Definisi

MCV (Mean Corpuscular Volume) merupakan salah satu komponen yang bisa dinilai dari sel darah merah. MCV menjadi salah satu pemeriksaan yang rutin dilakukan untuk menilai rata-ratau ukuran dan volume sel darah merah pada sirkulasi darah. Biasanya pemeriksaan ini sering dilakukan oleh dokter bersamaan dengan pemeriksaan darah lengkap.

Pemeriksaan MCV biasanya digunakan untuk melihat adanya penyakit pada sel darah merah, terutama jika kondisi pasien menunjukkan gejala anemia. Bersama pemeriksaan sel darah merah lain seperti MCH (Mean Cospuscular Hemoglobin), MCHC (Mean Corpuscular Hemoglobin Concentration), pemeriksaan hemoglobin dan hematokrit, dokter bisa mengklasifikasikan anemia yang dialami pasien.

Kasus anemia atau kondisi dimana tubuh kekurangan sel darah merah yang sehat, menjadi masalah yang cukup sering ditemui pada banyak orang. Terdapat beragam jenis dan penyebab dari anemia. Kejadian anemia pada bayi dan anak perlu diperhatikan, karena bila kondisi anemia berlangsung lama dapat mengganggu pertumbuhan, perkembangan dan kemampuan kognitif anak. Gejala dari anemia sendiri pun kadang tidak khas. Oleh karena itu, pemeriksaan MCV bersama dengan pemeriksaan darah lengkap menjadi salah satu modalitas pemeriksaan yang penting dalam mendeteksi anemia pada seseorang.

Indikasi

Pemeriksaan MCV umumnya dilakukan jika Anda memiliki beberapa gejala yang dicurigai mengarah ke gangguan sel darah merah seperti di bawah ini, antara lain:

• Mengalami kelemahan dan kelelahan tanpa penyebab yang jelas
• Sulit fokus dan berkonsentrasi
• Tangan dan kaki mengalami mati rasa dan kesemutan
• Nafsu makan menurun atau tidak nafsu makan
• Kulit dan bibir tampak lebih pucat
• Sesak saat beraktivitas ringan atau saat istirahat
• Pusing atau pandangan gelap saat berdiri
• Adanya luka pada mulut dan bibir
• Kuku mudah patah

Selain itu, pemeriksaan MCV dapat dilakukan untuk beberapa tujuan lainnya, yaitu:

• Untuk menentukan jenis anemia yang dialami oleh pasien
• Skrining kesehatan bila terdapat anemia atau penyakit sel darah merah lainnya
• Mencari tahu efisiensi pengobatan kemoterapi dan terapi radiasi pada kanker jenis tertentu
• Menentukan prognosis dari suatu penyakit dan kondisi medis tertentu, memprediksi bila kondisi pasien akan membaik atau memburuk dari penyakit yang dialaminya

Kontraindikasi

Pemeriksaan ini bisa dilakukan oleh siapa saja. Tidak ada penyakit, gangguan, atau kondisi medis tertentu yang membuat seseorang tidak boleh melakukan pemeriksaan ini.

Persiapan Sebelum Pemeriksaan

Pemeriksaan ini tidak membutuhkan persiapan khusus tertentu. Anda dapat makan dan minum seperti biasa tanpa harus berpuasa sebelum melakukan pemeriksaan MCV. Petugas kesehatan atau dokter Anda akan memberitahukan bila ada instruksi khusus yang harus Anda ikuti. Selain itu, Anda perlu memberitahu dokter mengenai riwayat penyakit yang Anda miliki. Segala informasi mengenai kesehatan dan riwayat medis Anda akan berguna bagi dokter dalam mengevaluasi kondisi Anda. 

Prosedur Pemeriksaan

Pemeriksaan MCV mengevaluasi ukuran dan volume sel darah merah Anda. Oleh karena itu, pemeriksaan ini akan memakai sampel darah yang diambil dari pembuluh darah vena Anda. Petugas kesehatan akan mengambil sampel darah Anda dengan cara sebagai berikut:

1. Petugas akan menentukan lokasi pengambilan sampel darah, biasanya sampel diambil pada lipatan lengan
2. Kemudian, petugas akan memasang karet pengikat (tourniquet) pada lengan dan memberikan instruksi untuk mengepalkan tangan
3. Permukaan kulit tempat pengambilan sampel darah akan dibersihkan dengan kapas atau swab alkohol
4. Setelah kering, petugas akan menusukkan jarum suntik pada lokasi pengambilan sampel darah
5. Darah yang keluar kemudian ditampung pada tabung jarum suntik sesuai dengan kebutuhan, biasanya sekitar 3-5 mL

Setelah pengambilan darah selesai, tourniquet atau karet pengikat akan dilepas dan jarum suntik kemudian dikeluarkan. Sampel darah kemudian dikirim ke laboratorium untuk diperiksa lebih lanjut. 

