Makanan yang Baik Dikonsumsi Saat Sedang Demam

Makanan yang Baik Dikonsumsi Saat Sedang Demam
Credits: Freepik

Bagikan :


Demam bukanlah penyakit, melainkan suatu tanda dan respon atas sistem kekebalan tubuh dalam melawan infeksi.  Demam ringan umumnya akan hilang dalam beberapa hari tanpa perlu bantuan obat. 

Selain mengonsumsi obat penurun panas, Anda juga perlu mencukupi kebutuhan cairan tubuh dan juga mengonsumsi makanan yang dapat membantu meringankan demam. Apa sajakah makanan tersebut? 

Sup Miso 

Sup Miso berasal dari Jepang yang seringkali menjadi pendamping untuk hidangan sushi dan nasi. Miso terbuat dari kedelai yang kaya protein dan nutrisi penting lainnya. Bersama dengan bahan lainnya, sup miso menjadi lebih bernutrisi. 

Kandungan probiotik di dalam sup miso tak hanya membantu meningkatkan kesehatan usus, namun juga membantu rehidrasi dan mengembalikan elektrolit yang hilang. 

Baca Juga: Ada 5 Jenis Demam, Apa Perbedaannya?

Sup Kaldu Ayam 

Sup kaldu ayam membantu tetap nyaman di malam yang dingin dan menjadi obat sederhana rumahan untuk mengatasi berbagai penyakit termasuk pilek dan flu. Dalam kondisi demam, tubuh akan terasa nyaman dan lebih tenang dengan mengonsumsi sup kaldu ayam. Selain itu, sup kaldu ayam juga rendah kalori dan kaya nutrisi. 

Adapun manfaat mengonsumsi sup kaldu ayam saat demam di antaranya: 

  • Mengurangi peradangan dengan adanya senyawa caronosine yang ada di dalam ayam
  • Membersihkan saluran hidung dengnan mengeluarkan lendir dari hidung yang tersumbat 
  • Membantu mengembalikan elektrolit tubuh yang hilang saat demam 

Brokoli dan Bunga Kol 

Makanan yang mengandung serat tidak larut dapat membantu buang air besar, mengatur sistem kekebalan, serta mengatasi peradangan akibat infeksi virus. Jenis sayuran yang kaya serat seperti brokoli dan bunga kol menyediakan serat yang tidak larut dalam air. Merek ajuga mengandung antioksidan yang membantu melawan infeksi virus dan melindungi tubuh dari efek peradangan. 

Kale dan Sayuran Hijau 

Kale dan sayuran hijau adalah jenis sayuran yang efektif untuk meningkatkan kekebalan tubuh. Kandungan vitamin A-nya  tak hanya baik untuk kesehatan mata dan tulang, namun juga meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Demikian juga dengan vitamin C yang membantu meredakan demam dan mencegah penyakit kronis. 

Baca Juga: Ketahui Cara Menangani Demam Tanpa Obat

Kapan Harus ke Dokter Saat Demam

Ada saat-saat tertentu di mana Anda harus mencari pertolongan medis darurat saat mengalami demam, di antaranya: 

  • Bayi berusia 0-3 bulan yang mengalami demam 
  • Bayi berusia 3-6 bulan yang mengalami demam 38,9 derajat celcius atau lebih serta tidak berhenti menangis
  • Bayi berusia 7-24 bulan yang mengalami demam 38,9 derajat celcius atau lebih yang  tidak menunjukkan gejala yang membaik serta adanya gejala lain yang menyertai. 

Demam pada anak yang lebih besar bisa diatasi dengan obat penurun panas. Namun bila obat penurun panas tidak membantu menurunkan panas, anak terlihat kelelahan atau mengalami kejang maka Anda harus segera membawa anak ke fasyankes terdekat. 

Sedangkan orang dewasa yang mengalami demam 39,4 derajat celcius atau lebih tinggi, dan disertai dengan gejala lain seperti sakit kepala parah, leher kaku, muntah terus menerus, kesulitan bernapas, sakit perut, sakit saat buang air, atau mengalami kejang, harus segera mencari pertolongan medis darurat.

Konsultasikan dengan dokter terkait demam dan pertolongan rumahan yang bisa dilakukan melalui aplikasi AI Care. 

Mau tahu informasi seputar nutrisi, makanan dan tips diet lainnya? Cek di sini, ya!