Kondom adalah salah satu alat kontrasepsi yang digunakan untuk mengatur dan mencegah kehamilan. Ada dua jenis kondom, kondom pria (yang paling umum digunakan) dan kondom wanita. Kali ini, kita akan membahas jenis-jenis kondom pria dan tips dalam memakainya agar efektif mencegah kehamilan.
Manfaat kondom pria
Kondom pria berbentuk seperti selubung tipis yang diselimutkan pada penis yang ereksi. Kondom pria memiliki banyak manfaat, di antaranya seperti dilansir American Pregnancy dan Medical News Today berikut:
- Selain mencegah kehamilan juga dapat mencegah penularan infeksi menular seksual
- Harga kondom tidak mahal dan terjangkau
- Mudah ditemukan di mana-mana
- Tidak ada efek samping dalam penggunaannya kecuali yang alergi terhadap lateks
- Tidak membutuhkan resep untuk menggunakan kondom
- Ukurannya kecil dan praktis karena digunakan sekali pakai, sehingga mudah dibawa ke mana-mana
- Tidak membutuhkan persiapan khusus saat memakainya, sehingga bisa digunakan di saat darurat sekalipun
- Tersedia berbagai ukuran sesuai dengan ukuran penis
Jenis-jenis kondom pria
Ada beragam jenis kondom pria, seperti dilansir WebMD berikut:
- Berbahan lateks, plastik atau kulit domba
Sebagian besar orang menggunakan kondom yang terbuat dari lateks. Namun jika Anda alergi atau sensitif terhadap lateks, Anda bisa menggunakan kondom yang terbuat dari plastik poliuretan atau poliisoprena atau yang terbuat dari kulit domba. Namun kondom yang terbuat dari kulit domba cenderung masih memiliki pori-pori sehingga tidak melindungi dari infeksi menular seksual.
- Kondom yang disertai pelumas
Kondom yang disertai pelumas memiliki cairan tipis di dalam kemasannya untuk mencegah rasa sakit atau iritasi saat berhubungan intim. Selain itu, cairan pelumas juga membantu menjaga kualitas kondom agar tidak pecah dan berlubang sehingga tetap aman digunakan.
Apabila Anda ingin menambahkan pelumas sendiri, pilih pelumas berbahan dasar air sehingga tidak menyebabkan iritasi.
- Kondom disertai spermisida
Selain pelumas, ada kondom yang disertai dengan spermisida yaitu bahan kimia yang disebut nonoxynol-9 yang dapat membunuh sperma. Selain mencegah kehamilan, spermisida yang disertakan memberikan perlindungan ekstra dengan membunuh sperma.
- Kondom bertekstur
Tekstur pada kondom seperti pada dotted condom, bertujuan meningkatkan kenikmatan dalam hubungan intim. Fungsi dan kegunaannya sama seperti kondom pada umumnya, hanya saja memiliki tekstur dotted hingga gerigi.
- Panduan menggunakan kondom
Sebelum menggunakan kondom, pastikan kondisi kondom dalam keadaan yang baik, kemasan tidak berlubang atau terlipat dan periksa kembali tanggal kedaluwarsanya.
- Tunggu sampai penis dalam kondisi ereksi penuh sebelum memakaikan kondom pada penis
- Berhati-hati saat membuka kemasan agar kondom tidak robek dan rusak
- Buka gulungan kondom sekitar 1,5 cm
- Pasang kondom pada penis sambil mencubit ujungnya untuk mengeluarkan udara dan meninggalkan ruang untuk air mani. Langkah ini sangat penting untuk mencegah kondom pecah akibat air mani tidak memiliki cukup ruang
- Gulung kondom hingga ke pangkal penis dan keluarkan sisa-sisa udara agar kondom terpasang dengan benar dan tidak sampai terlepas ketika digunakan
Untuk menjaga kualitas kondom, pastikan menyimpan kondom di tempat yang kering dan sejuk serta jangan menggunakan kembali kondom bekas pakai agar efektif dan mencegah infeksi menular seksual.
- dr Ayu Munawaroh, MKK
WebMD (2021). Condoms. Available from: https://www.webmd.com/sex/birth-control/birth-control-condoms
Mayo Clinic Staff (2020). Male condoms. Available from: https://www.mayoclinic.org/tests-procedures/condoms/about/pac-20385063
the Healthline Editorial Team (2017). Male Condoms. Available from: https://www.healthline.com/health/birth-control-condom
American Pregnancy Association. Male Condoms. Available from: https://americanpregnancy.org/unplanned-pregnancy/birth-control-pills-patches-and-devices/male-condom/
Yvette Brazier (2017). What are condoms and how are they used?. Available from: https://www.medicalnewstoday.com/articles/152833