Menyusui Juga Memberikan Manfaat pada Ibu, Apa Saja?

Credits: Freepik

Bagikan :


Memberikan ASI secara eksklusif dianjurkan hingga enam bulan pertama kehidupan. Kemudian, pemberian ASI dilanjutkan setidaknya selama 12-24 bulan.

ASI memberikan manfaat optimal pada bayi untuk melindungi bayi dari infeksi serta menurunkan risiko masalah kesehatan di kemudian hari. Namun, tahukah Anda bahwa menyusui ASI juga memberikan manfaat bagi ibu?

 

Manfaat Baik ASI bagi Bayi

Memutuskan untuk memberi ASI pada bayi adalah suatu hal yang sangat besar. ASI mengandung berbagai nutrisi penting seperti protein, lemak, vitamin, dan karbohidrat. ASI juga memungkinkan bayi mendapatkan antibodi dari ibu yang dapat melawan infeksi.

ASI juga secara langsung menstimulasi dan mendukung sistem kekebalan tubuh dengan kandungan protein laktoferin dan juga interleukin-6, -8 dan -10. Bentuk protein tersebut membantu menyumbangkan dan meningkatkan respons tubuh terhadap peradangan.

 

Baca Juga: Jenis Lemak Sehat yang Dibutuhkan Ibu Menyusui

 

Manfaat Memberikan ASI bagi Ibu

Selama ini Anda mungkin berpikir bahwa ASI hanya memberikan manfaat bagi bayi. Namun, sebenarnya ibu juga mendapatkan banyak manfaat ketika bisa memberikan ASI, di antaranya:

  • Membantu mengembalikan rahim ke ukuran semula
  • Membantu menurunkan berat badan dengan membakar hingga 500 kalori ekstra setiap hari saat menyusui
  • Mengurangi risiko depresi pascapersalinan, risiko kanker payudara dan kanker ovarium

 

Baca Juga: Bolehkah Ibu Menyusui Makan Makanan Pedas?

 

Tips Menyusui bagi Ibu Baru

Kekhawatiran terbesar seorang ibu adalah tidak memiliki cukup ASI untuk diberikan pada bayi. Apalagi di beberapa hari pertama kehidupan, bayi tidak terlihat banyak menyusu dan mungkin sedikit rewel.

Kerewelan bayi membuat ibu menjadi panik dan berpikir bahwa bayinya tidak mendapat cukup ASI. Padahal sebenarnya bayi yang menangis dan rewel bisa disebabkan oleh berbagai hal seperti popok yang penuh, kedinginan, atau kepanasan.

Satu hal yang perlu diingat oleh setiap ibu baru bahwa suplai ASI akan meningkat seiring meningkatnya kebutuhan minum bayi. Artinya, semakin sering bayi minum maka produksi ASI juga ikut meningkat. Untuk itu Anda tidak perlu khawatir akan ASI yang terlalu sedikit.

Berikut adalah beberapa tips bermanfaat untuk ibu baru yang ingin menyusui:

Mulailah dengan IMD (Inisiasi Menyusui Dini)

Segera setelah melahirkan berusahalah untuk menyusui bayi. Pada saat ini ASI pertama Anda yang keluar berwarna putih kekuningan yang pekat. ASI pertama ini disebut kolostrum.

Kolostrum mengandung lebih banyak protein dan mineral serta mengandung antioksidan dan antibodi. Kolostrum mengandung komponen yang memberi manfaat bakteri baik dan membunuh bakteri serta virus yang bisa berdampak negatif bagi tubuh bayi.

IMD juga membangun kedekatan awal bagi ibu dan bayi yang membuat bayi merasa nyaman.

 

Memastikan perlekatan yang sempurna

Pastikan perlekatan mulut bayi sempurna yang ditandai dengan tidak terdengarnya suara saat bayi mengisap ASI. Perlekatan bayi mungkin kurang tepat bila puting terasa sakit selama menyusui, puting berkerut atau miring, bayi berulang kali mengeluarkan puting setelah beberapa isapan, terbentuk lesung pipit pada setiap hisapan, bayi terlihat lapar setelah menyusu atau popok bayi tidak terlihat basah.

 

Menyusui setiap 2-2,5 jam sekali

Lambung bayi masih berukuran kecil dan belum membutuhkan terlalu banyak ASI. Anda bisa menyusui bayi setiap 2-2,5 jam sekali atau setiap bayi meminta. Namun, pastikan untuk menawarkan satu sisi payudara terlebih dahulu di setiap sesi untuk membantu mengosongkan payudara lebih maksimal.

 

Perhatikan sesi menyusui

Bayi umumnya menyusu sekitar 15 menit untuk bisa mengosongkan satu sisi payudara. Jika bayi masih terlihat lapar Anda bisa menawarkan sisi payudara lain. Namun, perhatikan sesi menyusui apakah bayi benar-benar menyusu atau hanya ingin mengempeng.

Menyusui membutuhkan komitmen yang mungkin melelahkan bagi beberapa orang. Apabila Anda mengalami permasalahan dalam menyusui, Anda bisa berkonsultasi dengan konselor laktasi yang tersedia di setiap klinik atau rumah sakit bersalin. Jangan ragu untuk belajar bagaimana menyusui bayi dengan baik dan benar dari para ahli.

 

Mau tahu informasi seputar kehamilan, menyusui, kesehatan wanita dan anak-anak? Cek di sini, ya!

 

 

Writer : Agatha Writer
Editor :
  • dr. Monica Salim
Last Updated : Jumat, 29 September 2023 | 16:00

Children's Hospotal of Philadelphia. Breastfeeding Tips for Beginners. Available from: https://www.chop.edu/pages/breastfeeding-tips-beginners

Healthy Woman (2015). Breastfeeding Tips for New Moms. Available from: https://www.healthywomen.org/content/article/breastfeeding-tips-new-moms

American Pregnancy Association. What’s In Breast Milk?. Available from: https://americanpregnancy.org/healthy-pregnancy/first-year-of-life/whats-in-breastmilk/

Claire McCarthy, MD, FAAP (2022). Breastfeeding Benefits Your Baby’s Immune System. Available from: https://www.healthychildren.org/English/ages-stages/baby/breastfeeding/Pages/Breastfeeding-Benefits-Your-Babys-Immune-System.aspx

 

HSE. Your first breast milk or colostrum. Available from: https://www2.hse.ie/babies-children/breastfeeding/a-good-start/your-first-breast-milk-or-colostrum/