Ketika kadar gula darah di dalam tubuh menurun di bawah normal, kondisi tersebut dikenal dengan istilah hipoglikemia.
Umumnya, kondisi ini dialami oleh penderita diabetes. Dan apabila kondisi hipoglikemia tidak segera mendapatkan perawatan, maka akan berbahaya bagi tubuh.
Tanda-tanda Hipoglikemia
Dilansir NHS UK, berikut adalah tanda-tanda yang muncul ketika kadar gula darah dalam tubuh menurun di bawah normal:
- Berkeringat
- Merasa lelah
- Pusing
- Bibir kesemutan
- Gemetaran
- Jantung berdebar
- Mudah marah dan mood naik turun
- Wajah pucat
Ketika tidak segera mendapatkan pertolongan, maka gejala akan berubah memburuk seperti berikut:
- Tubuh terasa lemah
- Pandangan kabur
- Kebingungan dan sulit konsentrasi
- Bicara melantur
- Merasa mengantuk
- Kejang
- Kehilangan kesadaran dan pingsan
Ketika Anda makan, karbohidrat yang ada di dalam makanan akan diuraikan menjadi beragam molekul gula, termasuk glukosa. Glukosa sendiri adalah sumber energi di dalam tubuh yang masuk ke dalam sel tubuh melalui jaringan lunak dengan bantuan insulin. Insulin membantu glukosa masuk ke dalam tubuh untuk menyediakan bahan bakar bagi sel-sel tubuh. Kelebihan glukosa kemudian akan disimpan di dalam liver dan otot dalam bentuk glikogen.
Dalam kondisi normal, seperti dilansir Mayo Clinic, ketika Anda tidak makan selama beberapa jam, maka kadar gula di dalam tubuh akan turun. Hormon pankreas menangkap sinyal tersebut dengan menguraikan glikogen yang tersimpan di dalam tubuh dan melepaskan glukosa ke aliran darah. Hal inilah yang selama ini membantu gula darah tetap normal sampai waktunya Anda makan.
Hipoglikemia disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya sebagai efek samping pengobatan pada penderita diabetes. Terlalu banyak injeksi insulin dapat menyebabkan gula darah turun terlalu rendah sehingga memicu terjadinya hipoglikemia.
Apabila tidak diberi perawatan, hipoglikemia dapat menyebabkan:
- Kejang
- Kehilangan kesadaran
- Kematian
Cara mencegah hipoglikemia
- Jika Anda adalah penderita diabetes:
Ikuti setiap petunjuk dokter, termasuk dosis obat, diet, jadwal berolahraga, dan manajemen gula darah.
Dengan rutin melakukan pengecekan gula darah, akan membantu agar gula darah tidak turun terlalu rendah, sehingga Anda bisa mengontrol berapa banyak insulin yang harus diinjeksikan sesuai kebutuhan.
- Jika Anda bukan penderita diabetes:
Mencegah kondisi hipoglikemia, Anda bisa mengatur jadwal makan dengam membaginya menjadi porsi-porsi kecil untuk mencegah gula darah turun terlalu drastis.
Mengatasi hipoglikemia
Dalam kondisi sadar, seperti dilansir NHS UK, Anda bisa mengikuti beberapa hal berikut untuk meningkatkan kembali gula darah:
- Minum minuman atau makanan manis
- Lakukan tes gula darah setelah 10 menit, apabila gula darah belum naik maka tambahkan porsi minuman atau makanan manis dan cek kembali gula darah setelah 15 menit
- Jika makanan ringan tidak membantu, Anda bisa makan makanan utama seperti roti, biskuit atau susu sapi
Mengatasi hipoglikemia pada pasien yang tidak sadarkan diri:
- Jangan memberikan makanan dan minuman apapun agar tidak tersedak
- Posisikan pada posisi berbaring
- Berikan suntikan glukagon jika tersedia, atau bawa ke unit gawat darurat terdekat
- dr Nadia Opmalina
NHS UK. 2020. Low blood sugar (hypoglycaemia). Available from : https://www.nhs.uk/conditions/low-blood-sugar-hypoglycaemia/
Mayo Clinic Staff. 2020. Hypoglycemia. Available from : https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/hypoglycemia/diagnosis-treatment/drc-20373689