• Beranda
  • Nutrisi
  • Buah-Buahan Ini Mengandung Enzim Alami yang Baik untuk Pencernaan

Buah-Buahan Ini Mengandung Enzim Alami yang Baik untuk Pencernaan

Buah-Buahan Ini Mengandung Enzim Alami yang Baik untuk Pencernaan
Credit: Freepik Ilustrasi Buah-buahan yang mengandung enzim

Bagikan :


Enzim adalah protein yang bertugas membantu mempercepat metabolisme atau penyerapan makanan di saluran pencernaan. Secara alami, tubuh dapat memproduksi enzim sendiri yang tersimpan di air liur, pankreas, kantong empedu, hati dan sel-sel di permukaan usus.

Kekurangan enzim di dalam tubuh dapat menyebabkan tubuh mengalami berbagai gejala gastrointestinal seperti kekurangan gizi, bahkan ketika sudah makan makanan bergizi.

Manfaat Enzim

Di dalam pencernaan, enzim akan membantu memecah lemak, protein dan karbohidrat kemudian mengubahnya menjadi energi dan menggunakan nutrisi untuk pertumbuhan dan perbaikan sel.

Tak hanya itu, enzim juga dapat membantu dalam beberapa hal seperti:

  • Pernapasan
  • Pembentukan otot
  • Fungsi saraf
  • Mengeluarkan zat beracun dari dalam tubuh

Tiga enzim utama di dalam tubuh memiliki perannya masing-masing di dalam tubuh, di antaranya:

  1. Amilase - adalah enzim yang akan mengurai karbohidrat atau tepung menjadi gula. Kekurangan amilase dapat menyebabkan diare.
  2. Lipase - adalah enzim yang bekerja di dalam hati untuk mengurai lemak. Kekurangan lipase dapat menyebabkan kekurangan vitamin yang larut dalam lemak seperti vitamin A, D, E, dan K
  3. Protease - adalah enzim yang membantu mengurai protein menjadi asam amino. Kekurangan enzim protease dapat menyebabkan alergi serta keracunan

 

Makanan yang Mengandung Enzim

Untuk mengatasi kekurangan enzim di atas, dokter mungkin akan meresepkan suplemen. Namun, suplemen ini tidak bisa dikonsumsi sembarangan karena dosis orang yang satu dan yang lain bisa berbeda. Dosis juga ditentukan berdasarkan berat badan serta pola dan menu makan.

Selain dari suplemen, Anda juga bisa mendapatkan tambahan enzim dengan mengonsumsi makanan tertentu, misalnya seperti buah-buahan berikut ini:

  • Nanas

Nanas adalah buah yang memiliki kombinasi rasa asam dan manis yang menyegarkan. Secara alami, di dalam buah nanas terdapat enzim yang disebut bromelain. Enzim jenis protease ini akan membantu mengurai protein dan memecahnya menjadi bahan penyusun asam amino. Bromelain bermanfaat dalam membantu pencernaan dan penyerapan protein.

  • Pepaya

Salah satu buah tropis yang selalu ada sepanjang musim adalah pepaya. Sama seperti nanas, pepaya mengandung enzim jenis protease yang disebut papain. Papain dapat membantu memperlancar pencernaan, mencegah kembung serta mencegah sembelit.

Apabila Anda ingin menikmati manfaat enzim papain, pastikan Anda makan pepaya segar yang sudah matang pohon. Memanaskan dan memasak pepaya terlebih dahulu dapat menghancurkan enzim papain.

  • Mangga

Mangga dikenal sebagai raja buah tropis yang mengandung jenis enzim amilase. Enzim ini akan mengurai karbohidrat dari tepung dan mengubahnya menjadi glukosa dan maltosa. Enzim ini akan jauh lebih aktif ketika buahnya matang, inilah sebabnya mangga yang matang memiliki rasa manis.

  • Pisang

Buah pisang mengandung enzim amilase dan glukosidase, di mana keduanya dapat membantu mengurai karbohidrat dan tepung menjadi gula. Selain mengandung kedua enzim tersebut, pisang juga mengandung serat yang baik untuk memperlancar pencernaan.

  • Alpukat

Buah unik satu ini terkenal dengan kandungan lemak sehat dan rendah gula. Enzim lipase di dalamnya membantu mencerna lemak dan memecahnya menjadi molekul-molekul kecil yang disebut asam lemak dan gliserol, yang lebih mudah diserap tubuh.

  • Kiwi

Buah yang memiliki kulit dengan bulu-bulu lembut ini mengandung enzim protease yang disebut actinidain. Enzim ini membantu mengurai protein dan dapat digunakan untuk melunakkan daging.

Karena pankreas adalah organ paling produktif dalam menghasilkan enzim, selain mengonsumsi buah-buahan di atas sebaiknya Anda juga menjaga kondisi pankreas dengan menghindari alkohol dan kebiasaan merokok. Apabila semua sudah dilakukan, namun Anda masih seringkali mengalami sakit perut, kembung, diare, kelelahan, mual, muntah, kehilangan berat badan tanpa tahu apa penyebabnya, serta buang air besar disertai darah, maka sebaiknya kunjungi dokter untuk mendapatkan pemeriksaan.

Mau tahu tips diet, informasi mengenai makanan dan kesehatan lainnya, cek di sini ya!

Writer : Agatha Writer
Editor :
  • dr Nadia Opmalina
Last Updated : Selasa, 1 Agustus 2023 | 04:13