gunakan pastikan penggunaannya tidak melebihi takaran tersebut.