Mengenal Organ Reproduksi Wanita, Yuk!

ADS

287 x 220

Bagikan :


Berbicara soal organ reproduksi wanita, berarti kita membicarakan tentang ovarium, rahim, dan vagina. Organ-organ inilah yang bertanggung jawab atas kesuburan, konsepsi, kehamilan dan persalinan yang terjadi pada wanita. Salah satu organ ini, yaitu ovarium atau yang lebih dikenal dengan indung telur, juga menghasilkan dua hormon yang sangat penting dalam tubuh wanita. Hormon tersebut adalah estrogen dan progesteron. Organ lainnya pun juga memiliki fungsi yang tidak kalah pentingnya.

Yuk, mari kita bahas satu per satu apa saja organ reproduksi wanita:

Ovarium

Wanita memiliki dua ovarium masing-masingnya terletak di sisi kiri dan kanan bawah perut. Bentuk dan ukurannya hampir mirip dengan kacang almond. Organ ini berperan besar dalam menghasilkan sel telur dan memproduksi beragam hormon. Sel telur yang dihasilkan ini nantinya akan keluar dan berjalan ke rahim melalui tuba fallopi, dan bila sel telur tidak dibuahi akan terjadi menstruasi.

Tuba Falopi

Saluran tuba falopi bertugas membawa sel telur dari ovarium ke dalam rahim. Tuba memberikan ruang agar proses pembuahan bisa terjadi. Saluran ini dibagi menjadi tiga bagian:

  • Infundibulum - saluran berbentuk corong dekat ovarium
  • Fimbriae - tonjolan seperti jari
  • Cilia - struktur seperti rambut yang ada di dalam tuba falopi

Uterus (Rahim)

Organ ini berbentuk seperti buah pir, terdiri dari tiga lapisan dinding otot. Salah satu lapisannya adalah endometrium (lapisan dinding rahim terdalam). Setelah ovulasi, endometrium menjadi lebih tebal sebagai persiapan untuk sel telur yang telah dibuahi. Jika tidak dibuahi maka sel telur akan mati dan lapisan rahim akan luruh setelah 2 minggu menjadi darah menstruasi.

Serviks

Serviks adalah saluran sempit di bagian bawah rahim yang memiliki beberapa fungsi berikut:

  • Menghasilkan lendir serviks yang akan memfasilitasi sperma untuk masuk ke dalam rahim
  • Melindungi bakteri masuk ke dalam rahim sehingga vagina tetap sehat dan steril

Vulva

Vulva adalah struktur genital eksternal dari wanita yang memiliki beberapa bagian sebagai berikut:

  • Vestibula - jalur masuk vagina yang selalu memproduksi cairan untuk mencegah vagina kering. Saat gairah seksual meningkat, vestibula akan meningkatkan produksi lendir sebagai pelumas vagina
  • Himen - jaringan yang sangat tipis yang menutup area masuk vagina. Jaringan ini bisa meregang atau robek pada pengalaman penetrasi pertama atau karena cedera.
  • Uretra - adalah saluran di mana urine dikeluarkan
  • Labia minora - adalah bibir vagina yang mengelilingi jalan masuk vagina
  • Klitoris - adalah jaringan kecil berbentuk segitiga yang beada di puncak labia minora
  • Labia mayora - adalah bibir yang mengelilingi vulva dan pada masa pubertas akan mulai ditumbuhi rambut

Bila anda adalah seorang wanita, semoga anda bisa memahami lebih dalam mengenai organ reproduksi anda. Organ reproduksi wanita memiliki beragam fungsi yang memengaruhi tubuh sehingga seperti organ lainnya, organ reproduksi juga harus dijaga kondisi kesehatannya.

Writer : Agatha Writer
Editor :
  • Editor AI Care
Last Updated : Senin, 17 April 2023 | 09:01

Female Reproductive System. Cleveland Clinic (2019). Available from: https://my.clevelandclinic.org/health/articles/9118-female-reproductive-system

Gibson E, Mahdi H. Anatomy, Abdomen and Pelvis, Ovary. NCBI Statpearls (2021). Available from: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK545187/

Nguyen J, Duong H. Anatomy, Abdomen and Pelvis, Female External Genetalia. NCBI Statpearls (2021). Available from: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK547703/