Bundle Branch Block

Bundle Branch Block
Credit: Frontiers in Physiology.

Bagikan :


Definisi

Bundle branch block adalah suatu kondisi terjadinya penundaan atau penyumbatan di sepanjang jalur transmisi pesan sinyal listrik, yang berperan untuk membuat jantung Anda berdetak. Dalam keadaan normal, jantung Anda berdetak dengan irama yang baik dan teratur. Detak jantung dimulai dari ruang atas jantung di area yang disebut nodus SA, dan kemudian menjalar ke seluruh ruang jantung. Pesan listrik kemudian melewati area dua cabang seperti kawat dalam jantung yang disebut sebagai bundle branch. Dari sana, pesan listrik akan dibawa ke serabut Purkinje, yang terletak di dinding otot jantung, dan mekanisme ini menyebabkan jantung bisa berkontraksi.

Adanya sumbatan atau penundaan dalam penghantaran impuls pada bundle branch inilah yang disebut sebagai bundle branch block. Kondisi ini terkadang dapat membuat jantung Anda lebih sulit untuk memompa darah secara efisien ke seluruh tubuh Anda. Sesuai dengan struktur bundle branch, terdapat 2 jenis bundle branch block berdasarkan cabangnya, yaitu:

  • Right Bundle Branch Block (RBBB) atau sumbatan blok cabang kiri
  • Left Bundle Branch Block (LBBB) atau sumbatan blok cabang kanan

 

Penyebab

Pada keadaan normal, biasanya pesan sinyal listrik di dalam otot jantung akan menyebabkan jantung berdetak (berkontraksi). Impuls sinyal ini berjalan di sepanjang jalur transmisi listrik jantung, termasuk dua cabang yang disebut berkas kanan (right bundle branch) dan berkas kiri (left bundle branch). Jika salah satu atau kedua berkas cabang ini rusak, seperti akibat serangan jantung, maka impuls listrik dapat tersumbat, dan detak jantung Anda menjadi tidak normal.

Penyebab bundle branch block dapat berbeda tergantung pada lokasi cabang yang terpengaruh. Terkadang, tidak diketahui penyebab dari timbulnya bundle branch block. Beberapa penyebab timbulnya bundle branch block, antara lain:

  • Blok cabang kiri (left bundle branch block):
    • Serangan jantung (infark miokard)
    • Tekanan darah tinggi (hipertensi)
    • Peradangan pada otot jantung (miokarditis)
    • Otot jantung yang menebal, menegang, atau melemah (kardiomiopati)
  • Blok cabang kanan (right bundle branch block):
    • Bekuan darah di paru-paru (emboli paru)
    • Serangan jantung (infark miokard)
    • Kelainan jantung bawaan lahir, seperti adanya lubang di dinding yang memisahkan sembari jantung (atrial septal defect)
    • Tekanan darah tinggi di arteri pulmonalis (hipertensi pulmonal)
    • Peradangan otot jantung (miokarditis)

 

Faktor Risiko

Faktor-faktor yang dapat meningkatkan risiko terjadinya bundle branch block meliputi:

  • Bertambahnya usiaBundle branch block lebih sering terjadi pada orang dewasa yang lebih tua daripada orang yang lebih muda
  • Memiliki masalah kesehatan yang mendasari, seperti menderita tekanan darah tinggi atau penyakit jantung akan meningkatkan risiko Anda mengalami bundle branch block

 

Gejala

Pada kebanyakan kasus, bundle branch block tidak menimbulkan gejala. Beberapa orang dengan kondisi ini bahkan tidak tahu bahwa mereka menderita bundle branch block. Dalam beberapa kasus yang cukup jarang terjadi, tanda dan gejala mungkin termasuk pingsan (sinkop). Sinkop atau pingsan terjadi karena irama jantung yang tidak normal yang mempengaruhi tekanan darah.

Bundle branch block seringkali tidak menunjukkan gejala apapun, tetapi jika kondisi ini ditemukan, maka kondisi ini bisa menjadi tanda peringatan adanya penyakit jantung lain yang lebih serius. Misalnya, adanya gangguan pengiriman pesan sinyal listrik di jantung mungkin menandakan ada sebagian kecil dari area jantung Anda yang tidak mendapat suplai darah yang cukup. Kurangnya suplai darah turut memengaruhi pengantaran oksigen ke jaringan tubuh. Selain itu, penelitian juga menunjukkan bahwa penderita left bundle branch block mungkin berisiko lebih besar terkena penyakit jantung daripada orang yang tidak memiliki kondisi tersebut.

 

Diagnosis

Dalam mendiagnosis bundle branch block, dokter akan mulai dengan mewawancarai Anda. Dokter akan menanyakan apakah ada gejala yang Anda alami, serta riwayat penyakit jantung atau penyakit lain yang mungkin Anda derita atau keluarga Anda miliki. Dokter juga akan melakukan pemeriksaan fisik, khususnya dengan mendengarkan bunyi jantung Anda menggunakan stetoskop. Akan tetapi, diagnosis bundle branch block cukup sulit untuk ditegakkan berdasarkan hasil wawancara dan pemeriksaan fisik saja. Biasanya dokter memerlukan pemeriksaan tambahan untuk membantu menegakkan diagnosis bundle branch block.

