Tak hanya bermanfaat bagi nutrisi bayi, ASI ternyata juga bisa digunakan sebagai campuran air mandi si kecil. Mandi dengan campuran ASI dipercaya dapat mengatasi berbagai masalah kulit dan membuat kulit bayi menjadi lebih lembut. Benarkah mandi ASI efektif membuat kulit lebih sehat? Simak ulasannya.

Apa Itu Mandi ASI?

Mandi ASI adalah praktik mencampurkan ASI ke dalam air yang digunakan si kecil untuk mandi. Cara ini sudah lama digunakan secara turun-temurun untuk mengatasi masalah kulit yang muncul pada bayi. ASI dipercaya mengandung nutrisi yang melindungi dan melembutkan kulit bukan hanya pada kulit bayi namun juga orang dewasa.

Cara mandi ASI pun sangat mudah, Anda hanya perlu menambahkan 150-300 ml ASI ke dalam air mandi bayi, lalu biarkan bayi berendam selama 5-15 menit. Saat mandi, basahi seluruh bagian kulit bayi dengan campuran ASI agar merata di seluruh permukaan kulit. Setelah itu, angkat bayi dari bak dan keringkan secara perlahan. Oleskan pelembap untuk mengunci kelembapan kulit bayi.

Manfaat Mandi ASI bagi Bayi

Anda tentu sudah banyak mendengar banyak manfaat ASI bagi tumbuh kembang bayi, termasuk di antaranya untuk meningkatkan daya tahan tubuh bayi. Namun kandungan ASI yang terdiri dari berbagai nutrisi, lemak dan vitamin juga dapat memengaruhi kulit bayi Anda dari luar.

Dilansir dari Healthline, ASI mengandung nutrisi antara lain protein, lemak, karbohidrat, vitamin, mineral dan zat bioaktif. ASI juga mengandung berbagai zat yang melembapkan dan bakteri melawan infeksi di antaranya:

• Immunoglobulin, yaitu protein darah yang mengandung bakteri pencegah infeksi
• Asam plamitat, dan asam laurat sebagai pelembap dan antibakteri
• Asam oleat yang menutrisi kulit dan mencegah penuaan
• Asam vaccenic yang melindungi dan menutrisi kulit
• Asam linoleat yang membantu meredakan peradangan

Dengan kandungan nutrisi tersebut, mandi ASI pada bayi bermanfaat untuk mengatasi masalah kulit berikut:

1. Eczema (Eksim)

Eczema atau eksim merupakan masalah kulit bayi yang paling banyak dialami. Pada masyarakat umum, masalah eksim sering dikenal dengan ruam susu meskipun hal ini tidak disebabkan oleh ASI. Eksim atau dermatitis atopik adalah kondisi kulit yang mengalami peradangan. Kondisi ini ditandai dengan ruam merah, kasar dan bersisik. Biasanya eksim muncul pada pipi, dahi, punggung tangan dan kaki.

Sebuah studi di tahun 2019 menunjukkan bahwa ASI sama efektifnya dengan penggunaan krim hidrokortison dalam mengatasi eksim. Selain digunakan dalam campuran air mandi, Anda dapat menggunakan beberapa tetes ASI pada kapas lalu mengoleskannya pada area yang mengalami eksim.

2. Jerawat

Masalah kulit lainnya yang dapat diatasi dengan mandi ASI adalah jerawat bayi. Di masa akhir kehamilan, hormon dari ibu dapat masuk ke plasenta anak dan merangsang kelenjar minyak pada kulit bayi sehingga menyebabkan bayi berjerawat ketika dilahirkan. ASI mengandung asam laurat yang bersifat antibakteri dan efektif untuk mengatasi jerawat pada bayi.

3. Ruam popok

Ruam popok menyebabkan rasa tidak nyaman seperti panas dan kemerahan di area kulit yang sering terkena popok. Selain menjaga kebersihan dan mengoleskan krim pelembap di area popok, Anda juga dapat meredakan ruam popok dengan mengoleskan ASI pada area yang mengalami ruam.

Selain manfaat di atas, ASI juga bermanfaat untuk mengatasi luka gigitan serangga dan membantu meredakan nyeri pada puting ibu yang lecet akibat menyusui.

Mandi ASI diketahui dapat mengatasi berbagai masalah kesehatan seperti ruam popok, eksim, dan jerawat. Anda dapat melakukan mandi ASI pada bayi sekitar 1-2 kali dalam seminggu jika bayi tidak menunjukkan reaksi alergi. Apabila bayi menujukkan reaksi alergi dan masalah kulit pada bayi tidak kunjung mereda maka sebaiknya periksakan bayi ke dokter.

Mau tahu informasi seputar kehamilan, menyusui, kesehatan wanita dan anak-anak? Cek di sini, ya!