Liburan sering kali memengaruhi perubahan pola makan, khususnya makanan yang tidak sehat dan porsi berlebihan. Dengan alasan liburan dan tidak setiap hari dilakukan, Anda jadi makan berlebihan dan jumlah asupan kalori yang masuk ke dalam tubuh sering lebih tinggi daripada yang dibutuhkan oleh tubuh. Pilihan makanan yang dimakan juga cenderung lebih tidak sehat, tinggi lemak jenuh dan tinggi kalori. Akibatnya kenaikan berat badan menjadi sesuatu yang tidak bisa dihindari, apalagi bila selama liburan Anda juga melewatkan olahraga rutin.

Walaupun liburan memang tidak datang setiap hari, sangat penting untuk tetap menjaga keseimbangan dan pola makan yang sehat selama liburan.

Dampak Makan Berlebihan (Overeating)

Menurut para ahli, dibutuhkan sekitar 20 menit bagi otak untuk mengirim sinyal kenyang ke perut dan bahwa Anda bisa berhenti makan. Makan berlebihan saat Anda sudah kenyang selain dapat menyebabkan peningkatan berat badan juga dapat memiliki dampak negatif bagi kesehatan, di antaranya:

Mengganggu regulasi rasa lapar dan kenyang

Makan makanan tinggi lemak, garam dan gula memang dapat memicu pelepasan hormon dopamin yang memberikan perasaan senang dan nikmat. Namun, mengonsumsi makanan secara berlebihan dapat mengganggu regulasi alami rasa lapar dan kenyang yang mengakibatkan Anda lebih sering makan untuk merasa senang dan bukan makan sesuai kebutuhan tubuh.

Meningkatkan risiko penyakit

Makan berlebihan yang sesekali dilakukan umumnya tidak memiliki efek jangka panjang bagi kesehatan. Namun bila Anda terus-menerus makan belerbihan, hal ini akan menjadi kebiasaan yang dapat berdampak menjadi obesitas. Obesitas ditunjukkan dengan indeks massa tubuh (BMI) 30 atau lebih. Obesitas meningkatkan risiko banyak penyakit kronis seperti penyakit jantung, diabetes, tekanan darah tinggi dan kolesterol tinggi.

Memicu kembung dan gas

Makan dalam jumlah besar dan cepat bisa membebani sistem pencernaan dan memicu produksi gas di usus serta kembung. Saat terlalu banyak makanan yang masuk ke dalam lambung dalam waktu sebentar, maka sistem pencernaan akan berusaha lebih keras untuk mencerna makanan tersebut. Anda akan lebih mudah mengalami kembung.

Menyebabkan mengantuk

Makan berlebihan bisa menyebabkan lesu dan mengantuk. Hal ini terutama terkait dengan penurunan gula darah yang cepat atau hipoglikemia reaktif, biasanya gula darah turun dalam waktu 4 jam setelah makan. Setelah makan berlebihan, tubuh memproduksi insulin dalam jumlah besar untuk menurunkan gula darah yang tinggi. Proses ini menyebabkan penurunan drastis tingkat gula darah yang membuat Anda merasa lelah dan mengantuk.

Baca Juga: Jenis Makanan yang Membuat Anda Mengantuk Setelah Makan

Cara Mencegah Makan Berlebihan (Overeating) Selama Liburan

Bagaimana, sudah paham kan dampak negatif makan berlebihan? Coba lakukan tips-tips ini mencegah makan berlebihan selama liburan.

1. Fokus pada makanan yang lebih sehat seperti protein tanpa lemak, sayuran, buah-buahan dan hindari makan makanan tinggi lemak serta gula secara berlebihan
2. Cobalah tetap aktif berolahraga selama liburan agar membantu membakar kalori ekstra dan menjaga keseimbangan energi, Anda bisa memilih gerakan-gerakan yang bisa dilakukan di ruangan
3. Kontrol porsi hidangan yang dinikmati dengan menggunakan piring yang lebih kecil dan hindari mengambil porsi kedua yang lebih besar
4. Jangan bepergian dengan perut kosong sehingga Anda bisa mengurangi keinginan makan berlebihan
5. Hindari makan secara impulsif dan pertimbangkan apakah Anda benar-benar membutuhkan makanan tersebut

Baca Juga: Sering Mengalami Perut Kembung? Ini Dia Cara Untuk Mencegahnya

Merupakan hal yang wajar untuk sesekali makan di luar kebiasaan selama liburan, namun jangan sampai Anda jadi makan berlebihan dan tak terkendali, sampai terus makan berlebihan bahkan setelah liburan usai. Apabila Anda menyadari bahwa Anda sulit mengontrol pola makan, makan bahkan saat tidak lapar, makan sembunyi-sembunyi dan merasa bersalah setelah makan sebaiknya konsultasikan kondisi ini dengan dokter untuk mendapatkan evaluasi lebih lanjut.

Anda bisa memanfaatkan layanan konsultasi kesehatan dengan mengunduh aplikasi Ai Care melalui App Store atau Play Store.

Mau tahu informasi seputar nutrisi, makanan dan tips diet lainnya? Cek di sini, ya!