Sianida adalah salah satu senyawa paling beracun bagi tubuh manusia. Dalam sehari-hari, senyawa ini banyak digunakan untuk membasmi hama dan serangga. Terkena paparan sianida dapat bersifat mematikan, dan kerap digunakan sebagai senjata perang. Lantas, bagaimana jika seseorang terpapar racun sianida? Simak ulasan penanganannya berikut ini.
Apa Itu Sianida?
Dilansir dari Medical News Today, sianida mengacu pada senyawa apa pun yang mengandung ikatan karbon-nitrogen (CN) dalam strukturnya. Sianida adalah bahan kimia mematikan yang bekerja cepat dan dikenal sebagai racun.
Racun sianida dapat berwujud sebagai gas yang tidak berwarna, misalnya sianogen klorida (CNCl) atau hidrogen sianida (HCN). Sianida juga dapat berbentuk kristal seperti kalium sianida (KCN) atau natrium sianida (NaCN).
Sejak Perang Dunia I, sianida dikenal sebagai racun dan senjata kimia. Saat ini, sianida banyak digunakan dalam membasmi hama dan serangga. Paparan sianida dalam tingkat tinggi dapat menyebabkan keracunan sianida, termasuk dalam kasus kebakaran. Diketahui sekitar 35% dari korban kebakaran memiliki kadar racun sianida dalam darahnya.
Baca Juga: Gejala Keracunan Bakteri Bacillus Cereus
Gejala dan Komplikasi Keracunan Sianida
Racun sianida pada manusia bekerja dengan sangat cepat dan dapat membahayakan nyawa. Beberapa gejala seseorang terkena racun sianida umumnya mirip dengan gejala keracunan pada umumnya, yaitu:
- Badan lemah secara keseluruhan
- Mual
- Kebingungan
- Sakit kepala
- Sulit bernafas
- Kejang
- Penurunan kesadaran
- Gagal jantung
Gejala keracunan yang muncul juga bergantung pada dosis, jenis dan berapa lama seseorang terpapar sianida. Pada seseorang yang terpapar racun sianida dalam jumlah sedang dapat mengalami keracunan sianida akut dan membahayakan nyawa, sedangkan orang yang terpapar sianida dalam jumlah lebih kecil dapat mengalami keracunan sianida kronis.
Pada keracunan sianida kronis yang tidak segera ditangani, dapat menyebabkan komplikasi seperti:
- Detak jantung tidak teratur
- Penurunan suhu
- Bibir membiru
- Koma
- Kematian
Apabila Anda menduga seseorang di dekat Anda terpapar racun sianida, sebaiknya segera hubungi bantuan medis.
Baca Juga: Cara Menurunkan Risiko Keracunan Makanan
Penanganan Keracunan Sianida
Keracunan sianida termasuk dalam keadaan darurat medis. Jika Anda menduga seseorang mengalami keracunan sianida sebaiknya segera hubungi IGD untuk mendapatkan pertolongan. Semakin cepat keracunan sianida ditangani akan semakin besar peluang seseorang untuk sembuh.
Sambil menunggu bantuan medis tiba, Anda dapat melakukan pertolongan pertama pada korban yang terduga keracunan sianida dengan cara berikut:
- Jauhkan korban dari area yang terkontaminasi. Apabila sumber paparan racun belum jelas, sebaiknya bawa korban ke tempat yang memiliki sirkulasi udara baik. Jika korban terpapar melalui penggunaan insektisida sebaiknya jauhkan korban dari racun tersebut.
- Gunakan alat pelindung diri. Jika korban terpapar racun sianida dari kebakaran, sebaiknya gunakan alat pelindung diri seperti masker wajah, pelindung mata dan sarung tangan ganda untuk menyelamatkan korban.
- Lepaskan barang-barang yang mungkin terkontaminasi. Jika korban diduga menghirup racun sianida dari pembasmi serangga, sebaiknya lepaskan pakaian atau barang-barang lainnya yang mungkin terkontaminasi racun.
- Cuci kulit korban dengan sabun dan air
Jika korban mengonsumsi sianida, dokter dapat memberikan arang aktif untuk membantu menyerap racun dan mengeluarkannya dari tubuh. Keracunan sianida juga dapat memengaruhi asupan oksigen sehingga dokter mungkin akan memberikan bantuan oksigen melalui masker atau tabung endotrakeal.
Pada kasus yang parah, dokter juga dapat memberikan penawar racun seperti penawar racun sianida yang terdiri dari amil nitrit, natrium nitrit dan natrium tiosulfat atau hidroksokobalamin.
Keracunan sianida membutuhkan pertolongan segera karena dapat membahayakan nyawa. Jika Anda memiliki pertanyaan seputar penanganan keracunan sebaiknya periksakan ke dokter atau konsultasikan menggunakan aplikasi konsultasi yang tersedia pada aplikasi Ai Care.
Mau tahu tips dan trik kesehatan, pertolongan pertama, dan home remedies lainnya? Cek di sini, ya!
- dr. Monica Salim
Citroner, G. (2018). What Is Cyanide Poisoning?. Available from: https://www.healthline.com/health/cyanide-poisoning
Cunha. J. Cyanide Poisoning. Available from: https://www.emedicinehealth.com/cyanide_poisoning/article_em.htm#when_to_seek_medical_care_for_cyanide_poisoning
CDC. Cyanide: Cyanide: Exposure, Decontamination, Treatment. Available from: https://www.cdc.gov/chemicalemergencies/factsheets/cyanide.html
Bhowmik, S. (2023). What to know about cyanide poisoning. Available from: https://www.medicalnewstoday.com/articles/cyanide-poisoning#
Kementerian Kesehatan. Bahaya Keracunan Sianida. Available from: https://yankes.kemkes.go.id/view_artikel/2587/bahaya-keracunan-sianida