• Beranda
  • Gaya Hidup
  • Setelah Menggunakan Skincare Ini, Sebaiknya Hindari Paparan Sinar Matahari Langsung

Setelah Menggunakan Skincare Ini, Sebaiknya Hindari Paparan Sinar Matahari Langsung

Setelah Menggunakan Skincare Ini, Sebaiknya Hindari Paparan Sinar Matahari Langsung
Ilustrasi penggunaan skincare. Credits: Freepik

Bagikan :


Skincare telah menjadi bagian penting dari rutinitas perawatan kulit sehari-hari. Produk skincare dirancang untuk menjaga kesehatan kulit serta mengatasi masalah kulit seperti jerawat, hiperpigmentasi, dan penuaan dini.

Namun, Anda perlu tahu bahwa beberapa bahan aktif dalam produk skincare bisa membuat kulit lebih sensitif terhadap sinar UV. Paparan sinar matahari dapat menimbulkan iritasi dan kerusakan kulit. Penting untuk memahami bahan-bahan di dalam skincare dan mendapatkan perlindungan ekstra dari sinar matahari selama menggunakannya.

 

Bahan Skincare yang Membuat Kulit Sensitif Terhadap Paparan Sinar Matahari

Retinol dan retinoid

Retinol dan retinoid adalah turunan vitamin A yang sangat efektif untuk mempercepat regenerasi sel kulit, merangsang produksi kolagen, dan mengatasi tanda-tanda penuaan seperti garis halus dan kerutan. Namun, bahan-bahan tersebut membuat kulit menjadi lebih sensitif terhadap sinar matahari.

Penggunaan retinol dan retinoid dapat meningkatkan pergantian sel kulit yang menyebabkan lapisan kulit lebih tipis muncul ke permukaan. Lapisan kulit yang lebih tipis ini rentan terhadap kerusakan akibat sinar matahari sehingga dapat menyebabkan kulit menjadi kemerahan, iritasi, dan hiperpigmentasi.

Alpha Hydroxy Acid (AHA)

AHA adalah kelompok asam yang digunakan dalam produk perawatan kulit, terutama untuk eksfoliasi. AHA bekerja dengan menghilangkan sel-sel kulit mati di lapisan atas kulit serta merangsang pertumbuhan sel-sel kulit yang baru.

Beberapa jenis AHA seperti asam glikolat, asam laktat, asam sitrat, dan asam malat membantu menghaluskan kulit, mengurangi tampilan garis kerutan, membantu mengurangi hiperpigmentasi, membersihkan pori-pori, dan mengurangi kemerahan serta peradangan pada jerawat.

Penggunaan AHA dapat membuat kulit lebih rentan terhadap sinar matahari. Menggunakan AHA tanpa perlindungan tabir surya dapat menyebabkan kulit terbakar lebih cepat dan menimbulkan bintik-bintik hitam di kulit.

Baca Juga: Produk yang Sebaiknya Tidak Digunakan Bersamaan dengan Retinol

Beta Hydroxy Acid (BHA)

BHA terutama asam salisilat adalah bahan aktif yang banyak digunakan pada produk perawatan kulit untuk mengatasi jerawat dan membersihkan pori-pori. Seperti AHA, BHA juga dapat membuat kulit lebih sensitif terhadap sinar matahari. Penggunaan BHA tanpa perlindungan tabir surya di siang hari dapat meningkatkan risiko iritasi jika terpapar sinar matahari langsung.

Vitamin C

Vitamin C adalah bahan aktif yang sangat populer dalam perawatan kulit, terutama karena kemampuannya dalam mencerahkan kulit dan mengatasi hiperpigmentasi kulit. Vitamin C bekerja sebagai antioksidan yang melawan kerusakan akibat radikal bebas dan mendukung produksi kolagen.

Meskipun vitamin C adalah antioksidan, namun penggunaannya dapat membuat kulit lebih sensitif terhadap sinar mahatari. Kulit Anda lebih rentan terhadap kerusakan akibat sinar matahari, kemerahan, dan mengalami pigmentasi apabila tidak dilindungi dengan baik.

Baca Juga: Ketahui Risiko Suntik Putih Vitamin C yang Dapat Membahayakan Tubuh

Benzoil peroksida (Benzoyl Peroxide)

Benzoil peroksida sangat efektif dalam mengatasi jerawat karena kemampuannya dalam membunuh bakteri penyebab jerawat serta mengurangi produksi minyak. Penggunaan benzoil peroksida bisa meningkatkan sensitivitas kulit terhadap sinar matahari, yang dapat menyebabkan kulit kering, iritasi, kemerahan, dan tampak terkelupas.

 

Disarankan untuk selalu mengaplikasikan tabir surya dengan SPF 30 atau lebih tinggi setiap pagi, terutama setelah menggunakan produk perawatan kulit di atas. Gunakan produk di atas pada waktu malam hari untuk meminimalkan paparan sinar matahari.

Untuk mendapatkan produk perawatan yang tepat, sebaiknya konsultasikan dengan dokter atau ahli dermatologi. Anda juga bisa memanfaatkan layanan konsultasi kesehatan Ai Care dengan mengunduhnya melalui App Store atau Play Store.

 

Mau tahu tips dan trik kesehatan, pertolongan pertama, dan home remedies lainnya? Cek di sini, ya!

Writer : Agatha Writer
Editor :
  • dr Nadia Opmalina
Last Updated : Kamis, 22 Agustus 2024 | 04:32