Brand/nama lain
Samco B Complex + B12, Vitamin B Complex IPI, Zegavit, Letropar, Blackmores Multi B Performance, Panvit-C, Biosanbe Kids, Pritavit, Nutrimax B Complex, Betafort, Zeviton, Alinamin-F, Pedimin Drops, Enervita B Complex Plus, Abdelyn.
Cara Kerja
Dikenal juga dengan riboflavin, larut dalam air, serta memiliki fungsi penting pada proses metabolisme nutrisi di dalam sel tubuh, khususnya proses pembentukan dan pengaturan DNA. Vitamin B2 juga bermanfaat untuk pembentukan asam lemak dan menghasilkan energi. Bekerja juga sebagai antioksidan yang menangkap radikal bebas.
Indikasi
Kekurangan kadar vitamin B2 di dalam tubuh yang ditandai dengan gejala seperti bibir dan sudut bibir yang mudah terluka, lidah yang kering, nyeri tenggorokan, atau mudah lelah.
Kontraindikasi
Tidak ada kontraindikasi mutlak dalam konsumsi vitamin B2. Apabila diketahui memiliki riwayat alergi atau hipersensitif terhadap vitamin B2, sebaiknya tidak mengonsumsinya.
Efek Samping
- Mual
- Muntah
- Diare
- Sakit perut
- Buang air kecil berwarna kuning terang hingga oranye
Sediaan
- Sirup 1,2 mg/5mL
- Tablet 2 mg, 5 mg, 10 mg
- Drops 1,5 mg/mL
Dosis
Tujuan: Untuk mencegah kekurangan vitamin B2
- Dosis dewasa: 1 – 2 mg/hari
Tujuan: Untuk menangani kekurangan vitamin B2
- Dosis dewasa: Hingga 30 mg/hari dalam dosis yang terbagi
- Dosis anak: 3 – 10 mg/hari
Tujuan: Untuk menangani anemia (kekurangan sel darah merah)
- Dosis dewasa: 10 mg/hari selama 10 hari
Angka kecukupan gizi vitamin B2
Angka kecukupan gizi (AKG) vitamin B2 memiliki ragam nilai terutama dipengaruhi oleh usia dan jenis kelamin, serta hamil atau menyusui. Disarankan untuk memenuhi kebutuhan hariannya agar dapat mencegah dari kejadian defisiensi vitamin B2. Di bawah ini merupakan AKG harian dari vitamin B2:
- Bayi usia 0 – 12 bulan: 0,3 – 0,4 mg/hari
- Anak usia 1 – 9 tahun: 0,5 – 0,9 mg/hari
- Remaja (usia 10 – 18 tahun)
- laki-laki: 0,9 – 1,3 mg mg/hari
- perempuan: 1 – 1,1 mg/hari
- Dewasa (usia 19 – 70 tahun)
- laki-laki: 1,1 – 1,3 mg/hari
- perempuan: 0,9 – 1,1 mg/hari
- Ibu Hamil: 1,4 mg/hari
- Ibu Menyusui: 1,6 mg/hari
Keamanan
Kehamilan:
- Bila dosis sesuai angka kecukupan gizi, termasuk FDA kategori A (terdapat penelitian terkontrol baik dan memadai yang tidak menunjukkan adanya risiko pada janin dari ibu hamil sehingga aman dikonsumsi).
- Bila dosis melebihi angka kecukupan gizi, termasuk FDA kategori C (terdapat penelitian pada hewan uji coba yang menunjukkan adanya efek samping pada janin namun tidak ada penelitian terkontrol baik dan memadai pada manusia sehingga potensi manfaat dan risiko obat perlu dipertimbangkan dan digunakan dengan hati-hati pada ibu hamil).
Interaksi Obat
Antibiotik tetrasiklin: Vitamin B2 dapat menurunkan efektivitas tetrasiklin.
- dr Ayu Munawaroh, MKK