Nilai Normal dan Abnormal

Nilai normal dari pemeriksaan MCV sangat bervariasi bergantung dengan kelompok usia bayi, anak, remaja dan dewasa. Berikut tabel yang berisi rentang nilai normal dan abnormal pada orang dewasa.

Pada orang dewasa baik pria maupun wanita, nilai normal MCV umumnya berada dalam rentang 80 - 95 fL atau 80 - 100 fL (femtoliter). Hasil yang rendah menandakan bahwa ukuran sel darah merah Anda kecil dengan volume yang rendah. Sementara itu, hasil yang tinggi memiliki arti bahwa ukuran sel darah merah Anda lebih besar dari normal.

Berbeda dengan kelompok usia dewasa, pada kelompok usia bayi dan anak memiliki rentang nilai normal MCV yang beragam, bisa dilihat pada tabel di bawah ini:

Berdasarkan tabel di atas, rentang nilai normal pemeriksaan MCV sangat bervariasi pada anak tergantung kelompok usianya. Oleh karena itu, interpretasi nilai abnormal seperti hasil yang tinggi atau rendah tergantung dari tabel di atas. Setiap laboratorium juga memiliki patokan rentang nilai yang sedikit berbeda antara satu laboratorium dengan laboratorium lainnya sesuai panduan yang dianut dan mesin yang digunakannya.

Hasil dan Saran (Pemeriksaan Lanjutan)

Rendah

Apabila hasil pemeriksaan MCV anda atau buah hati lebih rendah dibandingkan nilai rentang normal, dapat menandakan adanya suatu penyakit atau kondisi medis tertentu pada sel darah merah, seperti anemia mikrositik (kondisi dimana sel darah merah berukuran lebih kecil dari normal bila dibandingkan dengan sel darah merah pada normalnya). Kondisi anemia dengan sel darah merah yang berukuran kecil biasanya ditemukan pada penyakit seperti:

• Kekurangan zat besi
• Thalasemia, penyakit darah yang diturunkan dalam keluarga dimana tubuh memiliki kekurangan atau tidak memiliki protein pembentuk hemoglobin utama manusia, sehingga sel darah merah mudah pecah
• Anemia sideroblatik, sekelompok gangguan darah yang ditandai dengan sumsum tulang yang tidak mampu memproduksi sel darah merah dalam jumlah normal
• Kekurangan tembaga
• Kekurangan vitamin A
• Anemia pada penyakit kronik
• Mengalami keracunan timbal

Tinggi

Jika hasil pemeriksaan MCV lebih tinggi dari rentang nilai normal, berarti ukuran sel darah merah lebih besar dari normal, dan cenderung memiliki ukuran yang sama dengan sel darah putih. Kondisi ini disebut dengan anemia makrositik yang dapat disebabkan oleh beberapa penyakit seperti:

• Anemia akibat kekurangan vitamin B12
• Kekurangan asam folat
• Gangguan organ hati

Dalam menentukan penyebab pasti dari nilai abnormal pemeriksaan MCV, dokter akan menyesuaikan hasil pemeriksaan dengan gejala, riwayat penyakit, serta hasil pemeriksaan fisik pasien. Dokter juga dapat merekomendasikan dilakukannya pemeriksaan lain seperti darah lengkap rutin, pemeriksaan retikulosit, MCH, MCHC, profil besi dan pemeriksaan RDW (Red Cell Distribution Width).

Konsultasikan ke Dokter yang Tepat

Anda bisa berkonsultasi dengan dokter umum, dokter spesialis penyakit dalam atau dokter spesialis anak jika ditemukan hasil pemeriksaan MCV darah Anda ataupun buah hati Anda yang tidak normal. Pada kondisi anemia, terapi yang dilakukan sesuai dengan kemungkinan penyebab munculnya penyakit. 

Mau tahu informasi seputar hasil pemeriksaan laboratorium, radiologi, dan lainnya? Cek di sini, ya!