Bayam adalah sayuran berdaun gelap yang mengandung kaya nutrisi. Anda bisa mengolah bayam ke dalam berbagai masakan, salad hingga keripik bayam. Salah satu olahan bayam yang menyehatkan adalah jus bayam. Apa saja manfaat jus bayam bagi kesehatan? Simak ulasannya berikut ini.

Manfaat Jus Bayam bagi Kesehatan

Bayam (Spinacia oleracea), merupakan tanaman yang banyak dijumpai di Asia. Tanaman ini merupakan sayuran yang mudah didapat dengan harga murah dan bisa tumbuh di mana saja. Sayur bayam juga mudah diolah dengan cara direbus, ditumis, dipanggang, termasuk mengolahnya ke dalam jus atau smoothies. 

Bagi Anda yang sulit mengonsumsi bayam dalam bentuk masakan atau salad, Anda bisa mencoba mengonsumsi jus bayam. Beberapa manfaat jus bayam bagi kesehatan antara lain:

Kaya akan antioksidan

Minum jus bayam merupakan cara yang baik untuk meningkatkan asupan antioksidan. Bayam mengandung antioksidan seperti lutein, beta karoten, asam kumarat, violaxantin, dan asam ferulat. Antioksidan bermanfaat untuk menangkal efek radikal bebas seperti stres oksidatif dan penyakit kronis.

Kaya akan vitamin A

Selain kaya akan antioksidan, jus bayam juga mengandung tinggi vitamin A. Vitamin A penting untuk menjaga kesehatan mata. Orang yang kekurangan vitamin A berisiko mengalami mata kering dan rabun senja. Mengonsumsi jus bayam dapat membantu memenuhi hampir 63% dari nilai harian vitamin A. 

Baca Juga: Lebih Sehat Mana, Buah Potong atau Jus Buah?

Menjaga kesehatan mata

Jus bayam mengandung banyak lutein dan zeaxanthin, dua antioksidan yang diperlukan untuk menjaga kesehatan penglihatan. Penelitian menunjukkan bahwa senyawa ini membantu melindungi mata dari degenerasi makula terkait usia. Tinjauan lain mengungkapkan peningkatan asupan zeaxanthin dan lutein juga dapat menurunkan risiko katarak.

Menurunkan risiko pertumbuhan sel kanker

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa senyawa tertentu pada bayam dapat membantu melawan pertumbuhan sel kanker. Penelitian yang dilakukan pada tikus, pemberian jus bayam dapat mengurangi volume tumor kanker usus besar hingga 56%. Penelitian lain menunjukkan bahwa senyawa pada bayam dapat meningkatkan efek terapi radiasi untuk membunuh sel kanker pankreas. 

Penelitian pada manusia, mengonsumsi sayuran hijau dapat menurunkan risiko kanker paru-paru, prostat, payudara, dan kolorektal. Namun penelitian ini difokuskan pada asupan sayuran berdaun hijau secara keseluruhan, bukan pada jus bayam secara khusus. Oleh karena itu, masih diperlukan penelitian tambahan mengenai manfaat bayam untuk mengatasi sel kanker. 

Menurunkan tekanan darah

Jus bayam mengandung nitrat alami yang tinggi. Nitrat adalah sejenis senyawa yang dapat membantu melebarkan pembuluh darah. Sebuah studi mengungkapkan konsumsi sayur bayam setiap hari dapat menurunkan tekanan darah dan kekakuan pembuluh darah jika dibandingkan dengan kelompok yang tidak mengonsumsi bayam.

Jus bayam juga mengandung lebih dari 14% nilai harian kalium, mineral yang berperan dalam mengatur tekanan darah dengan mengendalikan jumlah natrium yang dikeluarkan melalui urine. 

Baca Juga: Benarkah Jus Seledri Efektif untuk Mengatasi Jerawat?

Apakah Mengonsumsi Jus Bayam Lebih Baik dari Olahan Bayam Lainnya?

Tidak semua orang senang mengonsumsi sayuran. Untuk mendapatkan manfaat dari sayur-mayur tersebut, banyak orang mengolah sayuran menjadi minuman jus. Saat mengolah jus, Anda bisa mengombinasikan sayuran bayam dengan sayuran atau buah-buahan lainnya. Dengan cara ini, Anda bisa mendapatkan asupan antioksidan dan nutrisi lainnya dengan cara yang lebih mudah.

Minum jus sayur juga dianggap lebih praktis dan lezat. Namun dibalik itu, Anda berisiko kehilangan serat dari proses pembuatan jus sayur. Sehingga untuk memenuhi kebutuhan serat, Anda perlu mengonsumsinya dari sumber serat lainnya. 

Jika memiliki pertanyaan seputar kesehatan dan nutrisi, Anda bisa berkonsultasi ke dokter atau ahli gizi. Anda juga bisa memanfaatkan fitur konsultasi pada aplikasi Ai Care yang bisa diunduh di ponsel. 

Mau tahu informasi seputar nutrisi, makanan dan tips diet lainnya? Cek di sini, ya!