Sejak berabad-abad lalu, cuka apel digunakan sebagai obat dan juga bahan untuk memasak. Kandungan antimikroba dan antioksidan di dalamnya dipercaya membantu menurunkan berat badan, menurunkan kadar kolesterol, menurunkan kadar gula darah, mengelola gejala diabetes, bahkan merawat keluhan kulit seperti kutil dan juga jerawat.

Meskipun demikian, belum banyak penelitian ilmiah yang membahas manfaat dan keampuhan cuka apel seperti manfaat yang telah diklaim banyak orang selama ini, sehingga penggunaan cuka apel sampai saat ini hanya sebatas rekomendasi terapi alternatif saja.

Cuka Apel sebagai Obat untuk Jerawat

Kandungan asam di dalam cuka apel seperti asam laktat, asam galat, asam protocatechuic, dan asam klorogenat menurut beberapa penelitian dapat membunuh jenis bakteri tertentu. Cuka apel juga diperkirakan dapat membunuh bakteri penyebab jerawat yang disebut Propionibacterium acnes atau Cutibacterium acnes.

Meskipun cuka apel memiliki kandungan yang dapat membunuh jenis bakteri tertentu, namun belum ada penelitian yang menyelidiki efek cuka apel terhadap bakteri penyebab jerawat (P. acnes).  

Selain itu, sebelum menggunakan cuka apel dan mengoleskannya ke kulit terlebih dahulu cuka apel harus dicampurkan dengan air untuk mengencerkan konsentrasi asam organiknya.

Kandungan asam yang sangat kuat di dalam cuka apel berisiko menyebabkan luka bakar apabila dioleskan langsung ke kulit. Perasaan seperti tersengat juga sangat mungkin dirasakan sebagai efek samping langsung yang mungkin dapat menimbulkan rasa tidak nyaman.

Untuk mengurangi risiko iritasi dan juga kerusakan kulit, sebaiknya encerkan cuka apel dengan menambahkan air, dan hindari mengoleskan pada luka terbuka atau kulit yang sensitif.

Karena belum ada bukti yang mendukung penggunaan cuka apel untuk jerawat, maka sebaiknya Anda tidak mempercayakan pengobatan jerawat pada cuka apel.

Apabila memang Anda masih ingin mencobanya, maka sebaiknya encerkan cuka apel dengan air sebelum mengoleskan ke kulit wajah, dan lakukan tes usap terlebih dahulu.

Tips Menggunakan Cuka Apel untuk Perawatan Kulit

Ada beberapa cara memanfaatkan cuka apel untuk perawatan kulit yang direkomendasikan. Terlebih dahulu pastikan Anda tidak menggunakannya pada bekas luka atau luka terbuka, dan juga pada jenis kulit sensitif.

Cuka Apel untuk Membersihkan Wajah

Cuka apel dapat digunakan untuk membersihkan wajah dan mengangkat kelebihan sel kulit mati, kotoran dan juga debu yang dapat memicu pertumbuhan bakteri. Caranya:

Campurkan 1 sdm cuka apel ke dalam 1/4 gelas air hangat dan gunakan untuk membersihkan wajah.

Cuka Apel Sebagai Toner

Toner tidak hanya membantu membersihkan wajah, namun dapat juga mengencangkan kulit dan melindungi dari bakteri. Cuka apel dapat digunakan sebagai toner dengan cara sebagai berikut:

• Campurkan cuka apel ke dalam air sulingan
• Setelah membersihkan wajah, oleskan ramuan cuka apel dengan menggunakan kapas atau Anda bisa memasukkannya ke dalam botol spray dan menyemprotkannya ke seluruh kulit wajah.

Cuka Apel untuk Menghilangkan Noda

Rendam kapas ke dalam cuka apel yang telah dilarutkan, kemudian tepuk-tepuk ringan pada noda hitam di wajah untuk membantu menyembuhkan atau mencegahnya terbentuk kembali.

Tidak semua kulit dapat dirawat dengan cuka apel. Anda mungkin berisiko mengalami iritasi atau luka bakar saat menggunakannya pada kulit Anda. Apabila Anda ingin mengatasi keluhan jerawat atau bekas jerawat, sangat disarankan untuk mengunjungi dokter kulit atau ahli dermatologi yang akan membantu memeriksa dan mengatasi keluhan kulit Anda.

Mau tahu tips dan trik kesehatan, pertolongan pertama, dan home remedies lainnya? Cek di sini, ya!