Danazol

Credit: rosheta.com. Sediaan danazol 200mg

Bagikan :


Brand/Nama Lain

Nama dagang dari obat ini yang dapat ditemui di pasaran adalah Azol.

 

Cara Kerja

Obat ini bekerja dengan cara menghambat proses pelepasan hormon FSH (Follicle Stimulating Hormone) dan LH (Luteinizing Hormone) yang dihasilkan oleh kelenjar pituitari di otak. Hormon ini berperan dalam merangsang pertumbuhan jaringan rahim, indung telur dan payudara. Dengan dihambatnya pelepasan hormon ini, maka pertumbuhan jaringan rahim dan payudara yang berlebihan juga dapat terhambat. Selain itu, obat ini juga dapat meningkatkan pelepasan komplemen 4 (C4) dalam darah pasien yang mengalami angioedema herediter (kelainan pada sistem kekebalan tubuh yang diturunkan, menyebabkan pembengkakan di tubuh). Protein C4 ini berperan dalam mencegah terjadinya gejala bengkak pada tubuh yang dialami oleh pasien angioedema herediter.

 

Indikasi

Danazol digunakan untuk beberapa tujuan pengobatan yaitu:

  • Endometriosis (jaringan rahim tumbuh diluar rahim)
  • Angioedema herediter 
  • Pertumbuhan jaringan payudara berlebih (tumor jinak payudara)

 

Kontraindikasi

Terdapat beberapa kondisi medis dan kelompok orang yang tidak dapat menggunakan obat ini yaitu:

  • Mengalami perdarahan pada organ reproduksi dan kelamin yang belum diketahui penyebab dan diagnosis penyakitnya
  • Tumor yang dirangsang oleh hormon androgen (hormon laki-laki)
  • Mengalami penyumbatan pembuluh darah akibat bekuan darah
  • Gangguan jantung berat
  • Ganggan organ ginjal dan hati
  • Ibu hamil dan menyusui

 

Efek Samping

Efek samping yang sering terjadi setelah mendapatkan obat ini adalah:

  • Mengalami jerawat
  • Kulit berminyak
  • Peningkatan berat badan
  • Rambut rontok
  • Pertumbuhan rambut tidak normal pada wanita
  • Perubahan suara
  • Mudah tersinggung
  • Detak jantung cepat
  • Kering pada daerah vagina
  • Iritasi vagina
  • Perubahan siklus mentruasi

Jika efek samping menetap atau dirasakan semakin memburuk, segera konsultasikan ke dokter. 

Terdapat juga efek samping fatal yang dapat mengancam nyawa seperti terjadinya penyakit penyumbatan pada pembuluh darah akibat darah yang membeku, peradangan pembuluh darah dan stroke.

 

Sediaan

Obat ini tersedia dalam bentuk kapsul 200 mg.

 

Dosis

Dosis obat bergantung dengan tujuan pengobatan seperti di bawah ini:

Endometriosis

Dosis obat sebesar 200-800 mg perhari yang terbagi menjadi 2-4 dosis. Dosis dapat mengalami perubahan sesuai dengan kondisi pasien. Lama pengobatan yaitu 3-6 bulan dan dapat diperpanjang menjadi 9 bulan jika dibutuhkan.

Tumor jinak payudara 

Dosis awal 100-400 mg perhari dibagi menjadi 2 dosis. Dosis dapat disesuaikan bergantung dengan respon pasien. Lama terapi berkisar 3-6 bulan.

Angioedema herediter

Dosis awal obat 200 mg diminum 2-3 kali sehari. Jika membaik, maka dosis dapat diturunkan setengah dosis dengan jarak 1-3 bulan dari dosis pertama. Namun jika terjadi serangan mendadak ditengah pengobatan berlangsung maka dosis dapat dinaikan hingga 200 mg perhari.

 

Keamanan

Penggunaan obat ini dalam kehamilan masuk ke dalam kategori X. Artinya obat ini dapat menimbulkan dampak buruk pada janin hewan uji coba dan juga manusia. Oleh karena itu penggunaan obat ini pada ibu hamil atau wanita yang merencanakan kehamilan dan kemungkinan terjadinya kehamilan sangat dilarang. 

 

Interaksi Obat

  • Jika digunakan dengan obat pengencer darah (warfarin) dapat menyebabkan waktu pemeriksaan pembekuan darah memanjang
  • Penggunaan bersama obat penurun kolesterol (simvastatin, atorvastin, lovastin) dapat meningkatkan risiko terjadinya kerusakan jaringan otot (seperti miopati/rabdomiolisis)
  • Dapat meningkatkan konsentrasi beberapa obat dalam darah seperti obat antikejang (carbamazepin), obat penekan kekebalan tubuh (siklosporin) dan obat untuk mencegah reaksi penolakan transplantasi organ (tacrolimus).

Mau tahu informasi seputar obat-obatan lainnya? Cek di sini, ya!

Writer : dr Luluk Ummaimah A
Editor :
  • dr Nadia Opmalina
Last Updated : Minggu, 16 April 2023 | 13:39

Danazol – Mims Indonesia. (2022). Retrieved 8 July 2022, from https://www.mims.com/indonesia/drug/info/danazol?mtype=generic

Danazol – MedlinePlus. (2022). Retrieved 8 July 2022, from https://medlineplus.gov/druginfo/meds/a682599.html

Danazol -Uses, Side Effects and More – WebMD. (2022). Retrieved 8 July 2022, from https://www.webmd.com/drugs/2/drug-7778/danazol-oral/details

Danazol – Rxlist. (2022). Retrieved 8 July 2022, from https://www.rxlist.com/danazol-drug.htm#description

Danazol – BPOM. (2022). Retrieved 8 July 2022, from https://pionas.pom.go.id/monografi/danazol