Ketika Anda sedang berada di minimarket untuk membeli air minum, Anda akan dihadapkan pada berbagai pilihan air minum dalam kemasan. Salah satunya adalah jenis air minum alkali yang disebut-sebut memiliki sejumlah manfaat bagi kesehatan. Benarkah air minum alkali lebih baik dari air mineral pada umumnya?
Apa Itu Air Alkali?
Umumnya, air minum memiliki pH atau tingkat keasaman netral di angka 7. Namun pada air alkali, jenis air minum ini memiliki tingkat keasaman di atas 8 sehingga air minum ini dikenal dengan air basa.
Tingkat keasaman air dapat berubah berdasarkan komposisi bahan kimia dan gasnya. Penambahan kandungan mineral, natrium dan kalsium dapat mengubah pH air. Air alkali yang Anda jumpai di pasaran telah melalui proses elektrolisis untuk memisahkan molekul yang membuat tingkat keasaman air meningkat. Hasilnya, Anda mendapatkan air alkali yang bersifat basa.
Manfaat Minum Air Alkali
Banyak yang beranggapan bahwa minum air alkali memiliki manfaat untuk tubuh. Jika pH tubuh terlalu asam, kondisi ini bisa menyebabkan asidosis dan menimbulkan masalah kesehatan seperti mual dan muntah, kebingungan, dan sakit kepala. Untuk meredakannya, Anda bisa mengonsumsi air alkali yang beredar di pasaran.
Dilansir dari Verywell Fit, para ahli berpendapat bahwa sejumlah manfaat kesehatan dari minum air alkali sebenarnya masih belum jelas. Namun beberapa penelitian menunjukkan bahwa minum air alkali memiliki beberapa potensi manfaat, di antaranya:
1. Meningkatkan Kesehatan Pencernaan
Air alkali dapat membantu penyembuhan pasien yang mengalami masalah gastrointestinal. Dalam sebuah penelitian disebutkan pasien gastrointestinal yang minum air alkali memilki kondisi kesehatan pencernaan lebih baik jika dibanding pasien yang minum air dari air kran. Meskipun demikian, masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut mengenai manfaat air alkali tersebut.
2. Membuat Tidur Lebih Nyenyak
Penelitian lain juga menyebutkan bahwa minum air alkali secara rutun setiap harinya mampu membuat seseorang tidur lebih tenang dan nyenyak. Saat bangun tidur, para responden ini mengungkapkan bahwa mereka bangun dalam keadaan lebih segar jika dibandingkan dengan sebelum minum air alkali.
3. Lebih Efektif Menghidrasi Tubuh
Air alkali juga dipercaya mampu menghidrasi tubuh lebih baik dibandingkan air biasa. Dalam sebuah penelitian yang melibatkan 100 orang dewasa sebagai responden disebutkan bahwa minum air alkali setelah olahraga membantu tingkat hidrasi tubuh lebih baik jika dibandingkan air minum biasa.
4. Meredakan Naiknya Asam Lambung
Air alkali juga dipercaya mampu membantu meredakan gejala naiknya asam lambung. Kandungan basa dari air alkali dapat menghentikan enzim pepsin yang menyebabkan naiknya asam lambung. Namun masih perlu dilakukan penelitian pada manusia untuk membuktikan manfaat dari air alkali bagi masalah asam lambung.
Selain memiliki manfaat di atas, air alkali juga diklaim memiliki manfaat untuk menjaga kesehatan tulang dan mencegah osteoporosis serta menjaga tekanan darah dan mencegah diabetes. Namun klaim tersebut tidak didukung bukti penelitian yang kuat. Masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut mengenai manfaat air alkali untuk mengatasi masalah kesehatan tersebut.
Benarkah Minum Air Alkali Lebih Baik?
Masalah utama dalam kebiasaan minum air alkali bukan terletak pada keamanannya, namun pada klaim kesehatan yang melekat pada air alkali. Padahal, belum cukup bukti ilmiah mengenai penggunaan air alkali untuk mengatasi kondisi kesehatan tertentu.
Tidak ada masalah jika Anda ingin beralih ke air alkali sebagai sumber hidrasi utama dalam keseharian Anda. Meskipun kecil kemungkinannya, namun Anda perlu waspada kondisi tubuh terlalu basa atau (alkalosis) akibat terlalu banyak minum air basa.
Jika Anda mengalami gejala mual dan muntah setelah minum air alkali, maka hentikan kebiasaan tersebut untuk sementara. Apabila kondisi tidak membaik maka segera periksakan ke dokter.
Mau tahu tips dan trik kesehatan, pertolongan pertama, dan home remedies lainnya? Cek di sini
- dr Anita Larasati Priyono