Manfaat Positif Memberikan Gawai untuk Anak

Credit: Freepik

Bagikan :


Penggunaan gawai pada anak sering kali mendapat sorotan. Penggunaan gawai berlebihan dapat membuat anak kecanduan dan mengganggu pertumbuhan otaknya. Namun jika diberikan dalam porsi yang tepat, penggunaan gawai pada anak justru dapat mendorong tumbuh kembang anak.

 

Manfaat Penggunaan Gawai dalam Pertumbuhan Anak

Penggunaan gawai pada anak terutama usia balita hingga sekolah dasar sebenarnya memiliki sejumlah manfaat asal dilakukan dalam kurun waktu yang sesuai. Beberapa manfaat penggunaan gawai pada anak, antara lain:

 

Merangsang keterampilan motorik

Saat menggunakan gawai untuk bermain, anak-anak akan melatih koordinasi antara mata dan gerakan tangan. Kegiatan ini juga mengasah ketrampilan motorik anak yaitu dengan menggerakkan otot bibir, lidah, tangan dan kaki.

Ketika menekan tombol, menunjuk benda yang diinginkan, hal ini selain merangsang kemampuan motorik anak juga merangsang proses berpikir pada anak.

 

Baca Juga:  Tanda-Tanda Mata Tegang Akibat Terlalu Lama Menatap Layar Gadget

 

Merangsang anak untuk berpikir kreatif

Ketika anak bermain video interaktif, hal ini akan meningkatkan kemampuan anak dalam membuat strategi. Hal ini dapat membantu meningkatkan cara berpikir anak termasuk ketika akan memecahkan sebuah masalah.

 

Merangsang visual dan pendengaran anak

Paparan video dan permainan dalam gawai yang menggunakan suara dan tampilan menarik dapat mendorong anak untuk memiliki ketertarikan visual. Hal ini juga dapat melatih perkembangan visual dan pendengaran anak.

 

Baca Juga: Screen Time yang Tinggi dapat Meningkatkan Sakit Kepala, Ini Cara Mencegahnya

 

Melatih kreativitas anak

Ketika anak menyukai sesuatu dari sebuah permainan, maka ia akan mencoba menggambar atau membuat konten yang mirip dengan tontonan yang ia sukai. Jika diarahkan dengan tepat, hal ini dapat memicu kreativitas anak.

 

Mendorong perkembangan sosial

Bermain gawai pada usia anak-anak juga dapat membantu anak dalam mengembangkan kehidupan sosial dan komunikasi. Misalnya, anak akan belajar untuk mempelajari bahasa asing yang digunakan dalam permainan atau video. Selain itu anak juga akan belajar bergantian dan bekerja sama dalam sebuah permainan.

 

Berapa Lama Batas Anak Main Gawai?

Meskipun memiliki banyak manfaat, namun para ahli terus mengingatkan bahwa penggunaan gawai yang berlebihan dapat membahayakan perkembangan anak. 

Untuk anak usia di bawah 2 tahun tidak dianjurkan menggunakan gawai sama sekali. Pada usia ini anak-anak masih membutuhkan interaksi secara langsung untuk meningkatkan perkembangan sosialnya. Dilansir dari Baby Center, jika Anda ingin memberikan anak-anak gawai maka pemberian gawai maksimal hanya 15-20 menit dan tidak setiap hari.

Pada anak yang berusia lebih besar, para ahli menyarankan untuk membatasi durasi penggunaan gawai hanya 1-2 jam per hari. Saat membolehkan anak bermain gawai, orang tua juga dianjurkan untuk mendampingi dan melakukan interaksi pada anak, bukan hanya membiarkan anak bermain gawai sendiran.

Dalam memberikan gawai pada anak, terkadang meskipun orang tua sudah menetapkan batasan hanya 1-2 jam per hari, namun durasi ini bisa menyebabkan anak kelelahan. Sayangnya tidak ada tanda yang jelas menunjukkan bahwa anak-anak sudah memiliki screen time berlebih.

Jika anak-anak mulai menunjukkan gejala screen time berlebih seperti berikut, maka sebaiknya orang tua mulai waspada. Beberapa gejala screen time berlebih, antara lain:

  • Anak-anak kurang aktivitas fisik
  • Mengalami gangguan tidur
  • Sakit kepala
  • Mata lelah
  • Mengalami perubahan emosional
  • Kurang kemampuan berkomunikasi

Apabila anak-anak menunjukkan gejala di atas, saatnya orang tua mengurangi penggunaan gawai untuk anak.

 

Penggunaan gawai pada anak memiliki dampak positif dan negatif. Jika dilakukan dengan batasan dan aturan yang benar, maka penggunaan gawai memiliki manfaat bagi anak-anak. Anda dapat berkonsultasi mengenai penggunaan gawai pada anak dengan dokter atau menggunakan layanan aplikasi Ai Care yang berbasis artificial intelligence.

Mau tahu informasi seputar kehamilan, menyusui, kesehatan wanita dan anak-anak? Cek di sini, ya!

 

 

Writer : Ratih AI Care
Editor :
  • dr. Monica Salim
Last Updated : Minggu, 16 April 2023 | 03:26

Baby Center. Is screen time good or bad for babies and children?. Available from: https://www.babycentre.co.uk/a25006035/is-screen-time-good-or-bad-for-babies-and-children

Raising Children. Using screen time and digital technology for learning: children and pre-teens. Available from: https://raisingchildren.net.au/school-age/school-learning/learning-ideas/screen-time-helps-children-learn#

Mason. R. (2022). 10 Tips to Cut Kids’ Screen Time. Available from:  https://www.webmd.com/parenting/guide/kids-screen-time

 

Cleveland Clinic. What Is Too Much Screen Time for Kids?. Available from: https://health.clevelandclinic.org/how-screen-time-can-slow-your-childs-development/