Kehamilan adalah pengalaman luar biasa yang membawa banyak perubahan fisik dan emosional. Bagi beberapa wanita, kehamilan bisa menjadi pengalaman pertama yang membingungkan. Salah satunya tentang bagaimana pembagian trimester kehamilan dan segala perubahan yang dialami.

Secara umum, kehamilan dibagi menjadi tiga trimester. Masing-masing trimester memiliki karakteristik dan tantangan tersendiri. Memahami setiap trimester kehamilan dapat membantu Anda mempersiapkan diri untuk perubahan yang akan datang serta menjaga kesehatan diri dan bayi dengan lebih baik.

Pembagian Trimester Kehamilan

Kehamilan dibagi menjadi tiga trimester, di antaranya:

• Trimester pertama yang berlangsung minggu ke-0 hingga minggu ke-13
• Trimester kedua yang berlangsung minggu ke-14 hingga minggu ke-27
• Trimester ketiga yang berlangsung minggu ke-28 hingga minggu ke-40

Baca Juga: Yang Normal Terjadi pada Trimester Kedua Kehamilan

Trimester Pertama Kehamilan

Trimester pertama kehamilan merupakan tahap kritis bagi perkembangan janin. Inilah saat sebagian besar organ dan struktur dasar terbentuk.

Pada minggu ke-0 hingga ke-13, embrio mengalami perkembangan cepat hingga terbentuk janin. Walau semua organ sudah terbentuk, organ tersebut masih terus berkembang dan belum sepenuhnya matang.

Mendapatkan nutrisi yang baik, melakukan perawatan prenatal, dan menghindari faktor risiko seperti alkohol, merokok, dan obat-obatan terlarang sangat penting untuk mendukung perkembangan janin yang sehat. Pada saat ini, pemeriksaan rutin juga membantu mendeteksi masalah pada janin sejak dini.

Trimester Kedua Kehamilan

Trimester kedua sering dianggap sebagai periode emas kehamilan. Biasanya, gejala awal kehamilan seperti mual dan kelelahan mulai berkurang. Anda juga akan merasa lebih berenergi dan nyaman.

Pada saat ini, risiko keguguran menurun drastis. Janin juga mulai tumbuh dengan cepat sehingga perut Anda terlihat lebih besar. Anda akan mulai merasakan gerakan pertama janin.

Selama trimester kedua, Anda juga mungkin mengalami perubahan pada kulit, mengalami nyeri punggung bawah, kram kaki, dan juga kontraksi Braxton hicks. Ini adalah kontraksi tidak teratur yang mempersiapkan rahim untuk persalinan. Braxton hicks berbeda dari kontraksi persalinan sebenarnya karena kontraksi ini tidak menjadi lebih kuat atau lebih sering waktu.

Baca Juga: Tiga Kelainan Kromosom yang Menyebabkan Keguguran di Trimester Pertama

Trimester Ketiga Kehamilan

Trimester ketiga kehamilan berlangsung dari minggu ke-28 hingga minggu ke-40. Trimester ini merupakan tahap akhir kehamilan yang ditandai dengan pertumbuhan pesat janin dan persiapan tubuh untuk melahirkan.

Pada trimester ini perut Anda semakin besar dan gerakan janin semakin kuat. Anda mungkin akan mengalami pembengkakan kaki, pergelangan kaki, dan tangan, serta merasakan kesulitan tidur nyenyak.

Anda juga mungkin merasa mudah lelah karena berat badan yang bertambah dan ketidaknyamanan fisik. Sangat penting untuk mempersiapkan segala sesuatu untuk kelahiran, termasuk perencanaan proses persalinan dan tempatnya serta semua kebutuhan bayi.

Dokter mungkin akan merekomendasikan kunjungan prenatal lebih sering pada trimester ketiga ini. Hingga minggu ke-36 Anda perlu menjalani pemeriksaan prenatal setiap dua minggu sekali. Setelahnya, Anda perlu menjalani pemeriksaan prenatal setiap minggu hingga persalinan.

Dengan trimester kehamilan, ibu hamil dapat dengan mudah mengelompokkan perkembangan janin dan perubahan tubuh ibu. Apabila memiliki keluhan selama masa kehamilan, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter. Anda juga bisa memanfaatkan layanan konsultasi Ai Care dengan mengunduhnya di App Store atau Play Store.

Mau tahu informasi seputar kehamilan, menyusui, kesehatan wanita dan anak-anak? Cek di sini, ya!