Indeks Massa Tubuh atau disebut BMI adalah perhitungan ukuran tinggi dan berat badan untuk menggambarkan kondisi kesehatan terkait dengan tinggi dan berat badan. Dari perhitungan IMT Anda bisa tahu apakah berat badan Anda tergolong normal, kelebihan berat badan atau obesitas.
Indeks Massa Tubuh (BMI) yang Normal
Seseorang dianggap sehat dan memiliki IMT yang normal bila hasil perhitungan menunjukkan angka di antara 18,5-25. Perlu dicatat bahwa perhitungan IMT bukanlah tes yang menentukan Anda sehat atau tidak. Ada serangkaian tes lain yang perlu dilakukan terkait kondisi kesehatan tertentu.
Hasil perhitungan IMT yang tinggi memiliki korelasi yang erat dengan kelebihan berat badan dan obesitas, yang meningkatkan risiko penyakit tertentu. Orang-orang dengan kelebihan berat badan dan obesitas cenderung memiliki risiko kesehatan, di antaranya:
- Penyakit jantung koroner
- Hipertensi
- Osteoartritis
- Sleep apnea
- Kanker
- Strok
- Diabetes tipe 2
- Penyakit kandung kemih
- Peradangan kronis
- Kualitas hidup yang rendah
- Kolesterol tinggi
- Penyakit mental seperti depresi, kecemasan dan lainnya
- Penurunan fungsi fisik tubuh
Baca Juga: Sering Dikira Sama, Ini Beda Overweight dan Obesitas
Sedangkan hasil perhitungan IMT di bawah angka normal juga menunjukkan risiko kesehatan tertentu. Orang yang memiliki berat badan di bawah normal menurut perhitungan IMT juga berisiko atas beberapa penyakit di antaranya:
- Penyakit kardiovaskular
- Depresi
- Kesulitan untuk hamil
- Kulit kering
- Rambut rontok
- Menstruasi tidak teratur
- Kekurangan nutrisi
- Osteoporosis
- Sistem kekebalan tubuh yang lemah
Cara Menghitung Indeks Massa Tubuh (BMI)
Untuk mengetahui Indeks Massa Tubuh (BMI) Anda perlu mengetahui berapa berat dan tinggi badan Anda. Kemudian, dari informasi tersebut, Anda bisa menggunakan rumus berikut:
Perhitungan IMT
berat badan (kg) : (tinggi badan (m) x tinggi badan (m))
Keterangan penilaian IMT:
- Berat badan kurang: jika hasil kurang dari 18,5
- Berat badan normal: jika hasil di antara 18,5 hingga 24,9
- Berat badan berlebih: jika hasil di antara 25,0 hingga 29,9
- Obesitas: jika hasil lebih tinggi dari 30
Baca Juga: Susu dan Produk Turunannya Menggemukkan dan Tidak Sehat, Mitos atau Fakta?
Aplikasi menghitung Indeks Massa Tubuh (BMI) mempermudah perhitungan dengan cara praktis. Anda tidak perlu menghitung secara manual karena Anda cukup memasukkan angka di kolom yang sudah tersedia sesuai petunjuk.
Setelah mendapatkan hasil perhitungan IMT jika hasil menunjukkan obesitas atau berat badan di bawah normal, maka Anda perlu mengunjungi dan memeriksakan diri ke dokter. Anda juga bisa berkonsultasi dengan ahli profesional Ai Care hanya dengan mengunduh aplikasi Ai Care di ponsel pintar Anda.
Mau tahu tips dan trik kesehatan, pertolongan pertama, dan home remedies lainnya? Cek di sini, ya!
- dr. Monica Salim
CDC (2022). About Adult BMI. Available from: https://www.cdc.gov/healthyweight/assessing/bmi/adult_bmi/index.html
Robert H. Shmerling, MD (2020). How useful is the body mass index (BMI)?. Available from: https://www.health.harvard.edu/blog/how-useful-is-the-body-mass-index-bmi-201603309339
Elizabeth Quinn, MS (2022). What Is Body Mass Index (BMI) and What Does It Measure?. Available from: https://www.verywellfit.com/bmi-what-is-bmi-or-body-mass-index-3120088
Mayo Clinic (2021). Obesity. Available from: https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/obesity/diagnosis-treatment/drc-20375749