Pernahkah Anda sengaja begadang untuk menonton serial televisi atau bermain game? Hal yang Anda lakukan tersebut dikenal dengan istilah revenge bedtime procrastination, yaitu Anda rela menunda waktu tidur demi melakukan hal-hal yang disukai. Apa dampaknya bagi kesehatan? Simak dalam artikel berikut.

Apa Itu Revenge Bedtime Procrastination?

Aktivitas yang padat dalam sehari penuh membuat Anda jenuh dan lelah. Untuk membuat tubuh lebih rileks, Anda memanfaatkan waktu menjelang jam tidur untuk menonton film, bermain media sosial, atau melakukan me time lainnnya. Kegiatan tersebut dikenal dengan istilah revenge bedtime procrastination atau revenge sleep procrastination.

Anda mungkin tidak menyadari kegiatan ini sudah menjadi kebiasaan sehari-hari. Awalnya Anda melakukannya hanya 15-20 menit untuk mengecek sosial media, lalu kebiasaan ini berkembang sehingga Anda melakukannya dalam durasi lebih lama hingga mengganggu tidur.

Meskipun kegiatan ini tampak menyenangkan dan memberi Anda kebebasan dalam melakukan apa pun yang diinginkan, para ahli mengingatkan bahwa kegiatan ini memiliki dampak negatif seperti kurang tidur, bangun tidak segar, penurunan kognitif, serta gangguan fisik dan emosional dalam jangka panjang. 

Baca Juga: Waspada, Screen Time Terlalu Tinggi bisa Menyebabkan Sakit Kepala

Tanda-Tanda Revenge Bedtime Procrastination

Tanda-tanda penundaan tidur di antaranya:

• Begadang untuk aktivitas yang tidak penting.
• Mengabaikan waktu tidur.
• Bangun tidur dengan keadaan mudah tersinggung dan gugup, grogi. 
• Kesulitan berkonsentrasi atau tetap produktif pada keesokan harinya.

Penyebab Revenge Bedtime Procrastination

Terdapat beberapa hal yang menyebabkan Anda menunda waktu tidur, utamanya adalah kurangnya waktu luang di siang hari, sehingga Anda memilih waktu malam untuk melakukan hal yang disukai. Selain padatnya aktivitas di pagi dan siang hari, terdapat faktor lain yang memengaruhi revenge bedtime procrastination, yaitu:

• Kurangnya pengendalian diri. Orang dengan perilaku ini tahu bahwa ia seharusnya tidur di malam hari, namun memilih untuk melakukan hal lainnya.
• Memiliki kebiasaan menunda sesuatu (procrastinator).
• Memiliki gangguan pola tidur atau suka begadang.
• Stres atau tekanan dalam pekerjaan dan kegiatan harian.

Baca Juga: Jangan Dibiasakan, Ini Bahaya Begadang Bagi Tubuh

Bahaya Revenge Bedtime Procrastination

Normalnya, orang dewasa butuh tidur selama 7-9 jam dalam sehari. Jika Anda sering begadang, hal ini berisiko menyebabkan kurang tidur. Kurang tidur dapat memengaruhi banyak hal mulai dari hubungan sosial, kemampuan kognitif, hingga gangguan emosional. 

Beberapa bahaya kurang tidur antara lain:

• Sulit fokus.
• Mudah lupa. 
• Sering mengambil keputusan yang salah .
• Stres, kecemasan, dan perasaan kesal.

Dalam jangka panjang, kurang tidur juga dapat meningkatkan risiko kesehatan seperti:

• Penyakit jantung.
• Diabetes.
• Obesitas.
• Gangguan sistem kekebalan tubuh.
• Gangguan hormon.
• Gangguan kesehatan mental, seperti depresi dan kecemasan.
• Meningkatkan risiko kematian.

Penanganan Revenge Bedtime Procrastination

Bila kurang tidur memengaruhi kondisi kesehatan fisik dan mental, sebaiknya periksakan ke dokter untuk mendapat penanganan. Beberapa hal berikut dapat membantu mengatasi kurang tidur yang Anda rasakan:

• Utamakan tidur tepat waktu: Jadikan tidur sebagai prioritas utama. Dengan tidur cukup, badan menjadi lebih segar dan Anda akan merasa lebih produktif dalam menyelesaikan tugas-tugas harian. 
• Menerapkan kebiasaan tidur yang baik: Upayakan bangun dan tidur tepat waktu, hindari minum kafein di malam hari, ciptakan lingkungan tidur yang nyaman, dan batasi pemakaian gawai sebelum tidur.
• Atur jadwal: Padatnya jadwal harian sering menjadi alasan untuk menunda waktu tidur. Atur kembali tugas dan prioritas saat bekerja agar Anda memiliki waktu yang cukup untuk bersantai dan melakukan me time.

Meski tampak tidak berbahaya, namun begadang demi menonton film atau mengecek sosial media dapat menyebabkan gangguan tidur. Apabila Anda mengalami gangguan tidur sebaiknya periksakan ke dokter atau manfaatkan fitur konsultasi pada aplikasi Ai Care yang bisa diunduh melalui App Store dan Play Store. 

Mau tahu tips dan trik kesehatan, pertolongan pertama, dan home remedies lainnya? Cek di sini, ya!