Anda yang sering menghabiskan waktu di luar rumah atau punya hobi bercocok tanam, mungkin pernah mengalami telinga kemasukan benda asing seperti serangga. Meskipun terdengar sepele, namun jika tidak ditangani dengan tepat, telinga kemasukan serangga dapat memicu iritasi dan gangguan pendengaran. Lalu, bagaimana cara yang tepat untuk mengatasi telinga kemasukan serangga?

Gejala telinga kemasukan serangga

Bagian dalam telinga adalah salah satu organ yang sensitif. Ketika ada benda asing masuk, kondisi ini dapat memicu telinga berdenging, iritasi, atau bagian dalam telinga bengkak dan meradang. Kadang telinga terasa penuh, pendengaran serasa bising dan tidak nyaman. Pada kasus parah, kemasukan serangga bisa menyebabkan timbulnya benjolan bernanah yang jika pecah akan membuat telinga tampak seperti mengeluarkan cairan.

Selain itu, jika benda asing atau serangga tidak segera dikeluarkan dari telinga, hal ini dapat menyebabkan kerusakan gendang telinga atau membran timpani pecah. Jika ini terjadi, akan berisiko menimbulkan hilangnya pendengaran dan infeksi pada telinga tengah. Untuk itu, penting memberi penanganan yang tepat jika telinga kemasukan benda asing atau serangga.

Cara mengeluarkan serangga yang masuk ke dalam telinga

Hal pertama yang perlu Anda lakukan ketika menyadari ada serangga yang masuk ke dalam telinga adalah tetap tenang dan jangan panik. Wajar jika Anda kaget dan takut namun berusahalah agar tetap tenang. Ketika Anda panik, serangga yang masuk dikhawatirkan akan bergerak semakin dalam dan semakin sulit untuk dikeluarkan. Setelah Anda cukup tenang, lakukan hal berikut:

1. Miringkan kepala

Jika telinga yang kemasukan serangga adalah telinga kiri, maka miringkan kepala ke arah kiri. Mengarahkan kepala ke arah serangga masuk dapat membantunya untuk keluar dengan sendirinya. Hindari mengucek telinga karena akan memperparah kondisi di dalam telinga.

2. Jangan memasukkan apapun ke dalam telinga

Mendapati benda asing masuk ke telinga memang membuat tidak nyaman. Kadang membuat kita tidak sabar untuk segera mengeluarkannya dengan cara apapun seperti mengambilnya dengan pinset atau cotton bud. Namun, cara ini selain dapat membuat serangga tersebut mengigit, benda ini juga dapat mendorong serangga semakin masuk dan menyebabkan luka di gendang telinga.

3. Tetesi minyak atau air

Meneteskan minyak seperti baby oil atau minyak zaitun dapat membantu melumpuhkan serangga. Setelah diteteskan, tarik sedikit daun telinga Anda untuk menghilangkan gelembung udara dalam telinga selama beberapa detik. Setelah telinga terasa lebih tenang, Anda bisa mengeluarkan serangga yang terjebak dengan memiringkan kepala. 

Cara lain yang bisa Anda lakukan jika serangga sudah mati di dalam telinga, coba masukkan air hangat ke telinga Anda dengan hati-hati. Setelah itu, lalu miringkan kepala ke arah telinga yang sakit. Dengan cara ini dapat membantu serangga keluar bersama air hangat tersebut.

Jika dengan cara di atas Anda masih belum bisa mengeluarkan serangga dari telinga, sebaiknya segera periksakan ke dokter. Terutama jika Anda mulai mengalami kesulitan mendengar, telinga terasa sakit dan bengkak.

Writer: Ratih

Edited by: dr. Nadya Hambali

Last updated: 08-Juni-2021