Virus flu (influenza) dapat menyebar melalui percikan air liur ketika seseorang yang terinfeksi flu batuk, bersin, atau bicara. Itulah sebabnya, jika Anda mengalami flu sebaiknya menggunakan masker agar tidak menularkan virus pada orang lain. Lalu, berapa lama Anda bisa menularkan virus flu setelah terinfeksi? Yuk, simak dalam ulasan berikut.

Berapa Lama Anda dapat Menularkan Virus Flu?

Flu merupakan penyakit yang banyak dialami masyarakat. Penyakit ini umumnya ringan dan dapat sembuh dengan sendirinya, sehingga banyak orang yang mengabaikan penularan dan pencegahan infeksi virus ini.

Orang yang terinfeksi virus flu dapat menyebarkan virus kepada orang lain yang berjarak hingga 2 meter darinya. Flu menyebar melalui percikan air liur saat berbicara, batuk, atau bersin. Perlu diketahui, seseorang bisa terinfeksi flu dan menularkan virus tanpa menunjukkan gejala apa pun.

Ketika Anda terpapar virus flu, baisanya butuh waktu 2-4 hari sebelum menunjukkan gejala seperti demam, menggigil, batuk, atau sakit kepala. Dilansir dari Cleveland Clinic, Anda sudah bisa mulai menularkan virus pada masa tersebut, bahkan sejak sehari sebelum gejala muncul.

Anda paling mudah menularkan flu selama 3-4 hari pertama setelah gejala muncul, terutama di awal gejala seperti batuk, bersin, dan sakit tenggorokan. Risiko penularan sangat tinggi pada periode ini.

Virus flu juga masih dapat menular selama seminggu setelah gejala muncul. Oleh karena itu, sangat dianjurkan untuk menghindari kontak dengan orang lain hingga 6-7 hari setelah sembuh total. Selain itu, disarankan untuk tetap menggunakan masker selama seminggu setelah gejala mereda untuk mengurangi risiko penularan.

Baca Juga: Penyebab Seseorang Rentan Terkena Flu

Haruskah Orang yang Terinfeksi Flu Melakukan Isolasi di Rumah?

Umumnya, orang yang mengalami gejala flu ringan masih dapat beraktivitas, sehingga lebih memilih untuk tetap bekerja atau sekolah. Namun, para ahli mengingatkan bahwa dalam kondisi tersebut, Anda bisa menularkan virus flu kepada orang lain. 

Dilansir dari WebMD, para ahli sepakat bahwa ketika mengalami flu, sebaiknya Anda tetap di rumah selama mengalami gejala yang parah seperti:

• Batuk berdahak
• Muntah
• Diare
• Demam
• Kelelahan

Menurut CDC, Anda dianjurkan istirahat di rumah setidaknya 24 jam setelah demam sembuh. Selain itu, istirahat dapat membantu pemulihan, sehingga sebaiknya Anda banyak istirahat selama mengalami gejala flu. 

Baca Juga: Mengapa Badan Mudah Lelah setelah Terkena Infeksi Virus?

Pengobatan untuk Mengatasi Gejala Flu

Pengobatan flu bertujuan untuk meredakan gejala yang muncul. Saat terkena flu, Anda bisa mengatasi keluhan yang muncul dengan beberapa pengobatan rumahan seperti berikut:

• Istirahat yang cukup dan tetap di rumah saja untuk mencegah penularan.
• Minum banyak cairan dari minuman atau makan makanan berkuah.
• Minum obat batuk.
• Minum obat penurun demam.
• Minum obat antivirus (jika diperlukan) sesuai resep dokter.

Virus flu menyebabkan infeksi ringan sehingga banyak orang mengabaikan perawatan dan pencegahan yang tepat. Seseorang yang terinfeksi virus flu dapat menularkan virus sejak sehari sebelum gejala muncul hingga 7 hari setelah gejala muncul. Untuk itu, sebaiknya isolasi diri di rumah jika memiliki gejala flu dan selalu gunakan masker.

Jika memiliki pertanyaan seputar flu sebaiknya periksakan ke dokter atau manfaatkan fitur konsultasi pada aplikasi Ai Care yang bisa diunduh melalui App Store atau Play Store.

Mau tahu informasi seputar penyakit lainya? Cek di sini, yah!