• Beranda
  • Nutrisi
  • Daftar Makanan untuk Membantu Memaksimalkan Tinggi Badan Anak

Daftar Makanan untuk Membantu Memaksimalkan Tinggi Badan Anak

Bagikan :


Ada banyak faktor yang menentukan tinggi badan anak, yang utama adalah genetik atau DNA. Faktor lain yang juga turut memengaruhi tinggi badan anak adalah nutrisi, kondisi medis, dan hormon.

Asupan nutrisi memiliki peran yang sangat penting bagi tumbuh kembang anak. Tak hanya soal tinggi badan, namun perkembangan organ di dalam tubuh serta kesehatan otak dan saraf, cukup bergantung pada asupan nutrisi yang diperoleh anak.

Para ahli nutrisi menyarankan agar sejak dini anak-anak diberikan asupan diet yang seimbang dengan banyak sayuran dan buah-buahan, untuk memberikan jaminan mereka dapat berkembang dengan baik. Selain itu, asupan protein dan kalsium juga perlu diperhatikan karena sangat penting bagi pertumbuhan dan kesehatan tulang.

Apabila Anda ingin membantu anak memaksimalkan tinggi badan melalui nutrisi, berikut adalah daftar makanan yang bisa Anda masukkan ke dalam menu kesehariannya:

Kacang-kacangan

Kacang-kacangan adalah makanan yang kaya kandungan protein. Dilansir dari Healthline, protein telah terbukti meningkatkan kadar hormon growth factor 1 (IGF-1), yang merupakan hormon penting dalam mengatur pertumbuhan pada anak-anak.

Kacang-kacangan juga tinggi kandungan zat besi dan vitamin B, yang bermanfaat untuk mencegah anemia, kondisi kekurangan sel darah merah akibat rendahnya kadar zat besi di dalam tubuh. Selain anemia, kekurangan zat besi juga dapat menyebabkan keterlambatan pertumbuhan pada anak-anak.

Telur

Telur mengandung banyak nutrisi penting untuk pertumbuhan dan perkembangan tubuh. Dalam sebutir telur yang berukuran besar mengandung nutrisi sebagai berikut:

  • 24,1 mg kalsium
  • 6,24 g protein
  • 1,24 mcg vitamin D
  • 35,7 mcg folat
  • 0,513 mcg vitamin B12

Menurut beberapa penelitian tahun 2015, seperti dilansir Medical News Today, kekurangan vitamin B12 dan folat dapat menyebabkan pertumbuhan yang buruk bagi anak-anak. Pernyataan tersebut didukung oleh penelitian lain yang dilakukan pada anak usia 2-17 tahun di Ekuador, di mana anak-anak berusia 6-9 bulan rutin mengonsumsi telur setiap hari selama 6 bulan, dan hasilnya menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam pertumbuhan linear dan penurunan kasus stunting (pertumbuhan yang terhambat).

 

Produk Susu

Kalsium adalah mineral penting yang dapat membantu pertumbuhan tulang, meningkatkan kinerja saraf dan otot, sekaligus meningkatkan kesehatan jantung.

Kalsium, seperti dilansir Kidshealth, bermanfaat untuk membangun tulang yang kuat yang dibutuhkan semasa pertumbuhan. Anak-anak yang mendapatkan cukup kalsium akan memulai kehidupan dewasa dengan kondisi tulang yang kuat yang juga melindungi mereka dari pengeroposan tulang di kemudian hari.

Kalsium yang tinggi dapat diperoleh melalui aneka produk susu, di antaranya:

  • Susu sapi
  • Yoghurt
  • Keju cheddar
  • Tahu
  • Susu kedelai yang difortifikasi
  • Brokoli, kale, dan aneka sayuran hijau lainnya
  • Wijen, almond
  • Kacang merah, kacang polong
  • Buah ara, jeruk, dan lain sebagainya

Kadar kalsium yang dibutuhkan bayi dan anak-anak adalah sebagai berikut:

  • Bayi usia 0-6 bulan, 200 mg kalsium per hari
  • Bayi usia 6-11 bulan, 260 mg kalsium per hari
  • Anak-anak usia 1-3 tahun, 700 mg kalsium per hari
  • Anak-anak usia 4-8 tahun, 1.000 mg kalsium per hari
  • Anak-anak dan remaja usia 9-1 tahun, 1.300 mg kalsium per hari

Ikan laut

Ikan laut seperti tuna dan salmon mengandung vitamin D dan kalsium. Vitamin D membantu tubuh memaksimalkan penyerapan terhadap kalsium, yang dibutuhkan dalam pertumbuhan dan perkembangan tulang. CDC, seperti dilansir Medical News Today juga menyarankan konsumsi vitamin D yang cukup untuk mencegah pengeroposan pada tulang.

 

Buah-buahan

Selain kalsium, vitamin C juga merupakan komponen penting dalam pertumbuhan dan perkembangan tulang. Vitamin C dapat memproduksi kolagen yang dibutuhkan untuk memperkuat tulang.

Anda dapat memberikan aneka buah-buahan yang kaya kadar vitamin C-nya seperti jeruk, kiwi, stroberi, melon, semangka, dan lain sebagainya.

Selain asupan nutrisi, pastikan juga anak-anak mendapatkan tidur dan olahraga yang cukup. Olahraga bermanfaat membantu menunjang kekuatan tulang dan otot, sedangkan tidur yang cukup akan membantu melepaskan hormon pertumbuhan yang dibutuhkan untuk memaksimalkan tumbuh kembang anak.

Mau tahu informasi seputar nutrisi, makanan dan tips diet lainnya? Cek di sini, ya!

Writer : Agatha Writer
Editor :
  • dr Nadia Opmalina
Last Updated : Rabu, 12 April 2023 | 15:55

Rachael Link, MS, RD (2020). 11 Foods That Make You Taller. Available from: https://www.healthline.com/nutrition/foods-that-make-you-taller

Amanda Barrell (2021). What factors influence a person's height?. Available from: https://www.medicalnewstoday.com/articles/327514

Beth Sissons (2021). Can food make you taller?. Available from: https://www.medicalnewstoday.com/articles/foods-that-make-you-taller#almonds

 

Kidshealth (2021). Calcium. Available from: https://kidshealth.org/en/parents/calcium.html