Jenis-Jenis Polip Usus, Diagnosis dan Penanganannya

Ilustrasi pasien polip usus. Credit: Freepik

Bagikan :


Dalam usus besar dapat tumbuh benjolan kecil yang disebut polip usus. Beberapa jenis polip usus tidak berbahaya, namun beberapa di antaranya berisiko berkembang menjadi kanker usus besar.

 

Apa Itu Polip Usus?

Polip usus, atau polip kolon adalah benjolan kecil yang terbentuk di lapisan usus besar. Polip usus menjadi semakin umum seiring bertambahnya usia. Kondisi ini umumnya dialami orang dewasa berusia 50 tahun, namun kondisi ini juga dapat dialami oleh anak-anak.

Polip usus dapat tumbuh hanya satu polip atau beberapa polip yang menyebar ke seluruh usus besar atau rektum. Ukuran polip dapat bervariasi mulai dari milimeter hingga beberapa sentimeter. Sebagian besar polip bersifat jinak, namun beberapa polip dapat berkembang menjadi ganas atau bersifat kanker.

 

Baca Juga: Tentang Usus Buntu, Ketahui Mana Mitos dan Fakta

 

Jenis-Jenis Polip Usus

Polip usus dapat tumbuh ke dalam berbagai ukuran dan bentuk. Berdasarkan jenis atau bentuknya, polip dapat dibedakan menjadi beberapa jenis, yaitu:

  • Polip adenomatosa (adenoma), terdiri dari adenoma tubular, adenoma vili dan adenoma tubulovilosa
  • Polip bergerigi, terdiri dari polip hiperplastik, lesi bergerigi sesil dan adenoma bergerigi tradisional
  • Hamartomatus
  • Pseudopolip

Jika dibedakan berdasarkan jenis keganasannya, polip usus dapat dibagi menjadi 2, yaitu:

Polip non-neoplastik

Polip neo-neoplastik adalah polip yang dapat bersifat ganas dan berkembang menjadi kanker. Jenis polip ini antara lain polip hiperplastik, polip juvenil, dan peradangan pseudopolip.

Polip neoplastik

Polip neoplastik adalah polip yang bersifat jinak dan umumnya tidak berisiko untuk berkembang menjadi kanker usus. Jenis polip yang termasuk dalam kategori ini adalah semua jenis polip adenomatosa (adenoma), lesi bergerigi, dan adenoma bergerigi tradisional.

Polip adenomatus merupakan jenis polip paling umum terjadi, sekitar 70% pasien polip usus mengalami jenis polip ini. Sebagian besar jenis polip ini tidak berkembang menjadi kanker, namun polip adenomatus yang berukuran besar dapat berisiko menjadi kanker.

Sementara itu polip bergerigi biasanya muncul di usus besar bagian bawah. Umumnya polip jenis ini jarang bersifat ganas, namun jika berada di bagian atas dan berukuran besar maka polip jenis ini dapat berisiko menjadi prakanker.

 

Baca Juga: Manfaat dan Risiko Colon Cleansing (Pembersihan Usus) Sebagai Pengobatan Alternatif

 

Diagnosis Polip Usus

Polip usus tidak menunjukkan gejala khusus. Polip usus sering kali baru diketahui ketika melakukan pemeriksaan pencitraan, namun cara terbaik untuk mengetahui adanya polip dalam usus adalah dengan melakukan konoloskopi, yaitu pemeriksaan menggunakan kamera untuk melihat bagian dalam usus.

Untuk melakukan diagnosis, dokter akan meminta pasien untuk menjalani pemeriksaan lainnya seperti:

  • Pemeriksaan feses, yaitu pemeriksaan apakah di dalam tinja terdapat darah atau DNA dari sel polip usus atau kanker. Jika hasil pemeriksaan menunjukkan hasil positif, pasien perlu menjalani pemeriksaan kolonoskopi.
  • Sigmoidoskopi fleksibel, yaitu pemeriksaan yang mirip dengan kolonoskopi, dilakukan dengan menggunakan kamera kecil untuk memeriksa bagian akhir dari usus besar (sigmoid).

 

Penanganan Polip Usus

Polip jenis non-neoplastik umumnya tidak berbahaya dan tidak membutuhkan operasi pengangkatan. Namun jika hasil biopsi menunjukkan Anda mengalami polip neoplastik, dokter dapat merekomendasikan pengangkatan polip untuk mengurangi risiko kanker berkembang. Beberapa metode yang direkomendasikan untuk pengangkatan polip, antara lain:

  • Polipektomi. Dilakukan dengan memasukkan selang berisi alat ke dalam rektum dan memotong sel abrnormal yang tumbuh.
  • Bedah invasif minimal. Jika polip terlalu besar atau tidak dapat diangkat dengan aman selama pemeriksaan, polip diangkat melalui laparoskopi untuk mengangkat bagian usus yang bersifat kanker.

Polip usus sebagian besar tidak berbahaya, namun jika menunjukkan gejala keganasan seperti penurunan berat badan, buang air besar berdarah, pucat dan perubahan pola buang air besar sebaiknya periksakan ke dokter. Anda juga bisa memanfaatkan fitur konsultasi yang terdapat pada aplikasi Ai Care. 

Mau tahu informasi seputar penyakit lainnya? Cek di sini, ya!

 

 

Writer : Ratih AI Care
Editor :
  • dr. Monica Salim
Last Updated : Kamis, 9 November 2023 | 12:22

Yetman, D. (2023). Colon Polyp Sizes and Types. Available from: https://www.healthline.com/health/colorectal-cancer/colon-polyp-size-chart

The Healthline Editorial Team. (2019). Colonic (Colorectal) Polyps. Available from: https://www.healthline.com/health/colorectal-polyps

Cleveland Clinic. Colon Polyps. Available from: https://my.clevelandclinic.org/health/diseases/15370-colon-polyps#diagnosis-and-tests

Mayo Clinic. Colon Polyps. Available from: https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/colon-polyps/symptoms-causes/syc-20352875

Huizen, J. (2021). What to know about different types of colon polyps. Available from: https://www.medicalnewstoday.com/articles/types-of-colon-polyps#shapes