Definisi

Pemeriksaan Protein Bence Jones merupakan pemeriksaan urine yang sering digunakan untuk mendiagnosis atau melakukan pemeriksaan pada beberapa mieloma, suatu tipe kanker. Pemeriksaann ini dilakukan untuk mengetahui kadar protein yang tidak normal dalam urine. Pada hasil pemeriksaan Bence Jones yang abnormal menujukkan adanya suatu tipe limfoma malignan.

Protein ini ditemukan pada tahun 1845 dan dinamakan Bence Jones pada 1880. Protein Bence Jones merupakan protein yang ditemukan pada beberapa antibodi. Antibodi merupakan molekul yang terbentuk oleh sistem imun yang bertujuan untuk melawan infeksi tertentu. Ketika gangguan spesifik terjadi pada sistem imun, seperti kanker, tubuh akan berhenti membentuk antibodi untuk melawan infeksi. Sebagai gantinya, tubuh akan membuat antibodi monoklonal, yaitu tipe antibodi yang mencangkup spesifik gangguan tersebut dan tidak dapat membantu dalam melawan infeksi yang berbeda-beda.

Protein Bence Jones merupakan salah satu dari antibodi monoklonal. Protein ini sangat kecil dan normalnya tidak terdeteksi di dalam urine kecuali terdapat darah dalam jumlah besar dan keluar melalui urine. Protein Bence Jones yang tersaring dapat merusak ginjal dan menyebabkan inflamasi dan kerusakan sel ginjal sehingga adanya protein tersebut di dalam urine dapat menjadi penanda adanya gangguan medis.

Indikasi

Dokter akan menyarankan pemeriksaan ini bila anda mengalami infeksi yang banyak, kadar kalsium yang tinggi dalam darah, keping darah-sel darah merah dan putih yang rendah, serta didiagnosis mieloma (suatu tipe kanker).

Beberapa gejala yang dokter pertimbangkan untuk menyarankan pemeriksaan ini seperti patah atau nyeri tulang (terutama pada bagian punggung, pinggang atau tengkorak), kadar kalsium dalam darah yang tinggi, keping darah-sel darah merah-sel darah putih yang rendah, permasalahan sistem saraf seperti nyeri, mati rasa atau kelemahan, gejala seperti stroke seperti kebingungan atau pusing, kelemahan dan pembengkakan pada kaki serta banyak infeksi.

Kontraindikasi

Tidak ada kontraindikasi khusus terkait pemeriksaan Protein Bence Jones. Pemeriksaan Protein Bence Jones dapat dianggap aman dan tidak berisiko. Diskusikan dengan dokter terkait prosedur pemeriksaan yang akan dilakukan.

Persiapan Sebelum Pemeriksaan

Tidak ada persiapan khusus sebelum melakukan pemeriksaan Protein Bence Jones. Pemeriksaan ini tidak mewajibkan Anda puasa sebelumnya kecuali Anda juga melakukan pemeriksaan lain yang mengharuskan berpuasa sebelumnya. Informasikan pada dokter bila Anda mengkonsumsi obat atau makanan tertentu yang dapat memengaruhi pemeriksaan. Pastikan kondisi Anda terhidrasi dan tidak dalam kondisi stres.

Prosedur Pemeriksaan

Pemeriksaan Protein Bence Jones menggunakan sampel urine sehingga diperlukan untuk mengoleksi sampel urine dengan durasi periode 24 jam (sehingga disebut pemeriksaan sampel 24 jam). Anda akan diberikan wadah khusus untuk menyimpan dan instruksi bagaimana mengambil serta menyimpan sampel. Adapun beberapa langkah dalam mengkoleksi sampel urine:

• Pada hari pertama, buang air kecil seperti biasanya dan tidak perlu menampung sampel urine tersebut. Catat jam Anda pertama kali buang air kecil di pagi hari
• Untuk 24 jam berikutnya, koleksi sampel urine di dalam wadah khusus. Selama periode tersebut, simpan sampel utin di dalam kulkas atau dalam kondisi dingin (cooler atau cool box dengan es batu)
• Pada hari kedua, simpan urine di pagi hari ketika baru bangun tidur
• Kembalikan wadah sampel beserta sampel urine pada laboratorium pemeriksaan
• Pada bayi baru lahir, bersihkan area genital tempat urine akan keluar dari tubuh
  • Buka kantong wadah urine (kantong tas dengan kertas perekat diujung)
  • Untuk laki-laki, masukkan seluruh penis ke dalam kantong tas dan tempelkan perekat pada kulit
  • Untuk perempuan, letakkan kantong di bawah labia
  • Pasang popok seperti biasanya
  • Pada bayi yang aktif, sampel urine dapat berpindah ke pampers sehingga perlu kantong lebih dalam mengkoleksi sampel urine
• Selanjutnya, segera serahkan sampel urine ke laboratorium untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut

Nilai Normal dan Abnormal

Nilai normal pemeriksaan dari Protein Bence Jones bila menunjukkan negatif atau tidak ditemukan adanya Protein Bence Jones dan nilai abnormal bila hasil pemeriksaan menunjukkan hasil positif. Rentang nilai normal pemeriksaan bervariasi antara jenis kelamin, usia dan laboratorium dimana Anda melakukan pemeriksaan.

Dokter akan menyarankan beberapa pemeriksaan tambahan untuk memastikan lagi hasil pemeriksaan seperti pemeriksaan darah lengkap, pemeriksaan komponen darah, dan lainnya. Diskusikan dengan dokter terkait hasil pemeriksaan Anda.

Hasil dan Saran (Pemeriksaan Lanjutan)

Hasil pemeriksaan dapat bervariasi bergantung pada usia, jenis kelamin, riwayat kesehatan dan beberapa hal lain seperti laboratorium tempat melakukan pemeriksaan. Diskusikan dengan dokter terkait hasil yang telah Anda terima. Pada hasil yang abnormal, hal tersebut dapat berkaitan dengan multiple myeloma. Selain itu, hal tersebut dapat disebabkan oleh beberapa hal seperti:

• Adanya penumpukan protein yang tidak normal pada jaringan dan organ (amiloidosis)
• Kanker darah yang disebut dengan leukimia limfosit kronis
• Kanker pada sistem limpa (limpoma)
• Penumpukan protein yang disebut dengan M-protein (monoclonal gammopathy of unknow signifcance; MGUS) dalam darah
• Gagal ginjal kronis

Baca Juga: Multiple Myeloma - Definisi, Penyebab, Gejala, dan Pengobatannya

Konsultasikan ke Dokter yang Tepat

Bila hasil Protein Bence Jones menunjukkan hasil tidak normal, Anda dapat berkonsultasi dengan dokter umum untuk mendapatkan diagnosis dan terapi yang sesuai.  Bila diperlukan, Anda juga dapat berkonsultasi dengan dokter spesialis penyakit dalam sehingga didapatkan penanganan dan terapi lanjutan. Dokter mungkin akan menyarankan anda melakukan beberapa pemeriksaan tambahan untuk memastikan kembali diagnosis yang didapat.

Mau tahu informasi seputar hasil pemeriksaan laboratorium, radiologi, dan lainnya? Cek di sini, ya!