Protein adalah salah satu nutrisi penting yang diperlukan tubuh. Protein berfungsi sebagai sumber energi dan membantu membentuk kekebalan tubuh. Selain itu, pola makan tinggi protein ternyata juga dapat membantu menurunkan berat badan.
Bagaimana Protein dapat Membantu Menurunkan Berat Badan?
Protein termasuk makronutrien yang dibutuhkan tubuh dalam jumlah besar. Protein berfungsi sebagai sumber energi dan senyawa yang membangun dan memperbaiki jaringan tubuh. Namun tak hanya itu, menerapkan diet tinggi protein juga dapat membantu menurunkan berat badan.
Ketika Anda mengganti asupan karbohidrat dan lemak dengan protein, maka protein akan menurunkan hormon yang mengatur rasa lapar dan meningkatkan hormon yang menurunkan nafsu makan. Akibatnya, Anda lebih kenyang dan puas dengan makanan yang Anda makan sehingga secara otomatis dapat membantu mengurangi asupan kalori.
Selain itu, protein juga mampu mempercepat tingkat metabolisme hingga 15-30%. Dengan begitu, mengonsumsi makanan yang tinggi protein dapat membuat tubuh membakar kalori lebih banyak.
Benarkah Diet Tinggi Protein Efektif untuk Menurunkan Berat Badan?
Diet tinggi protein termasuk diet yang aman dan efektif untuk menurunkan berat badan. Diet tinggi protein membuat Anda lebih kenyang sehingga mengurangi keinginan untuk makan dalam porsi berlebih.
Untuk menjalani diet tinggi protein, Anda perlu menghitung kebutuhan protein sesuai dengan berat badan Anda. Rumus yang bisa Anda gunakan adalah Berat Badan x 1,2-1,6 gram.
Misalnya jika berat badan Anda 70 kilogram, maka kebutuhan protein Anda dalam diet tinggi protein adalah 84-112 gram. Takaran ini sekitar 1,7 kali lebih banyak dari kebutuhan protein harian yang berkisar antara 50-75 gram protein per hari.
Dalam diet tinggi protein, Anda dianjurkan untuk makan makanan protein tinggi rendah lemak seperti makanan laut, daging ayam tanpa lemak, daging sapi tanpa lemak, susu rendah lemak, telur dan biji-bijian. Anda juga dianjurkan menghindari gorengan, makanan manis dan karbohidrat olahan seperti pasta, roti dan nasi putih.
Dengan pola makan tersebut, maka tubuh akan lebih kenyang, massa otot lebih banyak, makanan yang disantap menjadi lebih sehat dan tentunya Anda akan membakar kalori lebih banyak.
Kekurangan Diet Tinggi Protein
Meskipun efektif dan aman untuk menurunkan berat badan, namun diet tinggi protein sebaiknya tidak dilakukan dalam jangka waktu yang panjang. Menjalani diet tinggi protein dalam durasi waktu yang lama dapat menyebabkan kekurangan nutrisi lainnya yang akan berdampak pada kesehatan.
Beberapa masalah kesehatan yang mungkin timbul akibat diet tinggi protein di antaranya:
Berat badan bertambah. Hal ini biasanya disebabkan oleh pemilihan sumber protein yang mengandung lemak tinggi. Hindari mengonsumsi steak atau daging yang dimasak dengan lemak tinggi untuk menjaga asupan lemak.
Risiko kekurangan karbohidrat dan serat. Diet tinggi protein cenderung mengurangi porsi karbohidrat dan serat sehingga Anda berisiko mengalami sembelit. Selain itu kekurangan karbohidrat sebagai sumber tenaga utama akan membuat tubuh Anda lemas, sakit kepala dan pusing.
Diet tinggi protein juga tidak aman bagi pasien yang memiliki masalah batu ginjal, diabetes, dan gangguan penyakit hati. Mengonsumsi protein dalam jumlah besar dapat menyebabkan tubuh kesulitan mencerna protein sehingga memperparah kondisi penyakit. Karenanya, bagi Anda yang ingin menurunkan berat badan dengan diet tinggi protein sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter atau ahli gizi.
Mau tahu informasi seputar nutrisi, makanan dan tips diet lainnya? Cek di sini, ya!
- dr Nadia Opmalina