Tawas dikenal sebagai salah satu bahan yang efektif dalam mengatasi bau badan. Umumnya tawas digunakan ketika dalam bentuk batu, namun saat ini tawas juga dapat dijumpai dalam bentuk semprotan cair. Bagaimana tawas dapat mengatasi bau badan dan apa efek sampingnya? Simak dalam artikel berikut.
Apa Itu Tawas?
Tawas atau yang dikenal dengan batu tawas adalah batu kristal yang terbuat dari potasium atau potasium aluminium sulfat. Alum atau tawas memiliki banyak manfaat dalam produk kecantikan, salah satunya sebagai deodoran atau antiperspirant. Kandungan mineral tersebut dalam tawas memiliki efek astringen dan antiseptik yang efektif dalam mengurangi bau badan yang disebabkan oleh bakteri.
Baca Juga: Apa Penyebab Masalah Bau Badan (Bromhidrosis)?
Manfaat Tawas bagi Ketiak
Mengatasi bau ketiak
Tawas dapat digunakan sebagai deodoran atau antiperspirant untuk mengatasi bau badan terutama di area ketiak. Penggunaan tawas juga dapat membantu mengurangi produksi keringat berlebih sehingga mengurangi bau ketiak.
Menenangkan kulit setelah bercukur
Dilansir dari Healthline, tawas juga dapat membantu menenangkan kulit setelah bercukur menggunakan alat cukur atau waxing. Kandungan astringen pada tawas memiliki efek menenangkan dan mencegah iritasi kulit yang sering muncul setelah bercukur.
Mengurangi risiko luka setelah bercukur
Kandungan astringen dari tawas juga berfungsi untuk mengurangi risiko rambut tumbuh ke dalam (ingrown hair) juga luka akibat bercukur. Anda dapat mengoleskan tawas pada area bercukur untuk meminimalisir efek samping bercukur seperti luka dan infeksi kuman.
Mengencangkan kulit ketiak
Dilansir dari Medical News Today, kandungan astringen pada tawas dapat menyebabkan kulit berkontraksi atau menyusut. Penggunaan astringen untuk sementara dapat memperkecil ukuran pori-pori dan mengencangkan kulit. Kandungan antiseptik juga membantu mencegah jerawat di area tersebut.
Baca Juga: Sama-Sama Mengurangi Bau Badan, Ini Beda Deodoran dan Antiperspiran
Cara Menggunakan Batu Tawas untuk Ketiak
Tawas biasanya digunakan dalam bentuk batu tawas. Saat ini di pasaran telah beredar olahan tawas seperti tawas spray atau bubuk yang lebih mudah digunakan. Jika Anda ingin menggunakan batu tawas untuk menghilangkan bau ketiak, Anda bisa menggunakan cara ini:
- Keringkan tubuh setelah mandi, terutama area ketiak
- Basahi batu tawas dengan air dingin
- Usapkan batu tawas basah dengan lembut pada kulit
- Diamkan tawas selama 15-20 detik, bilas menggunakan air dingin hingga bersih
- Oleskan pelembap atau losion aftershave
Setelah menggunakan batu tawas, keringkan batu tawas dengan menepuk-nepuk handuk hingga benar-benar kering. Penting untuk mengeringkan batu tawas sepenuhnya sebelum menyimpannya karena tawas dapat larut jika terpapar air. Simpan batu tawas di tempat sejuk dan kering dengan akses aliran udara yang cukup agar batu tawas tetap kering.
Efek Samping Tawas
Tawas adalah bahan alami yang memiliki sejumlah manfaat bagi kulit dan kesehatan, namun penggunaan tawas dapat menimbulkan efek samping seperti rasa kesemutan, rasa terbakar, kering dan gatal. Jika rasa panas atau perih tidak kunjung mereda dan menimbulkan kemerahan pada kulit sebaiknya hentikan penggunaan tawas untuk sementara.
Tawas merupakan bahan efektif untuk mengurangi bau badan. Apabila Anda memiliki masalah dengan bau badan atau keringat berlebih, segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang sesuai. Anda juga dapat memanfaatkan fitur konsultasi yang tersedia pada aplikasi Ai Care.
Mau tahu tips dan trik kesehatan, pertolongan pertama, dan home remedies lainnya? Cek di sini, ya!
- dr. Monica Salim
Sherrell, Z. (2023), Alum for skin: Uses, benefits, and safety. Available from: https://www.medicalnewstoday.com/articles/alum-for-skin
Lockett, E. (2021). https://www.healthline.com/health/alum-block. Available from: https://www.healthline.com/health/alum-block
Pal, A. (2024). Alum: Uses, Benefits & Side Effects. Available from: https://pharmeasy.in/blog/ayurveda-uses-benefits-side-effects-of-alum/