Penyebab Keriput di Dada dan Cara Pencegahannya

Penyebab Keriput di Dada dan Cara Pencegahannya
Ilustrasi keriput di dada. Credit: Freepik

Bagikan :


Kerutan pada wajah sering menyebabkan Anda tidak percaya diri. Begitu juga kerutan di area dada. Terkadang karena perawatan kulit lebih sering fokus ke area wajah sehingga masalah kult di bagian dada menjadi terabaikan. Apa saja penyebab kerutan di daerah dada dan bagaimana mengatasinya? Simak dalam ulasan berikut.

 

Penyebab Kerutan di Bagian Dada

Kerutan dada, atau yang juga dikenal dengan istilah sleep creases atau décolletage frowns adalah lipatan kulit yang muncul di dada bagian atas antara leher dan perut bagian atas.

Kerutan dada berawal sebagai garis atau lipatan yang muncul akibat gerakan dan posisi tubuh tertentu seperti kebiasaan tidur miring. Seiring bertambahnya usia, lipatan ini semakin sulit untuk kembali ke bentuk semula sehingga menjadi statis dan lebih mudah terlihat.

Penyebab kerutan di dada dapat bermacam-macam, di antaranya:

Paparan sinar matahari

Jika Anda sering memakai pakaian yang mengekspos bagian dada dan tidak melindunginya dengan sunscreen, hal ini dapat memicu munculnya kerutan di area dada.

Paparan sinar UV menghasilkan radikal bebas yang dapat merusak serat elastin di kulit. Untuk menghindari risiko kerutan di dada, sebaiknya oleskan sunscreen dengan SPF minimal 30 di area wajah, leher, dan dada atau gunakan payung saat beraktivitas di area outdoor.

Baca Juga: Perbedaan Garis Halus dan Kerutan pada Wajah

Faktor genetik 

Faktor genetik juga dapat memengaruhi risiko munculnya kerutan di area dada. Jika dalam keluarga terdapat riwayat memiliki kulit yang lebih mudah mengalami kerutan, maka Anda memiliki risiko mengalami masalah kulit tersebut. 

Perubahan berat badan drastis

Bagi Anda yang berhasil menurunkan berat badan secara drastis, umumnya rentan mengalami kulit kendur dan kerutan, termasuk di area dada. Penambahan berat badan dapat menyebabkan peregangan pada elastin dan kolagen di kulit. Ketika Anda kehilangan lemak di bawah permukaan kulit, serat-serat ini tidak selalu dapat kembali ke bentuk semula, yang akhirnya menyebabkan munculnya kerutan.

Baca Juga: Tips Mencegah Kerutan di Dahi Tanda Penuaan

Merokok

Merokok menyebabkan area dada hingga leher terpapar zat kimia berbahaya dari rokok. Racun dalam asap rokok memicu produksi radikal bebas yang menyebabkan kerutan dini di area dada. Radikal bebas merusak protein kulit dan mengurangi aliran oksigen sehingga kulit kekurangan nutrisi. Merokok juga dapat merusak mekanisme perbaikan kulit yang menyebabkan penuaan dini dan kerutan pada kuit.

Kehamilan

Perubahan kulit di payudara saat hamil dan menyusui juga dapat menyebabkan munculnya kerutan di dada. Selama masa menyusui, payudara cenderung menjadi lebih berat, yang dapat memberikan tekanan pada protein di lapisan kulit.

Setelah masa menyusui selesai, perubahan ukuran payudara dan area sekitar dada bisa menyebabkan kulit menjadi lebih rentan terhadap kerutan, terutama jika ada kebiasaan tertentu yang memberi tekanan pada kulit selama proses menyusui.

Penggunaan bra yang tidak pas

Bagi para wanita, mengenakan bra yang tidak pas dapat menyebabkan kerutan di dada. Bra yang tidak menyangga dengan baik atau menekan payudara Anda dapat merusak lapisan kulit sehingga muncul kerutan lebih dini. 

Posisi tidur menyamping

Jika Anda gemar tidur menyamping sepanjang malam setiap hari, daya tarik gravitasi dapat menyebabkan tarikan ke bawah dan memicu kerutan di dada. 

 

Penanganan dan Pencegahan Kerutan di Dada

Penanganan kerutan di dada tergantung dari keparahan kerutan yang dialami. Beberapa penanganan yang bisa diberikan untuk mengatasi kerutan di dada antara lain pemberian pelembap, perawatan microneedling, laser, dan suntik Botox. 

Sedangkan untuk pencegahan kerutan di dada, beberapa cara yang bisa dilakukan di antaranya:

  • Makan makanan sehat
  • Menghindari paparan sinar matahari secara langsung
  • Menggunakan sunscreen
  • Berhenti merokok
  • Minum air yang cukup

 

Kerutan di dada dapat disebabkan oleh gaya hidup. Meski tidak selalu terlihat, namun terkadang hal ini mengurangi rasa percaya diri Anda. Jika memiliki pertanyaan seputar kesehatan kulit, Anda bisa berkonsultasi ke dokter atau manfaatkan fitur konsultasi pada aplikasi Ai Care. 

 

Mau tahu tips dan trik kesehatan, pertolongan pertama, dan home remedies lainnya? Cek di sini, ya!

Writer : Ratih AI Care
Editor :
  • dr Nadia Opmalina
Last Updated : Senin, 11 November 2024 | 14:24

Watson, K. (2020). What Causes Wrinkles on Your Chest and How Can You Get Rid of Them?. Available from: https://www.healthline.com/health/beauty-skin-care/chest-wrinkles

Lindberg, S. (2020). 10 Key Ways to Care for Your Décolletage. Available from: https://www.healthline.com/health/decolletage

Sartor, Q. (2021). Chest Wrinkles: Causes, Prevention and Treatment. Available from: https://www.westlakedermatology.com/blog/chest-wrinkles-treatment-and-prevention-options/

Mayo Clinic. Wrinkles. Available from: https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/wrinkles/diagnosis-treatment/drc-20354931