Penyakit jantung merupakan kondisi yang serius dan membutuhkan pengobatan medis dalam jangka waktu yang panjang. Obat-obatan biasanya diresepkan berdasarkan jenis penyakit serta tingkat keparahan penyakit jantung itu sendiri.
Seiring dengan meningkatnya minat pada pengobatan alternatif, banyak pengidap penyakit jantung mempertimbangkan penggunaan obat herbal sebagai pelengkap obat medis. Namun, amankah penggunaan obat herbal ini?
Risiko Obat Herbal untuk Penyakit Jantung
Obat herbal adalah obat yang dibuat dari tanaman atau bahan alami lainnya, seperti ginkgo biloba, daun sirsak, kunyit, bawang putih, bunga telang, dan masih banyak lagi. Banyak orang memilih obat herbal karena dianggap lebih alami dan minim efek samping dibandingkan obat kimia.
Namun, meskipun berasal dari bahan alami, tidak semua obat herbal aman bagi pengidap penyakit jantung. Beberapa jenis obat herbal justru dapat berinteraksi dengan obat jantung yang diresepkan oleh dokter, mengurangi efektivitasnya, serta meningkatkan risiko efek samping.
Berikut adalah beberapa risiko mengonsumsi obat herbal bagi pengidap penyakit jantung:
Interaksi dengan obat-obatan lain
Penderita penyakit jantung sering kali perlu mengonsumsi obat secara rutin, seperti pengencer darah, beta-blocker, atau obat untuk menurunkan tekanan darah.
Namun, beberapa obat herbal dapat berinteraksi dengan obat-obatan tersebut, yang bisa mengubah efeknya, menurunkan efektivitas, atau bahkan menimbulkan efek samping. Contohnya, bawang putih yang jika dikonsumsi bersamaan dengan pengencer darah, berisiko menyebabkan perdarahan.
Kualitas dan dosis yang tidak terjamin
Obat herbal yang dijual di pasaran belum tentu memiliki kualitas atau dosis yang terstandarisasi. Beberapa produk bahkan bisa mengandung bahan tambahan yang tidak diketahui atau berbahaya.
Hal yang sama juga berlaku untuk obat herbal yang diracik sendiri, di mana dosis dan keamananannya belum tentu diketahui.
Penggunaan tidak tepat
Penggunaan obat herbal tanpa konsultasi dokter dapat berisiko, terutama bagi penderita penyakit jantung yang memerlukan pengobatan dengan dosis yang tepat. Penggunaan herbal secara sembarangan bisa memperburuk kondisi atau bahkan menyebabkan efek samping.
Baca Juga: Mengapa Perlu Hati-Hati Mengonsumsi Obat Herbal
Tips Menggunakan Obat Herbal dengan Aman
Jika Anda tetap ingin untuk mengonsumsi obat herbal, sangat penting untuk mengikuti tips aman berikut agar tehindar dari risiko yang mungkin terjadi:
Periksa sertifikasi
Pastikan obat herbal yang akan Anda konsumsi memiliki izin edar dari BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan). Ini adalah jaminan bahwa produk tersebut telah melalui uji kelayakan dan keamanan, serta memenuhi standar kualitas yang ditetapkan. Obat herbal yang terdaftar di BPOM lebih aman dan terjamin kualitasnya.
Ketahui efek samping dan interaksi
Setiap obat memiliki potensi menimbulkan efek samping atau interaksi dengan obat lain. Sebelum mengonsumsi obat herbal sebaiknya konsultasikan telebih dahulu ke dokter untuk mendapatkan saran yang tepat.
Baca Juga: Rekomendasi Obat Herbal untuk Sakit Maag
Hindari dosis berlebih
Obat herbal yang aman sekalipun bisa berbahaya jika dikonsumsi tidak sesuai petunjuk dan dalam jumlah berlebihan. Mengonsumsi obat herbal dalam jumlah berlebihan bisa menyebabkan gangguan pencernaan, kerusakan organ, atau reaksi alergi, tergantung pada jenis herbalnya.
Perhatikan reaksi tubuh
Selalu perhatikan reaksi tubuh setelah mengonsumsi obat herbal. Jika merasa ada efek samping yang tidak biasa, seperti mual, pusing, atau reaksi alergi, segera hentikan penggunaannya dan konsultasikan dengan dokter.
Berkonsultasi dengan dokter
Obat herbal sebaiknya tidak digunakan untuk menggantikan obat medis. Apabila Anda tertarik menggunakan obat herbal sebagai pelengkap obat medis, diskusikan terlebih dahulu dengan dokter. Anda juga bisa memanfaatkan layanan konsultasi kesehatan pada aplikasi Ai Care dengan mengunduhnya melalui App Store atau Play Store.
Mau tahu informasi seputar penyakit lainya? Cek di sini, yah!
- dr Nadia Opmalina
Beth Roybal (2024). What Drugs Should I Avoid if I Have Heart Disease?. Available from: https://www.webmd.com/heart-disease/heart-disease-medication-safety
Abdullah Shaito, et all (2020). Herbal Medicine for Cardiovascular Diseases: Efficacy, Mechanisms, and Safety. Available from: https://pmc.ncbi.nlm.nih.gov/articles/PMC7155419/
Mayo Clinic (2022). Herbal supplements and heart medicines may not mix. Available from: https://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/consumer-health/in-depth/herbal-supplements/art-20046488
Henrique Silva and Filipe Gazalho Martins (2022). Cardiovascular Activity of Ginkgo biloba—An Insight from Healthy Subjects. Available from: https://pmc.ncbi.nlm.nih.gov/articles/PMC9855530/
Anshley Hill, RD, LD (2024). 12 Possible Benefits of Ginkgo Biloba, Plus Side Effects and Dosage. Available from: https://www.healthline.com/nutrition/ginkgo-biloba-benefits
Better Health Channel. Herbal medicine. Available from: https://www.betterhealth.vic.gov.au/health/conditionsandtreatments/herbal-medicine