Pemeriksaan tambahan yang mungkin dilakukan dokter, antara lain:

1. Rekam Jantung (EKG, Elektrokardiogram) 

Pemeriksaan EKG dapat merekam impuls listrik di jantung Anda dengan menggunakan kabel yang ditempelkan pada kulit di dada dan anggota tubuh Anda, seperti pergelangan tangan dan pergelangan kaki. Tes ini dapat menunjukkan tanda-tanda bundle branch block, serta menunjukkan cabang mana yang terpengaruh, apakah blok cabang kiri atau blok cabang kanan. EKG merupakan pemeriksaan dasar yang wajib dilakukan dalam menegakkan diagnosis bundle branch block.

2. Ekokardiogram 

Pemeriksaan ini menggunakan gelombang suara untuk memberikan gambaran rinci tentang struktur jantung dan ketebalan otot jantung Anda. Tes ini juga dapat menunjukkan apakah katup jantung Anda bergerak secara normal. Dokter Anda dapat menggunakan pemeriksaan ini untuk menentukan kondisi yang menyebabkan bundle branch block.

 

Tata Laksana

Kebanyakan kasus bundle branch block tidak memiliki gejala dan tidak memerlukan pengobatan. Jika Anda tidak memiliki penyakit jantung, gejala penyakit jantung, atau gangguan listrik ainnya di jantung, Anda mungkin tidak memerlukan terapi. Namun, dokter akan mempertimbangkan pengobatan jika Anda memiliki:

  • Riwayat serangan jantung atau gagal jantung
  • Riwayat pingsan
  • Nyeri dada

Beberapa pilihan pengobatan dari bundle branch block antara lain:

1. Obat-Obatan

Jika Anda memiliki gangguan jantung yang menyebabkan timbulnya bundle branch block, terapi mungkin melibatkan penggunaan obat-obatan untuk mengurangi tekanan darah tinggi atau mengurangi gejala gagal jantung.

2. Operasi dan Prosedur Lainnya

Jika Anda memiliki bundle branch block dan riwayat pingsan, dokter mungkin akan merekomendasikan pemasangan alat pacu jantung. Alat pacu jantung adalah suatu perangkat yang ditanamkan di bawah kulit dada bagian atas Anda dengan dua kabel yang terhubung ke sisi kanan jantung Anda. Alat pacu jantung akan melepaskan impuls listrik saat dibutuhkan untuk menjaga jantung Anda tetap berdetak secara teratur.

Jika Anda memiliki bundle branch block dengan fungsi pemompaan jantung yang rendah, Anda mungkin memerlukan terapi resinkronisasi jantung (biventrikular pacing). Prosedur ini mirip dengan pemasangan alat pacu jantung. Tetapi Anda akan memiliki kabel ketiga yang terhubung ke sisi kiri jantung Anda sehingga perangkat dapat menjaga kedua sisi jantung dalam ritme yang tepat. Terapi resinkronisasi jantung dimaksudkan untuk meningkatkan koordinasi kedua bilik bawah jantung sehingga keduanya dapat berkontraksi pada waktu yang bersamaan.

 

Komplikasi

Jika kedua cabang kanan dan kiri mengalami bundle branch block, komplikasi utama yang akan terjadi adalah penyumbatan total sinyal listrik dari serambi ke bilik jantung. Kurangnya sinyal listrik dapat memperlambat detak jantung Anda, menyebabkan pingsan, irama jantung yang tidak beraturan, dan komplikasi serius lainnya.

Bundle branch block juga dapat memengaruhi aktivitas listrik jantung Anda, sehingga terkadang dapat mempersulit diagnosis dari penyakit jantung lainnya, terutama serangan jantung dan dapat menyebabkan terjadinya keterlambatan dalam pengelolaan yang tepat dari masalah tersebut.

 

Pencegahan

Belum diketahui cara pasti untuk mencegah terjadinya bundle branch block. Tetapi, Anda dapat menurunkan risiko terjadinya dengan rutin mengobati dan mengontrol penyakit jantung atau penyakit lainnya yang mungkin menjadi penyebab timbulnya bundle branch block.

 

Kapan Harus ke Dokter?

Jika Anda pernah memiliki riwayat pingsan, konsultasikan diri Anda ke dokter untuk menyingkirkan kemungkinan penyebab yang serius. Jika Anda memiliki riwayat penyakit jantung atau pernah didiagnosis dengan bundle branch block, konsultasikan ke dokter mengenai pengobatan yang harus Anda lakukan dan seberapa sering Anda harus melakukan kontrol.

 

Mau tahu informasi seputar penyakit lainnya? Cek di sini, ya!

 

 

Writer : dr Dedi Yanto Husada
Editor :
  • dr Hanifa Rahma
Last Updated : Kamis, 13 April 2023 | 13:05