Brand/Nama Lain
Impresial, Urinter, Uriseptic, Urixin, Uromix, Urotractin, Utrex.
Cara Kerja
Asam pipemidat adalah antibiotik golongan kuinolon, bekerja dengan cara menghambat pertumbuhan bakteri penyebab infeksi. Obat ini digunakan untuk mengobati infeksi saluran kemih (ISK).
Indikasi
Asam pipemidat digunakan untuk mengobati infeksi saluran kemih yang disebabkan oleh bakteri gram negatif dan gram positif. ISK adalah suatu infeksi pada satu atau lebih organ-organ sistem saluran kemih (kencing), yang terdiri dari ginjal, ureter (saluran yang menghubungkan ginjal dan kandung kemih), kandung kemih, dan uretra (saluran untuk mengeluarkan urine).
Kontraindikasi
Obat ini tidak boleh digunakan pada orang-orang yang memiliki kondisi berikut:
- Riwayat alergi asam pipemidat dan antibiotik golongan kuinolon lainnya
- Pasien dengan gangguan ginjal berat
Efek Samping
Efek samping yang dapat muncul dari konsumsi obat ini adalah:
- Mual
- Muntah
- Nyeri perut
- Vertigo atau pusing berputar
Reaksi alergi yang sangat serius terhadap obat ini jarang terjadi. Namun, segera dapatkan bantuan medis jika Anda mengalami gejala reaksi alergi yang serius, yaitu:
- Ruam kulit
- Gatal atau bengkak (terutama pada wajah, lidah atau tenggorokan)
- Pusing hebat
- Kesulitan bernapas
Sediaan
Asam pipemidat tersedia dalam bentuk kaplet, tablet, dan kapsul 400 mg.
Dosis
Obat bisa diberikan dua kali sehari per 12 jam. Terapi harus dilanjutkan selama minimal 10 hari untuk mencegah terjadinya infeksi ulang.
Keamanan
Belum ada penelitian mengenai efek dan keamanan obat ini bagi wanita hamil dan janin. Tidak diketahui bila obat ini dikeluarkan melalui ASI. Diskusikan dengan dokter Anda mengenai manfaat dan risiko penggunaan obat ini jika Anda sedang hamil serta sebelum menyusui.
Interaksi Obat
Peningkatan efek obat
Bila asam pipemidat diberikan bersama dengan obat akarbosa, salah satu jenis obat yang digunakan dalam terapi diabetes, maka efek obat akarbosa dapat meningkat.
Penurunan kadar obat
Konsumsi obat ini bersama dengan asetaminofen yang digunakan sebagai pereda nyeri dan demam, dapat menurunkan penyerapan obat asetaminofen. Hal ini akan membuat efek obat asetaminofen jadi berkurang.
Perburukan gangguan ritme jantung
Risiko atau keparahan pemanjangan interval QT (gangguan jantung yang dapat menyebabkan detak jantung tidak teratur, pingsan, atau bahkan kematian mendadak) dapat meningkat ketika asam pipemidat dikombinasikan dengan obat Adenosin.
Bila Anda masih ingin tahu lebih lanjut mengenai informasi obat-obatan lainnya, Anda bisa mengeceknya di sini ya!
- dr Hanifa Rahma