Definisi

Pemeriksaan trigliserida merupakan pemeriksaan yang dilakukan untuk menilai kadar trigliserida yang ada di dalam darah.

Trigliserida merupakan salah satu jenis lemak yang terdapat di dalam tubuh, beredar di dalam darah ke seluruh tubuh dengan bantuan protein. Trigliserida dihasilkan dari kalori tubuh berlebihan yang tidak digunakan untuk menghasilkan energi sehingga akan disimpan dalam bentuk cadangan sel lemak di dalam tubuh. Trigliserida akan dipakai sebagai sumber energi tambahan saat tubuh memerlukannya misalnya untuk aktivitas sehari-hari atau latihan fisik.

Kadar atau jumlah trigliserida akan meningkat apabila jumlah kalori yang didapatkan lebih banyak (misalnya dari makanan atau minuman tinggi kalori) dibandingkan dengan kalori yang dipakai (contohnya untuk latihan fisik).

Kadar atau jumlah trigliserida yang tinggi dapat disebabkan oleh beberapa faktor risiko misalnya merokok, tidak berolahraga, obesitas, konsumsi minum-minuman beralkohol, dan konsumsi makan makanan rendah protein dan tinggi karbohidrat.

Kadar atau jumlah trigliserida yang tinggi erat kaitannya dengan kejadian penyakit jantung koroner dan menjadi salah satu tanda klinis dari kondisi yang dikenal sebagai sindrom metabolik.

Indikasi

Pemeriksaan ini biasanya dikerjakan pada beberapa kondisi sebagai berikut, yaitu:

• Untuk membantu penegakkan diagnosis dislipidemia (peningkatan kadar kolesterol yang tinggi di dalam tubuh) atau sindrom metabolic (kumpulan gejala penyakit yang berkaitan dengan gangguan metabolisme tubuh)
• Untuk memantau hasil pengobatan dari penyakit dislipidemia atau sindrom metabolik
• Untuk penapisan atau skrining dalam medical check up (MCU)
• Untuk memastikan faktor risiko penyakit jantung koroner
• Untuk memastikan penanda kejadian radang pada pankreas (pankreatitis)

Kontraindikasi

Tidak ada kontraindikasi atau kondisi yang membuat seseorang tidak bisa melakukan pemeriksaan ini.

Persiapan Sebelum Pemeriksaan

Terdapat persiapan khusus sebelum melakukan pemeriksaan trigliserida, yaitu diwajibkan untuk puasa selama minimal 12 jam. Pasien juga dihimbau untuk tidak mengonsumsi minuman beralkohol dalam 24 jam sebelum pengambilan sampel darah.

Meskipun demikian, Anda disarankan untuk melakukan konsultasi medis terlebih dahulu kepada dokter sebelum melakukan pemeriksaan trigliserida sebab ada beberapa faktor tertentu yang dapat menganggu hasil laboratorium sehingga tidak menggambarkan kondisi Anda yang sesungguhnya.

Prosedur Pemeriksaan

Pemeriksaan trigliserida umumnya menggunakan sampel serum darah sebanyak 0,25 - 0,5 ml. Sampel serum darah ini diambil dari pembuluh darah vena dan akan dikumpulkan ke dalam tabung khusus. Petugas laboratorium akan memakai sarung tangan khusus dan APD (Alat Pelindung Diri) saat mengambil sampel pemeriksaan.

Sebelum mengambil darah, petugas akan memasang pita elastis dan membersihkan area penusukan jarum dengan kasa antiseptik. Biasanya petugas mengambil darah di area lipatan siku. Setelah darah diambil dan dimasukkan ke dalam tabung khusus, petugas akan melepas pita elastis yang terpasang, menekan dan membersihkan area penusukan dengan kasa antiseptik. Prosedur pemeriksaan ini hanya berlangsung selama beberapa menit saja. Sampel darah yang telah didapatkan akan diperiksakan menggunakan alat khusus di laboratorium, dan hasilnya bisa diketahui dalam beberapa jam kemudian.

Nilai Normal & Abnormal

Rentang nilai normal trigliserida dibedakan berdasarkan usia dan jenis kelamin. Secara umum berikut rentang nilai normal dan abnormal pada hasil pemeriksaan trigliserida:

Pada dewasa, baik laki-laki, maupun perempuan adalah sebagai berikut

Pada anak-anak usia 2 – 17 tahun, didasarkan pada Expert Panel on Integrated Guidelines for Cardiovascular Health and Risk Reduction in Children and Adolescents, rentang nilai laboratorium untuk trigliserida adalah sebagai berikut

Untuk anak usia 2 – 9 tahun

Untuk anak usia 10 – 17 tahun

Meskipun demikian, setiap laboratorium memiliki rentang nilai yang sedikit berbeda antara satu laboratorium dengan laboratorium lainnya sebab bergantung pada alat atau mesin yang digunakannya.

