Ada dua jenis kepribadian yang selama ini dikenal, kepribadian introver dan ekstrover. Orang dengan kepribadian introver dikenal lebih tertutup, pendiam dan suka menyendiri. Ketahui lebih lanjut seperti apa orang dengan kepribadian introver.
Penyebab Memiliki Kepribadian Introver
Sebenarnya para ilmuwan tidak yakin benar apa penyebab utama seseorang memiliki kepribadian introver atau ekstrover. Yang mereka tahu, otak dari dua tipe kepribadian ini bekerja sedikit berbeda.
Para peneliti juga menemukan bahwa kepribadian introver cenderung berkembang karena kombinasi dari sifat bawaan lahir dan pola pengasuhan. Cara tubuh merespon lingkungan luar memainkan peran penting dalam menentukan tingkat ekstrover dan introver.
Baca Juga: Ternyata, Ini Beda Otak Orang yang Introver dan Ekstrovert
Tanda-Tanda Kepribadian Introver
Secara umum ada tanda-tanda yang menunjukkan bahwa seseorang berkepribadian introver, di antaranya:
- Merasa kehabisan energi setiap berada di tengah banyak orang
- Menikmati waktu sendirian
- Memiliki kelompok kecil teman dekat tempat berbagi banyak hal, mulai dari hal remeh sampai hal yang pribadi
- Orang lain sulit menebak seperti apa kepribadian orang tersebut
- Sering tidak fokus saat berada di tengah kesibukan
- Memiliki kewaspadaan yang tinggi
- Lebih sering belajar dari pengalaman pribadi
- Lebih suka menulis daripada berbicara
- Seringkali berimajinasi untuk memecahkan masalah
- Membutuhkan waktu lebih lama untuk membuat keputusan
- Bekerja lebih baik saat sendirian dibanding di dalam kelompok
Introver Tidak Sama dengan Pemalu
Introver tidak bisa disamakan dengan pemalu meskipun terkadang sifat pemalu berkaitan dengan introver. Orang introver dapat memiliki lingkaran sosial yang kecil, tetapi itu tidak berarti bahwa mereka pemalu atau tidak bisa berinteraksi dengan orang lain. Mereka hanya lebih suka menghabiskan waktu dengan cara yang lebih tenang dan memikirkan secara dalam sebelum berbicara atau bertindak.
Sedangkan orang yang pemalu cenderung merasa cemas, gelisah dan tidak nyaman saat berinteraksi dengan orang lain. Mereka juga enggan untuk tampil atau berbicara di depan umum, dan mungkin memiliki kecenderungan untuk menghindari interaksi sosial yang intens. Pemalu dapat dihubungkan dengan kekhawatiran atau ketidakpercayaan diri dalam situasi sosial.
Baca Juga: Tips Bekerja di Kantor Jika Anda Seorang Introver
Introver adalah bagian dari kepribadian, bukan sebuah kecacatan atau sesuatu yang perlu diubah. Setiap orang memiliki kecenderungan unik dalam berinteraksi dengan dunia sekitar. Menjadi introver bisa jadi memiliki kelebihan sendiri seperti kemampuan untuk mendalami pikiran, mendengarkan dengan baik dan merenungkan segala sesuatunya lebih dalam. Jadi apapun bentuk kepribadian Anda hargai keunikan yang Anda miliki.
Bila Anda sering mengalami rasa sedih berlebihan, merasa tidak berguna, mengalami kecemasan, kesulitan berkonsentrasi, sering marah tanpa penyebab yang jelas, sering menyalahkan diri sendiri, maka Anda mungkin perlu berkonsultasi dengan dokter.
Konsultasi bisa dilakukan di mana saja melalui aplikasi Ai Care dengan dokter profesional dan berpengalaman. Anda bisa mengunduh aplikasi di ponsel Anda.
Mau tahu informasi seputar penyakit lainnya? Cek di sini, ya!
- dr. Monica Salim
Kendra Cherry (2022). 8 Signs You're an Introvert. Available from: https://www.verywellmind.com/signs-you-are-an-introvert-2795427
Rachel Reiff Ellis (2022). Introvert Personality. Available from: https://www.webmd.com/balance/introvert-personality-overview
Kimberly Holland and Crystal Raypole (2021). What an Introvert Is — and Isn't. Available from: https://www.healthline.com/health/what-is-an-introvert
Mayo Clinic (2022). Depression (major depressive disorder). Available from: https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/depression/symptoms-causes/syc-20356007