• Beranda
  • Nutrisi
  • Makanan dan Minuman yang Dapat Menyebabkan Urine Keruh

Makanan dan Minuman yang Dapat Menyebabkan Urine Keruh

Makanan dan Minuman yang Dapat Menyebabkan Urine Keruh
Ilustrasi urine keruh. Credits: Freepik

Bagikan :


Urine yang keruh dapat menjadi tanda bahwa ada masalah di dalam tubuh. Namun, penting untuk diketahui bahwa tidak hanya kondisi kesehatan saja yang dapat menyebabkan urine berwarna keruh. Mengonsumsi makanan dan minuman tertentu dapat memengaruhi perubahan warna dan kejernihan urine.

 

Mengapa Makanan Dapat Menyebabkan Urine Keruh?

Makanan dan minuman tertentu dapat berkontribusi terhadap perubahan warna dan kejernihan urine, karena kandungan berbagai senyawa dan zat yang terdapat di dalam makanan tersebut. Misalnya, makanan yang tinggi purin seperti daging merah, makanan laut, dan beberapa jenis kacang-kacangan yang dimetabolisme menjadi asam urat sehingga menyebabkan urine keruh.

Minuman juga memiliki pengaruh besar terhadap kejernihan urine. Minuman berkafein seperti kopi, teh, dan minuman energi, dapat menyebabkan dehidrasi ringan. Ketika tubuh mengalami dehidrasi, urine akan menjadi lebih pekat dan berwarna lebih gelap, bahkan terkadang terlihat keruh.

Konsumsi alkohol juga memiliki efek serupa. Selain menyebabkan dehidrasi, alkohol juga dapat meningkatkan jumlah toksin dalam tubuh yang harus dikeluarkan melalui urine, yang bisa menyebabkan perubahan warna dan kejernihan urine.

 

Makanan dan Minuman yang Menyebabkan Urine Keruh

Daging

Daging, terutama daging unggas dan daging sapi tinggi kandungan fosfor. Fosfor adalah mineral penting bagi tubuh, namun mengonsumsi makanan yang tinggi kandungan fosfor secara berlebihan dapat menyebabkan tubuh mengeluarkan kelebihan fosfor melalui urine. Kelebihan fosfor ini dapat memengaruhi urine dan membuat urine menjadi keruh.

Seafood

Beberapa jenis makanan laut, seperti ikan teri, kerang, dan sarden, mengandung purin dalam jumlah tinggi. Purin adalah sekelompok senyawa yang diubah oleh tubuh menjadi asam urat.

Pada sebagian orang, konsumsi makanan yang kaya purin dapat meningkatkan kadar asam urat dalam urine. Akibatnya urine Anda bisa tampak keruh.

Baca Juga: Ragam Penyebab Urine Berbau Manis

Makanan dan minuman manis

Asupan gula yang terlalu tinggi, terutama jenis gula fruktosa dapat menyebabkan urine keruh. Fruktosa adalah jenis gula alami yang ditemukan dalam buah, madu, dan molase.

Fruktosa sering digunakan dalam produk makanan dan minuman manis seperti soda, permen, makanan penutup kemasan, saus salad, dan beberapa jenis roti serta kerupuk. Ketika tubuh memetabolisme fruktosa, maka akan terbentuk asam urat yang kemudian diekskresikan melalui urine sehingga membuat urine menjadi keruh.

Meskipun demikian, tidak semua orang yang mengonsumsi fruktosa dalam jumlah banyak akan mengalami efek ini. Orang yang lebih berisiko mengalami urine keruh akibat konsumsi fruktosa tinggi biasanya adalah mereka yang memiliki diabetes tipe 2, obesitas, atau sindrom metabolik.

Baca Juga: Jenis-Jenis Tes Urine Beserta Fungsinya

Makanan asin

Makanan asin seperti keripik, sup kaleng, daging yang diawetkan, popcorn dan lain sebagainya bisa menjadi penyebab urine keruh. Konsumsi garam berlebihan dapat memengaruhi keseimbangan cairan tubuh dan memicu ginjal menahan air.

Konsumsi garam berlebihan dan tidak cukup minum air menyebabkan dehidrasi yang ditandai urine berwarna lebih gelap, keruh, dan buang air kecil lebih sedikit.

 

Urine yang keruh mungkin saja tidak berbahaya. Namun, apabila urine keruh tidak kunjung hilang, disertai bau busuk, adanya darah dalam urine, nyeri, muntah atau keluarnya keputihan, sangat disarankan untuk segera berkonsultasi dengan dokter. Anda juga bisa memanfaatkan layanan konsultasi kesehatan Ai Care yang bisa diunduh di App Store atau Play Store.

 

Mau tahu informasi seputar nutrisi, makanan dan tips diet lainnya? Cek di sini, ya!

Writer : Agatha Writer
Editor :
  • dr Nadia Opmalina
Last Updated : Selasa, 27 Agustus 2024 | 06:58