Mengapa Berat Badan Bertambah Setelah Berolahraga?

Mengapa Berat Badan Bertambah Setelah Berolahraga?
Credit: Freepik. Ada beberapa orang yang justru mengalami kenaikan berat badan setelah berolahraga

Bagikan :


Berolahraga merupakan salah satu cara yang banyak dilakukan ketika ingin menurunkan berat badan. Dengan menjaga asupan makanan dan rutin berolahrga, diharapkan dapat membakar kalori lebih banyak sehingga membantu penurunan berat badan lebih cepat.

Namun, ada beberapa orang yang justru mengalami kenaikan berat badan setelah berolahraga. Mengapa?

 

Penyebab Berat Badan Bertambah Setelah Berolahraga

Bagi Anda yang sedang menjalani program penurunan berat badan dengan cara yang sehat, cara yang paling banyak dilakukan adalah dengan berolahraga dan menjaga pola makan. Namun tentunya Anda akan terkejut jika mendapati angka timbangan bergeser ke kanan setelah rutin berolahraga.

Ternyata, mengalami kenaikan berat badan setelah olahraga adalah hal yang wajar. Jika tujuan Anda adalah menurunkan berat badan, jangan putus asa ketika melihat angka timbangan bertambah.

Bila Anda disiplin berolahraga dan menjaga pola makan, Anda akan mendapatkan berat badan yang diinginkan karena kenaikan berat badan ini hanya bersifat sementara.

Dilansir dari Verywell Fit, ada beberapa alasan mengapa berat badan Anda bertambah, di antaranya:

  • Kenaikan Massa Otot

Setelah berolahraga, otot-otot tubuh Anda akan semakin terbentuk. Hal ini tergantung dari berapa banyak otot yang Anda peroleh tergantung dari diet dan jenis latihan yang Anda lakukan. Namun setiap peningkatan aktivitas fisik cenderung akan menghasilkan kekuatan dan massa otot.

Apabila Anda menjalani latihan kekuatan dan mengonsumsi protein yang cukup, maka peningkatan massa otot juga akan lebih signifikan. Kenaikan otot inilah yang juga akan menyebabkan kenaikan berat badan setelah berolahraga.

Perlu diketahui bahwa kenaikan angka di timbangan tidak selalu berarti penambahan berat badan namun dapat berarti hilangnya lemak dan bertambahnya massa otot.

 

  • Tubuh sedang menahan air

Retensi air atau kondisi tubuh sedang menahan air merupakan penyebab umum kenaikan berat badan yang dialami setelah olahraga. Selain pada orang yang berolahraga, kondisi ini juga bisa dialami orang-orang pramenopause karena faktor hormonal.

Selain itu, tubuh juga dapat menahan lebih banyak air jika Anda mengonsumsi makanan bergaram tinggi, banyak minum air namun tidak menghasilkan banyak urine. Kelebihan air di dalam tubuh ikut menyebabkan berat badan bertambah terutama pada beberapa orang yang sensitif garam sehingga tubuh menahan air lebih banyak.

Untuk mengatasinya, Anda dapat mengurangi makanan yang mengandung garam pada menu harian Anda. Termasuk di dalamnya adalah makanan olahan yang banyak mengandung sodium.

 

  • Peradangan setelah olahraga

Olahraga yang Anda lakukan juga dapat menyebabkan kenaikan berat badan untuk sementara. Misalnya, jika Anda memilih olahraga latihan beban, maka latihan tersebut akan merusak jaringan otot. Kerusakan ini dapat menyebabkan terjadinya peradangan pada jaringan.

Meskipun demikian, kerusakan jaringan ini tidak berbahaya, justru ketika proses pemulihan selesai, olahraga akan memungkinkan otot tumbuh menjadi lebih kuat.

Kerusakan otot akibat olahraga dapat menyebabkan penumpukan cairan dan menjadi penyebab bertambahnya berat badan sementara setelah olahraga. Peradangan ini bersifat sementara sehingga Anda tidak perlu khawatir jika berat badan bertambah setelah olahraga.

Setelah masa pemulihan selesai, otot akan terbentuk dan menjadi lebih kuat.

 

Haruskah Khawatir dengan Penambahan Berat Badan Setelah Olahraga?

Kenaikan berat badan setelah olahraga sebenarnya merupakan hal yang wajar dan tidak perlu dikhawatirkan. Faktanya, jika Anda mengalami kenaikan berat badan karena hal di atas maka ini berarti program latihan Anda berhasil.

Namun jika kenaikan berat badan Anda disebabkan oleh asupan kalori yang terlalu besar akibat rasa lapar setelah olahraga maka hal ini tentu berkebalikan dengan tujuan Anda berolahraga. Sebaiknya atur pola makan Anda dengan pola makan rendah kalori agar penurunan berat badan tercapai.

Mau tahu tips dan trik kesehatan, pertolongan pertama, dan home remedies lainnya? Cek di sini, ya!

 

Writer : Ratih AI Care
Editor :
  • dr Nadia Opmalina
Last Updated : Jumat, 14 April 2023 | 00:01