Hasil & Saran (Pemeriksaan Lanjutan)

Normal

Jika hasil pemeriksaan trigliserida Anda menunjukkan nilai normal, kemungkinan besar Anda telah melakukan pola hidup sehat dengan baik. Anda disarankan untuk tetap mempertahankan pola hidup sehat Anda saat ini sehingga dapat mencegah beberapa penyakit yang dapat disebabkan oleh kadar trigliserida yang tinggi, misalnya penyakit jantung koroner atau sindrom metabolik.

Sedikit Tinggi

Jika hasil pemeriksaan trigliserida Anda menunjukkan nilai sedikit tinggi, perlu ditinjau ulang apakah persiapan puasa selama minimal 12 jam sebelum pemeriksaan sudah dilakukan dengan baik. Umumnya minimal 10 jam ialah waktu yang optimal untuk berpuasa makan dan minum (selain air putih) sebelum pemeriksaan. Jika Anda tidak yakin, Anda dapat mengulang kembali pemeriksaan trigliserida.

Nilai trigliserida digunakan untuk mengestimasi risiko kardiovaskular atau penyakit jantung dan pembuluh darah secara keseluruhan. Jika nilai trigliserida Anda sedikit tinggi, dapat juga disebut sebagai hipertrigliseridemia sedang, sebaiknya konsultasikan dengan dokter. Dokter akan mempertimbangkan kondisi kesehatan Anda berdasarkan pemeriksaan profil lipid lainnya seperti nilai kolesterol total, kolesterol LDL dan HDL.

Tinggi

Jika hasil pemeriksaan trigliserida Anda menunjukkan nilai tinggi, sebaiknya Anda berkonsultasi dengan dokter. Kemungkinan dokter akan menyarankan perubahan pola makan dan gaya hidup menjadi lebih sehat, atau bahkan juga memulai terapi obat untuk membantu menurunkan nilai trigliserida Anda.

Ada beberapa kondisi medis atau keadaan tertentu yang berperan sebagai faktor yang menyebabkan kadar trigliserida di dalam darah menjadi tinggi, misalnya obesitas, merokok, minum alcohol, penyakit tiroid, diabetes melitus tipe 2 tidak terkendali, penyakit liver atau ginjal.

Berdasarkan Pedoman Dislipidemia, beberapa cara atau langkah yang dapat dilakukan sendiri oleh pasien untuk menurunkan kadar asam urat di dalam adalah modifikasi gaya hidup sehat, misalnya menghindari konsumsi makanan atau minuman tinggi lemak, minum cukup air putih minimal 2 liter per hari, dan latihan fisik ringan seperti jogging atau berjalan santai, sebanyak 3 -5 kali per minggu, dilakukan selama 30 – 60 menit per kalinya.

Sangat Tinggi

Jika hasil pemeriksaan trigliserida Anda menunjukkan nilai sangat tinggi, sebaiknya Anda segera berkonsultasi dengan dokter. Kadar trigliserida yang sangat tinggi, dikenal juga dengan hipertrigliseridemia berat, merupakan faktor risiko untuk terjadinya radang pada pankreas (pankreatitis) sehingga perlu ditelusuri lebih lanjut oleh dokter. Dokter nantinya akan memberikan obat khusus untuk menurunkan kadar trigliserid di dalam darah.

Konsultasikan ke Dokter yang Tepat

Hasil pemeriksaan trigliserida pada orang dewasa dapat dikonsultasikan dengan dokter umum, untuk selanjutnya dilakukan pemeriksaan lanjutan ataupun memulai terapi untuk diagnosis yang sesuai. Anda juga dapat berkonsultasi dengan dokter spesialis jantung atau penyakit dalam atau konsultan metabolik-endrokrin untuk berdiskusi mengenai masalah trigliserida Anda lebih mendalam. Pada pasien anak, hasil pemeriksaan selain normal harus dikonsultasikan dengan dokter spesialis anak atau dokter spesialis anak subspesialis metabolik-endokrin agar dapat mengetahui sebab pastinya.

Mau tahu informasi seputar hasil pemeriksaan laboratorium, radiologi, dan lainnya? Cek di sini, ya!