Awas, Kebiasaan Ini Tanpa Disadari dapat Menurunkan Fungsi Otak

Awas, Kebiasaan Ini Tanpa Disadari dapat Menurunkan Fungsi Otak

Bagikan :


Otak adalah salah satu organ penting dalam tubuh yang mengatur saraf dan berbagai aktivitas tubuh. Otak bertanggung jawab untuk mengatur gerak tubuh, detak jantung, keseimbangan hormon hingga emosi dan pikiran manusia. Jika terjadi masalah pada otak, hal ini dapat menyebabkan gangguan kesehatan lainnya yang cukup serius. Sayangnya, ada beberapa gaya hidup yang tanpa disadari dapat menyebabkan gangguan fungsi otak. 

Kebiasaan buruk yang dapat merusak otak

1. Kurang tidur

Ketika tidur, otak kita juga beristirahat dan mengalami “pembersihan” melalui sistem glymphatic yang membersihkan otak dari protein amyloid-beta. Jika protein ini menumpuk, dalam jangka panjang akan menyebabkan kerusakan kognitif otak sehingga memicu penyakit demensia atau Alzheimer. 

Dilansir dari Healthline, agar sistem pembersihan otak berjalan optimal maka tubuh perlu tidur dengan nyenyak. Jika tidur kita berkualitas, maka hubungan antar sel saraf di otak akan lebih baik dan lebih mudah untuk konsentrasi. 

Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Nature Medicine juga menyebutkan bahwa orang yang kurang tidur cenderung mengalami brain fog yaitu kondisi dimana seseorang sulit berkonsentrasi dan tidak bisa fokus ketika memikirkan suatu hal. Oleh karena itu, disarankan untuk menjaga kualitas tidur setiap harinya setidaknya 7-8 jam per hari. 

2. Kurang bersosialisasi

Manusia pada dasarnya adalah makhluk sosial. Hubungan sosial yang dijalin antar teman dan keluarga bukan hanya dapat membantu mengatasi stres namun juga membuat suasana hati lebih baik dan mengurangi risiko depresi.

Dilansir dari Cleveland Clinic, orang yang memiliki interaksi sosial yang baik memiliki risiko rendah untuk mengalami penurunan daya ingat dan Alzheimer. Untuk menjaga kesehatan otak, jaga hubungan baik dengan sesama atau bergabung dengan komunitas yang membantu Anda tetap aktif, bahagia dan mencegah pikun. 

3. Makan makanan junk food

Makanan junk food yang beredar di pasaran menawarkan rasa yang lezat dan dapat membuat Anda ketagihan. Meskipun lezat, namun junk food termasuk makanan tidak sehat yang tinggi kalori, mengandung banyak gula dan lemak serta sedikit serat dan nutrisi. 

Dilansir dari WebMD, sebuah studi menyebutkan bahwa kebiasaan makan junk food sejak remaja dapat mengganggu fungsi otak untuk berpikir, belajar dan mengingat. Lebih lanjut, kebiasaan mengonsumsi junk food juga dapat membuat tubuh lebih sulit mengendalikan perilaku impulsif dan meningkatkan risiko mengalami depresi dan kecemasan. 

4. Kurang olahraga

Orang dengan gaya hidup tidak aktif atau jarang berolahraga memiliki risiko lebih tinggi mengalami masalah penyakit sistemik seperti diabetes, tekanan darah tinggi dan serangan jantung. Selain itu, orang yang jarang olahraga juga cenderung berisiko tinggi mengalami Alzheimer dan pikun di masa tua. 

Sebuah studi yang dilakukan di Universitas British Columbia menyebutkan bahwa orang yang melakukan olahraga aerobik secara rutin memiliki ukuran hippocampus lebih besar sehingga memiliki peningkatan dalam daya ingat verbal dan proses pembelajaran. Jika Anda ingin mengurangi masalah otak di masa tua, sebaiknya lakukan olahraga aerobik secara rutin minimal 3 kali seminggu. 

5. Terlalu sering mengonsumsi makanan manis

Mengonsumsi gula secara berlebihan ternyata memiliki efek negatif pada kemampuan kognitif dan pengendalian diri. Dikutip dari Verywell Mind, mengonsumsi gula dapat membuat ketagihan, menurunnya pengendalian diri, dan merangsang keinginan makan secara berlebihan yang memicu kelebihan berat badan.

Itulah beberapa kebiasaan dan gaya hidup yang tanpa disadari dapat menyebabkan penurunan fungsi otak. Jika Anda sering melakukan salah satu atau beberapa kebiasaan di atas, maka sebaiknya segera ubah kebiasaan tersebut secara perlahan untuk melindungi otak Anda dalam jangka panjang.

 

 

Writer : Ratih AI Care
Editor :
  • dr Nadia Opmalina
Last Updated : Senin, 17 April 2023 | 01:14