• Beranda
  • Penyakit
  • Wajib Tahu, Ini Cara Pencegahan Rabies pada Manusia dan Hewan Peliharaan

Wajib Tahu, Ini Cara Pencegahan Rabies pada Manusia dan Hewan Peliharaan

Bagikan :


Rabies adalah salah satu penyakit yang perlu diwaspadai bagi Anda yang memiliki hewan peliharaan. Penyakit ini termasuk penyakit berbahaya yang bisa ditularkan dari hewan ke manusia yang bisa menyebabkan kematian. Rabies dapat terjadi pada manusia dan hewan peliharaan, untuk itu simak cara pencegahannya berikut ini.

 

Mengenal Penyakit Rabies

Rabies atau penyakit “anjing gila” adalah penyakit infeksi virus yang menyebar melalui gigitan, cakaran atau air liur hewan yang terinfeksi. Meskipun dikenal dengan nama anjing gila, namun virus ini bisa dialami oleh hewan yang umumnya berdarah panas seperti kucing, kelinci dan monyet. Hewan yang terinfeksi Rabies akan berperilaku tidak wajar, agresif, gelisah, dan mudah marah. Gejala inilah yang membuat Rabies disebut penyakit anjing gila.

Pada orang yang tergigit hewan dengan Rabies, virus akan masuk ke sistem saraf perifer secara langsung dan kemudian berpindah ke otak dan menyebabkan peradangan. Selain menyerang otak, virus juga akan menggandakan diri di dalam jaringan otot sehingga pasien dapat mengalami kelumpuhan.

 

Pencegahan Rabies pada Hewan Peliharaan

Meskipun termasuk penyakit berbahaya dan mematikan, namun Rabies adalah penyakit yang bisa dicegah. Dilansir dari laman CDC, berikut ini cara mencegah Rabies pada hewan peliharaan:

1. Vaksinasi Hewan Peliharaan

Memiliki hewan peliharaan berarti Anda juga memerhatikan kondisi kesehatan hewan peliharaan Anda, termasuk salah satunya dengan memberi mereka vaksin Rabies. Vaksin Rabies penting untuk mencegah peliharaan Anda tertular penyakit Rabies. Pada anjing dan kucing, vaksin Rabies bisa diberikan ketika usianya mencapai lebih dari empat bulan.

2. Jangan Biarkan Hewan Peliharaan Berkeliaran Tanpa Pengawasan

Saat membawa hewan peliharaan berjalan-jalan keluar rumah, sebaiknya awasi peliharaan Anda terutama ketika berinteraksi dengan hewan lain. Pasalnya, penularan Rabies dapat terjadi antara satu hewan ke hewan lain. Jika peliharaan Anda terkena gigitan cakaran dari hewan lain yang terkena Rabies sementara peliharaan Anda belum divaksin Rabies, ada kemungkinan hewan peliharaan Anda dapat tertular Rabies.

Pencegahan Rabies pada Manusia

Selain memerhatikan kondisi hewan peliharaan, Anda juga perlu waspada dengan potensi penularan Rabies dari hewan peliharaan ke manusia. Beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk mencegah penularan Rabies pada manusia antara lain:

1. Jangan Memelihara Hewan Liar

Hewan liar adalah salah satu sumber penularan Rabies baik ke sesama hewan maupun ke manusia. Untuk itu, jika Anda mendapati hewan liar di sekitar Anda sebaiknya bebaskan kembali dan jangan memeliharanya. Hewan liar dapat menggigit atau mencakar Anda kapan saja dan berisiko menularkan Rabies.

2. Waspada Gigitan dan Cakaran Binatang

Rabies dapat menular dari gigitan dan cakaran binatang. Karenanya, jika Anda baru saja digigit atau dicakar hewan segera cuci bersih luka Anda dengan air dan sabun. Jika dirasa perlu, periksakan ke dokter apakah memerlukan pengobatan terkait Rabies.

Untuk menghindari kontak langsung dengan hewan liar, Anda juga perlu menghindari memberi makan hewan liar langsung dari tangan. Selain itu, Anda juga dianjurkan untuk menghindari hewan yang menunjukkan perilaku agresif.

 

Ingin tahu informasi kesehatan seputar berbagai penyakit lainnya? Silakan kunjungi laman ini ya!

 

 

Writer : Ratih AI Care
Editor :
  • dr Ayu Munawaroh, MKK
Last Updated : Sabtu, 15 April 2023 | 15:45

CDC. How can you prevent rabies in people? (2019). Available from: https://www.cdc.gov/rabies/prevention/people.html.

WHO. Human rabies prevention and management. Available from: https://www.who.int/activities/human-rabies-prevention-and-management.