Hidung tersumbat dapat mengganggu aktivitas Anda sehari-hari, termasuk ketika harus bepergian dengan pesawat. Para ahli menganjurkan untuk tidak bepergian dengan pesawat jika sedang mengalami flu atau hidung tersumbat. Namun jika Anda memang harus mengendarai pesawat, simak beberapa tips berikut untuk meredakan rasa tidak nyaman.

Penyebab Hidung Tersumbat

Hidung tersumbat terjadi ketika sesuatu mengiritasi jaringan yang melapisi bagian dalam hidung. Iritasi ini memicu peradangan, pembengkakan, dan produksi lendir berlebih, sehingga membuat pernapasan melalui hidung menjadi sulit.

Biasanya, kondisi ini akan membaik dalam beberapa hari. Namun, jika berlangsung lebih dari seminggu, hal ini bisa menandakan infeksi serius dan berisiko menyebabkan sinusitis, polip hidung, atau infeksi telinga tengah.

Baca Juga: Cara Mencegah Makan Berlebihan (Overeating) Selama Liburan

Tips Bepergian dengan Pesawat saat Hidung Tersumbat

Bepergian dalam keadaan hidung tersumbat dapat menyebabkan rasa tidak nyaman. Saat Anda terbang, perubahan tekanan udara mengharuskan telinga dan sinus menyesuaikan diri dengan cepat. Namun, pembengkakan jaringan hidung dapat menghambat proses penyesuaian ini, sehingga meningkatkan rasa nyeri.

Pada sebagian orang, nyeri dapat dirasakan di area sinus, telinga, serta kepala, dan bahkan menyebabkan barotrauma telinga, yaitu cedera pada telinga yang dapat mengakibatkan kehilangan pendengaran permanen. Untuk itu, para ahli merekomendasikan untuk tidak naik pesawat ketika hidung tersumbat atau mengalami infeksi hidung dan telinga lainnya.

Meskipun demikian, ada beberapa tips yang bisa Anda coba jika ingin bepergian dengan pesawat saat hidung tersumbat, yaitu:

Minum obat dekongestan atau alergi

Jika hidung tersumbat disebabkan oleh infeksi sinus atau kondisi lain yang menyebabkan hidung tersumbat, Anda bisa minum obat dekongestan atau alergi yang dianjurkan oleh dokter. Minum obat dekongestan atau alergi dapat membantu mengatasi hidung tersumbat saat naik pesawat.

Tetap terhidrasi

Menjaga tubuh tetap terhidrasi dapat membantu mengencerkan lendir dan memungkinkan tubuh untuk mengeluarkan lendir berlebih. Sebaiknya, minum air hangat untuk meningkatkan sirkulasi dan meredakan peradangan. 

Semprotan nasal

Untuk melancarkan hidung tersumbat, Anda juga bisa menggunakan semprotan nasal. Periksa kembali aturan maskapai terkait aturan membawa botol semprotan nasal. Saat ini tersedia semprotan nasal berukuran kecil yang bisa Anda bawa ke dalam kabin pesawat.

Baca Juga: Waspada Holiday Heart Syndrome Selama Musim Perayaan dan Liburan

Kompres panas

Saat di dalam pesawat, Anda bisa meminta pramugari untuk memberikan handuk panas sebagai kompres. Kompres panas ini dapat membantu melancarkan sirkulasi darah, mengurangi peradangan, dan menenangkan area yang tersumbat.

Menggunakan earplug

Memakai earplug atau penyumbat telinga dapat membantu memperlambat perubahan tekanan pada telinga dengan menyaring udara yang masuk ke rongga telinga. Anda bisa menggunakan earplug ketika pesawat mengalami perubahan ketinggian drastis, seperti saat lepas landas atau mendarat.

Manuver Valsalva

Manuver Valsalva adalah teknik mengembuskan napas saat saluran udara tertutup. Caranya, tutup mulut dan sumbat hidung, lalu coba embuskan napas. Cara ini dapat membantu menyamakan tekanan udara di saluran Eustachius dengan meningkatkan tekanan di saluran pernapasan bagian atas.

Menguap atau menelan

Untuk mengurangi rasa tidak nyaman saat terbang, Anda bisa melakukan gerakan menguap dan menelan. Gerakan menguap dan menelan mengontraksikan otot-otot yang menempel pada saluran Eustachius, sehingga saluran tersebut dapat terbuka dan mengeluarkan cairan. Cara lain, Anda dapat mengunyah permen karet atau mengisap permen yang keras selama penerbangan.

Terbang dalam keadaan hidung tersumbat dapat menyebabkan rasa tidak nyaman. Pastikan Anda menggunakan masker jika bepergian dalam keadaan sakit.

Jika Anda mengalami gangguan hidung tersumbat sebaiknya periksakan ke dokter sebelum melakukan penerbangan. Anda juga bisa memanfaatkan fitur konsultasi pada aplikasi Ai Care yang bisa diunduh melalui App Store atau Play Store.

Mau tahu tips dan trik kesehatan, pertolongan pertama, dan home remedies lainnya? Cek di sini, ya!