Air minum adalah salah satu kebutuhan utama tubuh yang perlu dicukupi setiap harinya. Air minum membantu mengembalikan cairan tubuh yang hilang karena metabolisme, pernapasan, keringat dan pembuangan limbah tubuh. Mencukupi cairan tubuh juga membantu menjaga suhu tubuh tetap stabil, melumasi sendi dan jaringan, menjaga kesehatan kulit dan diperlukan untuk sistem pencernaan.

Kebutuhan air minum setiap hari berkisar 2-3 liter. Untuk membantu agar kebutuhan tersebut tercukupi, sebagian orang mengubah air yang diminum dengan mencampurkan irisan buah, jahe, atau daun mint agar lebih segar. Campuran air putih dan potongan herbal atau buah ini dikenal dengan istilah infused water.

Apa itu Infused Water?

Infused water atau disebut juga detox water adalah air putih yang dicampur dengan potongan buah segar, herbal, atau juga sayuran. Air minum ini memberikan rasa yang lebih unik, seperti rasa alami buah namun tetap dengan kandungan kalori yang rendah.

Cara membuatnya pun sangat mudah, Anda bisa memilih jenis buah yang Anda suka dan memotongnya tipis serta memasukkannya ke dalam botol berisi air panas atau dingin. Untuk jenis minuman dingin, Anda bisa menyimpannya terlebih dahulu di dalam lemari es selama 1-12 jam sehingga aroma buah pada air lebih terasa.

Jenis infused water yang paling sering dinikmati adalah kombinasi dari beberapa jenis buah atau herbal, di antaranya:

• Mentimun dan daun mint
• Lemon dan jahe
• Semangka dan daun mint
• Strawberry dan basil
• Apel dan kayu manis
• dan lain sebagainya

Kandungan Nutrisi Infused Water

Karena dibuat sendiri di rumah, maka akan sulit diketahui berapa komposisi infused water yang sedang Anda minum. Jika tidak direndam terlalu lama, infused water akan sama seperti air putih pada umumnya, tidak mengandung kalori, protein, lemak atau karbohidrat atau bila ada kandungan kalori di dalamnya, maka kandungannya akan sangat kecil sekali.

Apakah Infused Water Bermanfaat bagi Tubuh?

Sebagian orang yang mengonsumsi infused water melakukannya demi menambah variasi saat minum air, sebagian lainnya untuk membantu menurunkan berat badan. Benarkah infused water ampuh untuk membantu menurunkan berat badan?

• Infused water membantu menurunkan berat badan

Bila minum air putih dapat membantu menurunkan berat badan, demikian pula dengan mengonsumsi infused water. Penelitian menunjukkan bahwa dengan mengonsumsi setidaknya setengah liter air, maka akan meningkatkan metabolisme tubuh hingga 30% dalam satu jam. Studi juga menemukan bahwa orang dewasa dengan kelebihan berat badan yang minum 500 ml air sebelum minum cenderung dapat membantu menurunkan 40% berat badan dibandingkan yang tidak minum air sebanyak itu.

Infused water mungkin memang terbukti meningkatkan metabolisme tubuh. Namun, terkait dengan penurunan berat badan, mungkin kebiasaan minum air sebelum makanlah yang membuat tubuh sudah merasa kenyang sehingga saat makan tidak berlebihan. Artinya Anda bisa bebas menentukan pilihan, antara mengonfumsi infused water atau air biasa sebelum makan.

• Meningkatkan kesehatan pencernaan

Mencukupi kebutuhan cairan tubuh sangat penting untuk membantu kesehatan pencernaan serta menjaga buang air besar tetap teratur. Minum cukup air membantu makanan melewati usus dengan lancar serta mencegah sembelit.

• Meningkatkan mood dan energi

Dehidrasi dapat menyebabkan perubahan suasana hati dan penurunan energi. Penelitian menemukan bahwa ada penurunan suasana hati dan konsentrasi ketika Anda mengalami dehidrasi.

Studi lain juga menyebutkan bahwa mereka yang mengonsumsi setidaknya 2,5 liter air setiap hari jauh lebih bahagia, energik dan tenang.

• Meningkatkan kekebalan tubuh

Klaim bahwa mengonsumsi infused water dapat meningkatkan kekebalan tubuh mungkin kedengaran sedikit berlebihan. Walaupun makan sayur dan buah-buahan dapat membantu meningkatkan kekebalan tubuh, namun jumlah buah yang dikombinasikan dengan air dalam infused water mungkin tidak sebesar apabila dimakan dalam bentuk buah segar.

Jadi, secara teori, infused water mungkin hanya menyumbangkan sedikit sekali efek terkait peningkatan kekebalan tubuh. Anda bisa memperoleh kembali manfaat tersebut dengan mengonsumsi buah segar atau memperbanyak asupan sayuran.

Jika Anda memang masih tertarik mengonsumsi infused water sebagai variasi minuman, Anda perlu mempertimbangkan kandungan asam yang berisiko menyebabkan kerusakan pada enamel gigi. Selain itu, kemungkinan kontaminasi bakteri seperti listeria dan salmonella juga harus dipertimbangkan, mengingat buah yang Anda gunakan mungkin disimpan selama beberapa jam di dalam lemari es.

Mau tahu informasi seputar nutrisi, makanan dan tips diet lainnya? Cek di sini, ya!