Brand/nama lain
Vermox, Vermoran, Ora Cacingan, Indo Obat Cacing, Indo Obat Cacing Anak, Trivexan
Cara Kerja
Mebendazole merupakan obat anti cacing yang bekerja dengan cara menganggu pembentukan sel-sel cacing, dan juga menganggu fungsi cerna dan reproduksi cacing. Mekanisme kerja mebendazole tersebut menyebabkan penurunan produksi sel telur cacing hingga kematian pada cacing dewasa.
Indikasi
Obat ini digunakan untuk mengobati infeksi cacing, seperti enterobiasis (infeksi cacing kremi), askariasis (infeksi cacing gelang), infeksi cacing tambang, atau trikuriasis (infeksi cacing cambuk).
Kontraindikasi
Kontraindikasi penggunaan mebendazole berupa riwayat hipersenstivitas atau alergi terhadap mebendazole (misalnya biduran atau bengkak pada kelopak mata), serta kehamilan. Wanita hamil juga tidak dianjurkan untuk mengonsumsi mebendazole.
Efek Samping
Efek samping umumnya jarang terjadi. Meskipun demikian, ada beberapa efek samping yang mungkin terjadi, yaitu:
- Gangguan saluran cerna seperti diare, kembung, sakit perut, atau penurunan nafsu makan
- Sakit kepala
- Pusing
- Reaksi alergi seperti biduran, bercak merah di kulit
- Kelainan kulit yang gawat darurat (sindrom steven johnson dan nekrolisis epidermal toksik)
- Gangguan pada sumsum tulang dalam memproduksi salah satu bentuk sel darah putih (granulosit) atau kadar sejenis sel darah putih (neutrofil) dalam tubuh di bawah batas normal
Sediaan
Beberapa sediaan mebendazole yang dapat ditemukan hingga saat ini adalah sebagai berikut:
- Sirup 100 mg/5 mL
- Tablet kunyah 500 mg
Dosis
Tujuan: untuk mengobati infeksi cacing kremi
- Dosis dewasa: 100 mg sebagai dosis tunggal, dapat dikonsumsi ulang bila dibutuhkan pada 2 – 3 minggu setelah dosis awal
- Dosis anak usia > 2 tahun: dosis sama seperti dosis dewasa
Tujuan: untuk mengobari infeksi cacing gelang, cacing tambang, atau cacing cambuk
- Dosis dewasa: 100 mg, 2 kali sehari selama 3 berturut-turut atau 500 mg dosis tunggal
- Dosis anak usia > 2 tahun: dosis sama seperti dosis dewasa
Keamanan
Kehamilan:
Termasuk FDA kategori C (terdapat penelitian pada hewan uji coba yang menunjukkan adanya efek samping pada janin namun tidak ada penelitian terkontrol baik dan memadai pada manusia) sehingga potensi manfaat dan risiko obat perlu dipertimbangkan dan digunakan dengan hati-hati pada ibu hamil.
Interaksi Obat
Obat-obatan antikejang (fenitoin, karbamazepin)
Penggunaan obat yang bersamaan antara obat-obatan antikejang seperti fenitoin atau karbamazepin dengan mebendazole, dapat menyebabkan penurunan konsentrasi obat-obatan antikejang di dalam darah. Interaksi ini menyebabkan efek obat antikejang menjadi berkurang.
- dr Hanifa Rahma